Berikut ini nama negara yang tidak termasuk pelopor penjelajahan samudra adalah

Berikut ini nama negara yang tidak termasuk pelopor penjelajahan samudra adalah

Berikut ini nama negara yang tidak termasuk pelopor penjelajahan samudra adalah
Lihat Foto

Colonial Voyage

Peta Maluku yang dibuat pada 1714 setelah kedatangan Portugis dan Spanyol.

KOMPAS.com - Penjelajahan samudra yang dilakukan oleh bangsa Eropa bukan tanpa sebab.

Mereka melakukan penjelajahan samudra untuk menemukan dunia baru. Tidak hanya itu, tapi juga ingin menguasai untuk memperoleh keuntungan ekonomi dan politik.

Salah satu wilayah penjelajahan bangsa Eropa sampai ke Indonesia. Apalagi Indonesia merupakan penghasil rempah-rempah dunia yang menjadi rebutan bangsa Eropa. 

Apa latar belakang yang membuat bangsa Eropa melakukan perjalanan sampai ke Indonesia?

Jatuhnya Konstatinopel

Dalam buku Sejarah Indonesia: Masuknya Islam hingga Kolonialisme (2020) karya Ahmad Fakhri Hutauruk, kedatangan bangsa barat ke Nusantara bukan merupakan kebetulan.

Kedatangan mereka adalah akibat adanya perubahan secara struktural di kawasan Laut Tengah.

Baca juga: Rempah-Rempah, Alasan Bangsa Eropa Datang ke Indonesia

Persaingaan untuk memainkan peran yang lebih dominan di Laut Tengah mengalami pergeseran.

Setelah Dinasti Ottoman berkuasa, beberapa peraturan tentang pelayaran di kawasan tersebut diberlakukan. Itu mengakibatkan bangsa-bangsa Eropa menepi di kawasan tersebut.

Namun, pada intinya kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia dilatarbelakangi oleh peristiwa jatuhnya Konstatinopel di kawasan Laut Tengah pada 1453.

Jatuhnya Konstatinopel mengubah peta politik global pada abad ke-15. Sehingga mendorong bangsa-bangsa Eropa untuk mencari jalan menuju dunia lain.

Berikut ini nama negara yang tidak termasuk pelopor penjelajahan samudra adalah

Berikut ini nama negara yang tidak termasuk pelopor penjelajahan samudra adalah
Lihat Foto

Encyclopædia Britannica

Bartolomeu Dias.

KOMPAS.com - Penjelajahan samudra oleh bangsa Eropa pada awalnya dilakukan guna memenuhi kebutuhan rempah-rempah.

Hal itu adalah imbas dari penutupan Konstantinopel, yang merupakan tempat bertemunya pedagang Eropa dan Asia.

Penutupan ini dilakukan oleh Kesultanan Turki Ottoman, yang berhasil merebut Konstantinopel dari Kekaisaran Romawi Timur pada 1453 M.

Adapun bangsa Eropa yang melakukan penjelajahan adalah dari Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris, dan Perancis.

Bahkan Portugis tercatat sebagai negara pertama yang berhasil melakukan penjelajahan samudra dan menemukan wilayah baru.

Berikut ini tokoh-tokoh penjelajah samudra dari Portugis yang terkenal.

Baca juga: Penjelajahan Samudra oleh Portugis: Latar Belakang dan Kronologi

Bartolomeu Dias

Bartolomeu Dias lahir di Portugal pada 1450 dari keluarga yang memiliki latar belakang maritim.

Nenek moyangnya yang bernama Dinis Dias e Fernandes merupakan penjelajah pantai Afrika yang menemukan Kepulauan Tanjung Verde pada 1444.

Pada awalnya, Bartolomeu Dias menemani ekspedisi yang dipimpin oleh Diogo de Azambuja untuk membangun benteng dan pos perdagangan di Teluk Guinea.

Pada Oktober 1486, Bartolomeu Dias ditunjuk Raja John II dari Portugal sebagai pemimpin tiga kapal ekspedisi untuk berlayar mencari rute perdagangan baru ke Asia, tepatnya India.

