Bela negara yang dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari hari sebagai seorang pelajar adalah

Jakarta -

Cinta Tanah Air adalah cinta kepada negara tempat kita dilahirkan, dibesarkan, dan memperoleh kehidupan di dalamnya. Kecintaan terhadap Tanah Air ini disebabkan karena dari negara tersebut semua yang kita butuhkan akan kita dapatkan.

Dikutip dari Modul Belajar Mandiri PPKn yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, cinta Tanah Air juga dapat diartikan sebagai cara berpikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan, sosial, dan budaya bangsa.

Mengembangkan rasa cinta kepada Tanah Air dan bangsa termasuk butir-butir Pancasila pada sila ketiga, yaitu persatuan Indonesia. Sehingga sebagai warga Indonesia harus mengembangkan rasa cinta kepada Tanah Air dan bangsa sebagai pengamalan terhadap Pancasila.

Kecintaan terhadap Tanah Air ditunjukkan dalam berbagai cara oleh masyarakat Indonesia. Ada yang berjuang mengharumkan nama bangsa di tingkat dunia dalam bidang olahraga, seni, dan ilmu pengetahuan. Ada yang siap membela Indonesia dengan menjadi tentara dan ada juga yang berusaha menjadi pribadi manusia yang baik dalam kesehariannya.

Berikut beberapa penjabaran wujud cinta Tanah Air dalam kehidupan sehari-hari, dilansir dari situs Kementerian Agama Polewali Mandar:

1. Mempelajari sejarah perjuangan para pahlawan kemerdekaan kita serta menghargai jasa para pahlawan.

2. Menghormati upacara bendera sebagai perwujudan rasa cinta Tanah Air dan bangsa Indonesia.

3. Menghormati simbol-simbol negara seperti lambang burung garuda, Bendera Merah Putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya, dan lain sebagainya.

4. Mencintai dan menggunakan produk dalam negeri agar pengusaha lokal bisa maju sejajar dengan pengusaha asing.

5. Turut serta dalam upaya pembelaan kedaulatan dan kemerdekaan bangsa dan negara Indonesia dengan segenap tumpah darah secara tulus dan ikhlas.

6. Turut serta dalam pengawasan jalannya pemerintahan dan membantu meluruskan yang salah sesuai dengan mekanisme yang berlaku.

7. Membantu mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia kepada warga negara asing baik di dalam maupun luar negeri serta tidak melakukan tindakan-tindakan yang mencoreng-moreng nama baik bangsa Indonesia.

8. Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar pada acara-acara resmi kenegaraan.

9. Beribadah dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk kemajuan bangsa dan negara Indonesia.

10. Membantu mewujudkan ketertiban dan ketentraman baik di lingkungan sekitar kita maupun secara nasional.

Kecintaan rakyat terhadap Tanah Air ini dapat menjaga keamanan negara dari berbagai macam gangguan yang datang. Dengan cinta Tanah Air, kita dapat bahu membahu membangun negeri agar bisa sejajar dengan negara-negara maju.

Nah, itulah contoh sikap cinta Tanah Air dalam kehidupan sehari-hari. Sudahkah kamu melakukannya?

Simak Video "Capaian Vaksinasi Booster di Indonesia Tembus 6,06%"



(kri/kri)


Page 2

Jakarta -

Cinta Tanah Air adalah cinta kepada negara tempat kita dilahirkan, dibesarkan, dan memperoleh kehidupan di dalamnya. Kecintaan terhadap Tanah Air ini disebabkan karena dari negara tersebut semua yang kita butuhkan akan kita dapatkan.

Dikutip dari Modul Belajar Mandiri PPKn yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, cinta Tanah Air juga dapat diartikan sebagai cara berpikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan, sosial, dan budaya bangsa.

Mengembangkan rasa cinta kepada Tanah Air dan bangsa termasuk butir-butir Pancasila pada sila ketiga, yaitu persatuan Indonesia. Sehingga sebagai warga Indonesia harus mengembangkan rasa cinta kepada Tanah Air dan bangsa sebagai pengamalan terhadap Pancasila.

Kecintaan terhadap Tanah Air ditunjukkan dalam berbagai cara oleh masyarakat Indonesia. Ada yang berjuang mengharumkan nama bangsa di tingkat dunia dalam bidang olahraga, seni, dan ilmu pengetahuan. Ada yang siap membela Indonesia dengan menjadi tentara dan ada juga yang berusaha menjadi pribadi manusia yang baik dalam kesehariannya.

Berikut beberapa penjabaran wujud cinta Tanah Air dalam kehidupan sehari-hari, dilansir dari situs Kementerian Agama Polewali Mandar:

1. Mempelajari sejarah perjuangan para pahlawan kemerdekaan kita serta menghargai jasa para pahlawan.

2. Menghormati upacara bendera sebagai perwujudan rasa cinta Tanah Air dan bangsa Indonesia.

3. Menghormati simbol-simbol negara seperti lambang burung garuda, Bendera Merah Putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya, dan lain sebagainya.

4. Mencintai dan menggunakan produk dalam negeri agar pengusaha lokal bisa maju sejajar dengan pengusaha asing.

5. Turut serta dalam upaya pembelaan kedaulatan dan kemerdekaan bangsa dan negara Indonesia dengan segenap tumpah darah secara tulus dan ikhlas.

6. Turut serta dalam pengawasan jalannya pemerintahan dan membantu meluruskan yang salah sesuai dengan mekanisme yang berlaku.

7. Membantu mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia kepada warga negara asing baik di dalam maupun luar negeri serta tidak melakukan tindakan-tindakan yang mencoreng-moreng nama baik bangsa Indonesia.

8. Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar pada acara-acara resmi kenegaraan.

9. Beribadah dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk kemajuan bangsa dan negara Indonesia.

10. Membantu mewujudkan ketertiban dan ketentraman baik di lingkungan sekitar kita maupun secara nasional.

Kecintaan rakyat terhadap Tanah Air ini dapat menjaga keamanan negara dari berbagai macam gangguan yang datang. Dengan cinta Tanah Air, kita dapat bahu membahu membangun negeri agar bisa sejajar dengan negara-negara maju.

Nah, itulah contoh sikap cinta Tanah Air dalam kehidupan sehari-hari. Sudahkah kamu melakukannya?

Simak Video "Capaian Vaksinasi Booster di Indonesia Tembus 6,06%"


[Gambas:Video 20detik]
(kri/kri)

Bela negara yang dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari hari sebagai seorang pelajar adalah

Bela negara menjadi bahasan penting bagi setiap negara di dunia, termasuk Indonesia yang notabene sampai saat ini masih menjadi karakteristik negara berkembang. Bela negara ini sejatinya sangat dekat dengan bentuk nasionalisme yang bisa dilakukan secara fisik ataupun non fisik.

Pergolatan dan persaingan dunia yang semakin di dorong dengan kemajuan teknologi tentusaja membuat seseorang harus bisa memahami segala unsur bela negara yang kemudian di amalkan dalam kehidupan sehari-hari. Baik di sekolah, arti keluarga, dan lingkungan sosial masyarakat. Namun yang pasti, hukum Dasar Hukum Bela Negara sendiri terdapat dalam Pasal 27 ayat (3) UUD 1945 yang berbunyi bahwa setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.

Bela Negara

Bela negara adalah perwujuatan sikap untuk berada dalam barisan terdepan dalam mempertahakan identitas nasional dan integrasi nasional. Pengejawantahakan prilaku ini menjadi sangat penting dalam upaya mempertanakan setiap negara dalam eksistensinya di dalam dan luar negri.

Meski tidak mudah, setidaknya dalam kehidupan sehari-hari semagai arti masyarakat Indonesia harus mengamalkan perwujuatan atas bela negara. Baik dalam bidang politik, arti budaya, hukum, ekonomi, dan lain sebagainya. Bahkan dalam Pasal 30 ayat 2 menyebutkan bahwa usaha pertahanan dan keamanan negara dilaksanakan melalui sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta oleh Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia,sebagai kekuatan utama,dan rakyat sebagai kekuatan pendukung.

Contoh Bela Negara

Adapun contoh perilaku yang menunjukkan cinta tanah air dalam bela negara adalah sebagai berikut:

Salah satu perwujudan cinta tanah air adalah mengetahui perjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan. Tujuannya adalah agar setiap warga negara juga ikut merasakan perjuangan dan mempertahankan kemerdekaan. Selain itu, diharapkan setiap warga negara mengamalkan nilai sosial dan norma sosial yang diberikan para pahlawan.

Budaya daerah adalah akar dari budaya nasional. Mempelajari budaya daerah adalah salah satu cara untuk melestarikan budaya nasional. Banyaknya budaya asing yang masuk ke negara kita mengancam lunturnya budaya asli.

