Bagaimanakah sikap badan supaya guling dengan baik?

Jakarta -

Gerakan guling lenting adalah gerakan melenting badan ke atas-depan yang disebabkan oleh lemparan kedua kaki dan tolakan kedua tangan. Namun, masih banyak yang tidak mengetahui bagaimana cara pendaratan yang benar saat melakukan gerakan ini?


Guling lenting juga dikenal dengan istilah neck spring. Latihan gerakan guling lenting dibedakan menjadi dua berdasarkan dengan tumpuannya, yaitu bertumpu pada tengkuk dan kepala.


Sebelum melakukan gerakan ini, detikers harus melakukan pemanasan yang cukup. Adapun, cara melakukan pendaratan yang benar saat melakukan guling lenting, dikutip dari buku "Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan" oleh Muhyi Faruq adalah sebagai berikut.


  • 1. Sikap permulaan guling lenting

Untuk melakukan gerak guling lenting anak-anak harus mengawali dengan:


- Sikap berdiri tegak, kedua kaki rapat


- Lengan berada di samping badan secara normal, lalu pandangan mata ke arah matras dengan konsentrasi yang tinggi.


  • 2. Melakukan guling lenting


- Bungkukkan badan kemudian letakkan kedua tangan di atas matras dengan baik dan posisi keseimbangan yang baik.


- Setelah itu lakukan gerak berguling ke depan dengan baik


- Setelah berguling, posisi badan jongkok kembali dengan kedua tangan di samping badan


- Kemudian berguling ke depan pada saat punggung mendekati matras maka


- Dengan gerakan yang sangat cepat kedua kaki digerakkan ke depan diikuti dengan lecutan badan dan pinggul serta pinggang, kedua tangan melakukan tolakan dengan dorongan yang cukup kuat sehingga badan akan memiliki posisi seperti busur yang berakhir dengan pendaratan menggunakan kedua kaki.


Gerakan Ini adalah rangkaian yang tidak terpisahkan dan harus dilakukan secara berurutan.


  • 3. Sikap akhir guling lenting


- Pendaratan dengan menggunakan kedua kaki, dalam keadaan sikap sempurna dengan posisi kedua lengan tegak lurus dengan badan,


- Setelah itu kedua lengan diturunkan.


- Pada saat mendarat badan jangan sampai terjatuh ke depan, tetap dengan keseimbangan yang baik yakni berdiri tegak.


Detikers, jangan lupa praktik cara pendaratan yang benar saat melakukan guling lenting ya. Selamat mencoba detikers!

Simak Video "Impian Sederhana Seorang Atlet Penakluk Downhill, Jakarta"



(pay/pay)

Olahraga senam lantai cukup menyenangkan karena memiliki gerakan unik yang membuat tubuh menjadi lincah. Salah satunya adalah roll depan dan roll belakang yang bisa bermanfaat untuk banyak hal. Untuk yang belum bisa melakukannya, kamu bisa melihat cara melakukan roll depan dan belakang di bawah ini.

Dua gerakan ini bisa dijadikan dasar untuk melakukan banyak hal. Butuh kekuatan dan kelenturan otot tubuh supaya bisa terhindar dari cedera. Kamu juga bisa menguatkan otot tangan untuk melakukan gerakan berguling di lantai ini dengan sempurna.

Sebelum menyimak cara melakukannya, kamu perlu tahu manfaat yang bisa didapat dari berguling di lantai. Baik roll depan atau roll belakang tentunya sangat bermanfaat untuk tubuh kamu dan jadi olahraga yang disarankan untuk dilakukan. Berikut manfaat dari melakukan gerakan ini!

Saat melakukan senam lantai, kita mengkondisikan otot menjadi lebih fleksibel. Senam lantai dapat memberikan manfaat lebih banyak kontrol atas tubuh kita selama rutinitas.

Latihan menahan beban bermanfaat bagi tulang karena membantu mereka tetap bugar dan mencegah kerapuhan. Perempuan khususnya mengalami kehilangan massa tulang seiring bertambahnya usia, jadi melakukan gerakan menahan beban sejak usia muda dapat membantu menjaga kepadatan tulang dan mencegah perempuan mengembangkan gangguan tulang yang terkadang datang seiring bertambahnya usia.

Saat kamu menjalani rutinitas, kamu jelas akan mengencangkan dan membangun otot. Karena kamu harus menggunakan otot sedemikian besar saat melakukan senam, olahraga pasti akan membuatmu lebih kuat. Kamu akan melihat bahwa otot mulai mendapatkan lebih banyak gerakan yang sulit ketika kamu baru memulai. Kekuatan ini juga menguntungkan ototmu, nantinya, kamu akan lebih mudah untuk membawa barang-barang berat lainnya, seperti tas besar belanjaan atau anak-anak.