Berikut ini nama negara yang tidak termasuk pelopor penjelajahan samudra adalah

Kedatangan bangsa Eropa di Amerika dan Asia menandai dimulainya masa penjelajahan samudera dan penemuan dunia baru. Bangsa-bangsa Eropa yang melakukan penjelahan samudera tersebut, yaitu Portugis (Bartolomeos Diaz 1486, Vasco da Gama 1498, dan Alfonso D’Albuquerque), Spanyol (Christophorus Colombus 1492 dan Magellan-Canno 1521, dan Belanda (Cornelis de Houtman 1596 dan Jacob Van Neck 1598).

Dengan demikian, jawabannya adalah Portugis, Spanyol, dan Belanda.

Berikut ini nama negara yang tidak termasuk pelopor penjelajahan samudra adalah

Berikut ini nama negara yang tidak termasuk pelopor penjelajahan samudra adalah

Berikut ini nama negara yang tidak termasuk pelopor penjelajahan samudra adalah

Dengan demikian, negara-negara pelopor penjajahan (Portugis, Spanyol, Belanda, dan Inggris) beserta proses kedatangannya ke Indonesia dapat dilihat dalam tabel.

Okezone, Jurnalis · Minggu 20 Maret 2022 14:43 WIB

Berikut ini nama negara yang tidak termasuk pelopor penjelajahan samudra adalah

NEGARA yang dikenal sebagai negara penjajah adalah negara yang pernah menjadikan wilayah lain sebagai koloninya. Selain untuk memperbesar luas wilayah kekuasaannya, negara penjajah juga mengeksploitasi sumber daya alam dan sumber daya manusia di koloninya tersebut demi memperoleh keuntungan sebesar-besarnya.

Baca Juga: 5 Negara Jadi Ancaman Terbesar di Indonesia

 

Portugis dan Spanyol adalah pelopor penjelajahan samudera yang dilakukan oleh bangsa Eropa. Hal ini bermula dari jatuhnya Konstantinopel ke tangan Kekhalifahan Turki Utsmani. Sejak itu, jalur perdagangan darat Asia-Eropa terputus.   Tingginya kebutuhan rempah-rempah di benua Eropa membuat bangsa di Eropa mencari jalan lain untuk memenuhi permintaan pasar. Inilah salah satu alasan yang mendorong negara-negara tersebut menjajah. Berikut ini negara-negara yang dikenal sebagai negara penjajah dilansir beragam sumber.  

Baca Juga: Daftar Negara-Negara Miliki Jumlah Penduduk Sedikit

 

1. Portugis

Portugis memulai penjelajahan samuderanya untuk mendapatkan akses rempah-rempah. Vasco da Gama berhasil sampai ke India pada 1498, mengikuti jalur yang dilalui Bartholomeus Diaz sebelumnya yang telah mencapai Tanjung Harapan, Afrika Selatan. Di Afrika, pada 1526, Portugis memperbudak pribumi dan mengirimkan mereka ke Brasil sebagai pekerja.  

2. Spanyol

Di era kolonial, tahun 1492-1821, Spanyol mengirim penjelajah ke Dunia Baru. Spanyol menjadikan wilayah jajahan, yang disebut Spanyol Baru, sebagai bagian dari kerajaannya. Pada puncaknya, Spanyol berhasil menaklukkan seluruh Meksiko, Amerika Tengah hingga Tanah Genting Panama, daratan yang saat ini adalah Amerika Serikat bagian barat daya dan Florida, dan sebagian besar Hindia Barat (pulau-pulau di Laut Karibia), termasuk juga Filipina di lepas pantai Asia Tenggara.  

3. Belanda


Tak berbeda dengan Portugis dan Spanyol, Belanda juga mendasari kolonialisasinya dengan motif ekonomi. Fondasinya dimulai pada abad ke-17 dengan mengoperasikan perusahaan-perusahaan dagang di Asia dan Atlantik.  

Baca Juga: Indonesia Negara Terindah di Dunia

 

4. Prancis

Prancis mulai mendirikan koloni di utara Amerika, Karibia, dan India pada abad ke-17. Di Afrika bagian barat, Prancis membangun pos perdagangan di sepanjang pantai. French East India Company menjadi alat Prancis untuk bersaing dalam perdagangan di timur.  

5. Inggris

Pada abad 16, Inggris mulai melakukan upaya kolonisasi. Didorong oleh ambisi ekonomi dan persaingan dengan Prancis, penjajahan Inggris atas wilayah lain terjadi semakin cepat.    Selengkapnya simak dalam infografis okezone di atas ya!  

Lihat Juga: 6 Negara dengan Penduduk Indonesia Terbanyak

       
  • #Spanyol
  • #Penjajahan Belanda
  • #Penjajah

Berikut ini nama negara yang tidak termasuk pelopor penjelajahan samudra adalah
Peta Cantino dari tahun 1502

Serba Sejarah - Pembahasan tentang penjelajahan samudra oleh negara-negara Eropa sudah pernah saya bahas dalam blog ini.  Zaman Penjelajahan dalam beberapa literatur mengacu pada abad pertengahan antara abad-15 sampai abad-17 yang ditandai dengan pelayaran yang dilakukan oleh beberapa negara Eropa.

Dilihat dari kronologi sejarah, zaman ini menjadi titik balik penting dalam sejarah Eropa menuju Zaman Renaisans dan Zaman Pencerahan, tetapi menjadi pemicu penjajahan di Amerika dan Asia. Penemuan kembali benua Amerika oleh Christophorus Columbus yang didanai Raja Spanyol, ekspedisi Vasco da Gama ke "Asia" (India), penaklukan orang Indian di Meksiko dan Inca (Peru) oleh kaum penakluk Spanyol (conquistadores), takluknya Malaka dan "ditemukannya" kepulauan rempah (Maluku) oleh penjelajah Portugis, perjalanan Magelhaens mengitari bumi, penemuan Australia dan Selandia Baru oleh orang Belanda dan Inggris, serta penguasaan Siberia oleh Kekaisaran Rusia menjadi beberapa peristiwa penting yang terjadi di zaman ini, lebih lanjut baca disini..

Berikut ini saya coba share tentang negara-negara yang menjadi pelopor penjelajahan samudara.

A. Portugis 1. Bartolomeos Diaz 1486 Bertolak dari Lisabon (Portugis),bergerak kearah selatan menyusuri pantai barat Afrika,sampai di ujung selatan benua Afrika, yang kemudian diberi nama Tanjung Harapan, kemudian Bartolomeos Diaz kembali lagi ke Portugis karena ada gelombang/badai yang besar. 2. Vasco da Gama 1498 Bertolak deri Lisabon,kearah selatan menyusuri pantai barat Afrika,sampai di ujung selatan benua Afrika, kemudian melanjutkan perjalanan sampai di Calicut India. 3. Alfonso D’Albuquerque Berhasil menaklukan Malaka tahun 1511.

Kemudian Maluku jatuh ke tangan Portugis 1512.


B. Spanyol 1. Christophorus Colombus (1492) Bertolak dari Spanyol kearah barat,mengarungi samudra Atlantik, sampai di kepulauan Bahama (Karibia), dia mengira telah sampai di Hindia, maka peduduk pulau tersebut diberi nama Indian. 2. Expedisi Magellan-Canno (1521) Bertolak dari Spanyol kearah barat mengarungi samudra Atlantik, menyusuri pantai timur Amerika, sampai diujung selatan benua Amerika, kemudian mengarungi samudra Pasifik yang sangat luas dan tenang, sampai di Massava (Pilifina), disana Ferdinand Magellan tewas oleh orang Mactan, kemudian sisa pasukan di bawah pimpinan Yuan Sebastian Del Canno melanjutken perjalanan ke Kalimantan, Maluku, dan pulang ke Spanyol lewat Tanjung Harapan. Dasar / landasan yang dipakai dalam penjelajahan samudra adalah Perjanjian Tordesillas (Paus Alexander VI),Yang berisi pembagian wilayah/arah penjelajahan samudra, Portugis kearah Timur, Spanyol kearah Barat.

Akibat bertemunya Portugis dan Spanyol di Maluku, maka muncul perjanjian SARAGOSA 1526 yang isinya: Pembagian wilayah operasional perdagangan, Portugis di Maluku, sedangkan Spanyol di Filipina.


C. Belanda Jalur pelayaran Belanda tidak sama dengan Portugis karena ada petunjuk jalan dari Jan Huygen Van Liscoten, mantan pelaut Belanda yang bekerja pada Portugis. 1. Cornelis de Houtman (1596),menempuh perjalanan Ke Tanjung Harapan, kemudian dilanjutkan sampai di Banten. Kedatangannya ditolak oleh rakyat Banten karena Cornelis de Houtman bersikap kasar dan sombong.

2. Jacob Van Neck (1598),kedatangannya disambut baik oleh rakyat Banten.


Page 2