Untuk menjaganya, maka setiap warga negara alangkah lebih baik tetap mempelajari, melestarikan dan mengenalkan budaya kita kepada negara lain.

Cinta tanah air berarti menjaga tempat kelahiran dari kerusakan. Wilayah adalah salah satu unsur negara. Maka dari itu, lingkungan sosial harus tetap dijaga kelestariannya agar warga negara yang tinggal di dalamnya dapat melangsungkan kehidupannya dengan aman dan nyaman.

Banyak wisata lokal yang belum dikenal dan dikunjungi oleh wisatawan. Masyarakat lebih memilih berwisata ke luar negeri. Padahal dengan mengunjungi tempat wisata dalam negeri akan meningkatkan pendapatan daerah maupun nasional. Banyaknya tempat wisata bahkan juga dapat menarik wisatawan luar negeri.

Menggunakan produk dalam negeri akan meningkatkan penghasilan para pengrajin atau produsen dalam negeri. Impactnya adalah pendapatan perkapita negara akan meningkat. Selain itu, juga akan mengurangi berbagai jenis pengangguran yang ada di suatu negara.

Adapun disisi lain. Untuk contoh perilaku yang menunjukkan kesadaran berbangsa dan bernegara dalam bela negara adalah sebagai berikut:

Setiap orang mempunyai bakat masing-masing. Hanya saja perlu diasah agar dapat meningkatkan kemampuannya. Keterampilan yang diasah juga memudahkan untuk menekuni pekerjaan sesuai dengan bidang yang diminatinya. Hal ini juga akan mengurangi penambahan penggangguran di dalam negeri.

Salah satu wujud kesadaran berbangsa adalah membayar pajak tepat waktu. Pajak digunakan untuk membiayai kebutuhan belanja negara dan kebutuan warga negara. Jadi seharusnya pajak akan kembali kepada rakyat itu sendiri. Hal yang tidak boleh dilakukan adalah menunda membayar pajak atau memanipulasi pajak.

Mengikuti upacara bendera dengan khidmat adalah wujud kesadaran berbangsa dan bernegara. Banyak generasi penerus bangsa yang tidak mengikuti upacara bendera dengan khidmat. Padahal, upacara memiliki banyak makna yakni menghormati jasa pahlawan, meningkatkan kedisiplinan dan rasa cinta terhadap negara.

Banyak masyarakat yang golput, tidak mencoblos sewaktu pemilu, bahkan tidak menyempatkan diri untuk dating ke TPS dengan berbagai alasan. Seperti tidak percaya kepada calon pemimpin yang akan dipilih, tidak mendapatkan imbalan dalam arti pemilu dan lain sebagainya. Sangat disayangkan karena masa depan bangsa ada di tangan para pemilih pemimpin.

Menghindari konfik merupakan salah satu perwujudan sadar berbangsa dan bernegara. Pecahnya suatu negara diawali dari pecahnya masyarakat dan tidak adanya persatuan di dalamnya. Sehingga akan mudah dicampuri dan dikuasai oleh negara lain.

Adapun contoh perilaku yang menunjukkan keyakinan terhadap Pancasila sebagai ideologi dalam bela negara adalah sebagai berikut:

Sila pertama Pancasila adalah ketuhanan. Artinya, Indonesia meyakini bahwa Tuhan ada. Kemerdekaan, keberhasilan dan keberlangsungan suatu negara juga merupakan berkah dari Tuhan Yang Maha Esa. Maka dari itu, sebagai warga negara yang baik, kita juga harus mengimani Tuhan dengan menjalankan perintahnya dan menjauhi laranganNya.

Sila kedua Pancasila adalah kemanusiaan. Bisa diwujudkan dengan membantu tetangga, teman atau saudara yang sedang membutuhkan bantuan. Tanggung jawab kita sebagai manusia adalah saling tolong menolong. Tidak etis ketika terdapat masyarakat yang menikmati kesenangan, namun banyak saudara yang masih merasakan kesusahan.

Salah satu hal yang menimbulkan perpecahan adalah kurangnya toleransi antar masyarakat yang beragam. Maka dari itu, kita tidak boleh membeda-bedakan teman, rekan kerja, tetangga, dan lain sebagainya hanya karena mereka berbeda suku, ras, agama, dan golongan.

Musyawarah adalah salah satu pengalaman sila ke empat Pancasila. Musyawarah berarti medengarkan pendapat orang, di sana juga terdapat nilai keadilan di mana keputusan dan kebijakan yang diambil tidak memihak. Musyawarah juga harus diterapkan dalam kehidupan bernegara oleh para pejabat pemerintahan.

Bersikap adil terhadap diri sendiri seperti menjaga kesehatan. Kalau bersikap adil terhadap orang lain seperti tidak membedakan teman, membantu semua orang yang kesusahan tanpa melihat status, dan tidak memaksakan kehendak kita kepada mereka.

Adapun contoh perilaku yang menunjukkan rela berkoban untuk bangsa dan negara adalah sebagai berikut:

Mengikuti organisasi kemanusiaan adalah salah satu wujud rela berkorban untuk bangsa dan negara. Banyak organisasi sosial kemanusiaan seperti peduli bencana, organisasi perlindungan perempuan, organisasi perlindungan anak, yatim dan sebagainya. Organisasi-organisasi ini lah yang membantu pemerintah dalam memberantas banyaknya keterbatasan.

Menyediakan peluang kerja merupakan langkah untuk membantu masyarakat yang tidak mempunyai pekerjaan, dengan begitu akan mengurangi pengangguran dan beban pemerintah. Seperti mendirikan UMKM, perusahaan produksi dan sebagainya yang merekrut banyak tenaga kerja.

Memiliki prestasi akademik dan prestasi non akademis akan sangat membanggakan bagi negara. Apalagi ketika dunia tahu prestasi yang dimiliki oleh anak bangsa. Hal ini juga perlu mendapat dukungan dari pemerintah. Untuk tugas kita adalah meningkatkan kemampuan yang dimiliki.

Banyak kegiatan-kegiatan pemerintah yang memerlukan bantuan masyarakat secara langsung. Menjadi volunteer kegiatan yang diadakan pemerintah akan membantu keberjalanan acara yang biasanya ditujukan oleh masyarakat secara umum. Selain itu, juga bisa mengontrol agenda pemerintah.

Setiap masyarakat bertanggung jawab atas kemajuan daerahnya. Melalui perkumpulan pemuda atau perkumpulan lain di daerahnya diharapkan bersama-sama untuk menggali potensi daerah yang dimiliki. Misalnya potensi sumber daya alam, potensi sumber daya manusia, potensi wisata, ekonomi dan sebagainya.

Adapun contoh perilaku yang menunjukkan kemampuan bela negara adalah sebagai berikut:

Sebagai guru yang melaksanakan bela negara adalah mendidik siswanya dengan penuh perhatian, bukan hanya mengajar namun mendidik mereka menjadi manusia yang baik. Harapan bangsa ada pada generasi muda yang memiliki karakter dan akhlak baik.

Pedagang juga bisa menerapkan bela negara dengan meningkatkan kualitas pasarnya, menjaga produknya. Kalau bisa membawa produknya ke pasar dunia dan yang paling penting adalah bisa mengurangi jumlah pengangguran di dalam negara.

Bukan hanya perorangan, industry pun juga bisa turut terlibat dalam bela negara. Seperti mengangkat film bertemakan nasionalisme atau nilai-nilai ke-Indonesiaan yang lain agar meningkatkan perasaan cinta tanah air para penonton film.

Seorang buruh pun juga bisa membela negara dengan pekerjaan yang ditekuninya. Ketika mereka bekerja dengan tekun, ulet, maka akan meningkatkan kualitas perusahaan atau tempat dia bekerja. Dengan bekerja pun sudah mengurangi angka pengangguran dan tanggungan negara.

Para generasi muda harus belajar dengan rajin dan giat guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Jangan sampai negara kita tertinggal oleh negara lain. Di era milenial ini dituntut untuk meningkatkan kualitas SDM untuk bersaing dengan negara lain. Bukan hanya hal akademik, namun juga keterampilan lain.

Perwujutan sikap bela negara dalam kehidupan sehari-hari ialah dengan memberikan suasana yang harmonis sekaligus rukun kepada keluarga. Alasannya karena keluarga bagian daripada sosialisasi primer yang mengajarkan tentang nilai sosial dan norma sosial pertamakali.

Nah, itulah tadi setidaknya artikel yang bisa kami uraikan pada segenap pembaca berkenaan dengan contoh bela negara yang bisa kita lakukan perwujutannya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga memberi referensi untuk semua kalangan.