Karena senam lantai membantu meningkatkan kesehatan tubuh, menambahkannya ke rutinitas dapat membantu menangkal berbagai penyakit, seperti kondisi metabolisme seperti diabetes. Rutinitas yang teratur dan konsisten adalah cara terbaik untuk menuai hasil yang ditawarkan senam.

Secara alami, aktivitas seperti senam lantai membutuhkan banyak disiplin diri karena tidak selalu merupakan upaya yang mudah. Kamu harus rajin masuk ke kelas, berlatih secara konsisten, dan terkadang bertahan melalui frustrasi atau ketidaknyamanan.

Senam membutuhkan sejumlah koordinasi tubuh untuk membantumu melakukan gerakan dengan benar dan tanpa risiko cedera. Saat kamu melakukan senam, kamu mungkin akan melihat bahwa koordinasi alami tubuh meningkat saat kamu mempelajari keterampilan dan teknik baru.

Senam lantai memupuk kemampuan untuk berkonsentrasi dan fokus pada satu pose pada satu waktu. Sederhananya, kamu tidak dapat membaca teks dan berbicara dengan teman-teman dan juga mendengarkan musik saat bersiap untuk berlatih. Latihan ini membutuhkan fokus dan dedikasi, keterampilan yang dapat kamu  kembangkan dari waktu ke waktu.

Roll depan bisa dilakukan dengan permulaan berdiri atau jongkok. Untuk pemula, lakukan start roll dari posisi jongkok dan akhirnya dengan posisi yang sama pula. Berikut cara melakukannya:

1. Buat posisi jongkok yang kuat, tapi badan tetap rileks

2. Letakkan telapak tangan di lantai tepat di depan telapak kaki

3. Angkat pantat, lalu arahkan kepala ke bagian depan di antara telapak tangan

4. Tempelkan dagu ke dada, lalu dorong kepala ke antara tangan dengan mengangkat pantat lebih tinggi dari kepala

5. Tempelkan tulang punggung ke lantai atau matras dan biarkan tubuh bergerak ke depan

6. Tambahkan dorongan dengan otot perut sesaat setelah berguling untuk kembali ke posisi awal

7. Buat kuda-kuda untuk berdiri dengan membungkukkan badan dan menempelkan tangan ke lantai

8. Kepala tertunduk, badan turun lebih rendah, dan siku tangan ditekuk 45 derajat

9. Buat tolakan dengan pergelangan kaki

10. Dorong tubuh hingga kembali ke posisi jongkok atau berdiri

Pada dasarnya, roll belakang tidaklah berbeda dengan roll depan. Gerakannya hanya dilakukan dengan arah yang berlawan saja. Berikut cara melakukannya:

1. Awal melakukan roll juga bisa dimulai dengan berdiri atau jongkok.

2. Jika dilakukan dari berdiri, siapkan bermulaan tegak dengan tangan di atas. Lalu, perlahan turunkan bagian pantat ke arah matras

3. Tekuk tangan hingga berada di atas bahu dengan posisi menghadap ke atas

4. Bungkukkan tulang belakang dan tundukkan kepala hingga dagu menempel dada

5. Dorong badan ke bagian belakang dengan perut dan bagian kaki

6. Tangan yang ditekuk di atas bahu tadi akan menempel di matras

7. Dorong dengan tangan supaya bisa menggelinding ke belakang dan kepala tidak terbentur

8. Kembali ke posisi awal

Gerakan ini sebenarnya cukup mudah, tapi risiko cedera saat melakukannya juga cukup tinggi. Kamu perlu memerhatikan hal-hal di bawah ini:

1. Setidaknya melakukan ini dengan pendamping untuk membantu saat gerakan berjalan tidak sesuai rencana

2. Gunakan matras tipis dan empuk yang sesuai untuk senam lantai. Ukuran matras senam lantai pun setidaknya berukuran 1,5 x 2 meter. Namun, baiknya gunakan lebih dari satu matras

3. Lakukan gerakan di permukaan yang datar

4. Jauhkan benda-benda berbahaya di sekitar matras

5. Gunakan pakaian yang nyaman dan buat kamu bebas bergerak

6. Lakukan perenggangan sebelum melakukan roll depan atau belakang

7. Lakukan secara rutin untuk membuat kamu lebih mahir.

Itulah beberapa cara melakukan gerakan olahraga senam lantai roll depan dan belakang. Gerakan ini bisa, kok, dilakukan di rumah kamu. Hitung-hitung olahraga untuk melenturkan tubuh. Selamat mencoba!

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA