Lihat Foto Show Kompas.com / Gabriella Wijaya Peninggalan Sejarah rumah Kepala Nagari Raja Gukguk, Raja pertama Pulau Sibandang KOMPAS.com - Sumber sejarah pada dasarnya adalah sesuatu yang memberitahu kita tentang sejarah atau peristiwa di masa lampau. Sumber sejarah dapat berupa dokumen, gambar, rekaman suara, buku, film sinema, program televisi, obyek atau artefak. Dilansir dari MSU Libraries, terdapat dua tipe sumber sejarah yaitu:
Berikut ini penjelasan mengenai sumber sejarah primer dan sekunder: Baca juga: Belajar Sejarah Geopark Gunung Sewu, Apa Menariknya? Sumber sejarah primerSumber sejarah primer adalah sesuatu yang aslinya berasal dari masa lalu. Sumber primer adalah dokumen sejarah yang digunakan oleh para sejarawan sebagai bukti. Sumber primer memberikan bukti langsung atau tangan pertama tentang suatu peristiwa, orang atau obyek. Sumber sejarah primer dibuat selama periode waktu masa lampau yang sedang dipelajari atau diciptakan di kemudian jari oleh pelaku sejarah itu sendiri. Sumber sejarah primer mencerminkan sudut pandang individu dari peserta atau pengamat. Dengan kata lain, sumber-sumber ini sezaman dengan peristiwa dan orang-orang yang dimaksud dalam sejarah. Baca juga: Bahasa Indonesia, Sejarah dan Perkembangannya Sumber sejarah adalah segala warisan kebudayaan yang berbentuk lisan, tertulis, visual, serta dapat digunakan untuk mencari kebenaran. baik yang terdapat di Indonesia maupun di luar Indonesia sejak zaman praaksara hingga sekarang. Suatu sumber baru dapat dijadikan sebagai sumber sejarah jika bersifat reliabel, kredibel, dan valid. Sifat Sumber SejarahBerdasarkan sifatnya sumber-sumber sejarah dapat dibagi menjadi sumber primer, sumber sekunder, dan sumber tersier.
Bentuk Sumber SejarahBerdasarkan bentuknya, sumber sejarah dapat dibagi menjadi empat, yaitu sumber tertulis, sumber benda, sumber lisan, dan sumber rekaman.
Squad, siapa di antara kalian yang senang dengan hal-hal tentang sejarah? Sejarah sangat menarik untuk dipelajari lho. Dengan mempelajari sejarah, kamu bisa mengetahui peristiwa yang terjadi di masa lalu dengan detail. Oleh karena itu, kamu juga bisa mengetahui mengapa beberapa hal di masa sekarang bisa terjadi. Nah, bagaimana sih kita mengenal sejarah? Seperti hal-hal lain yang kita temui di hidup ini, sejarah juga memiliki sumber sejarah. Sumber sejarah inilah yang menjadi dasar untuk mengidentifikasi suatu peristiwa sejarah. Bentuk sumber sejarah bisa bermacam-macam, lho! Beberapa sumber sejarah juga memiliki replika, seperti yang terdapat di museum. Kira-kira ada berapa sumber sejarah, ya? Masa sih cuma 1? Nah, ternyata ada 3 sumber sejarah nih, Squad! Yuk, kita kenalan dengan macam-macam sumber sejarah! Baca Juga: Pengertian Sejarah Sebagai Kisah dan Peristiwa Sumber-Sumber Sejarah Squad, ada 3 jenis sumber sejarah yang bisa digunakan untuk menelaah peristiwa sejarah. Apa saja, ya? 1. Sumber lisan, yaitu keterangan langsung dari orang-orang yang mengalami peristiwa sejarah tersebut. Selain diperoleh dari orang-orang yang mengalami langsung peristiwa tersebut, sumber lisan juga bisa diperoleh dari kerabat atau orang lain yang mengetahui peristiwa tersebut secara rinci. 2. Sumber tulisan, yang merupakan keterangan tertulis berupa catatan yang berasal dari suatu peristiwa sejarah, misalnya prasasti, dokumen, piagam, naskah, surat kabar, dan laporan. Prasasti Ciaruteun peninggalan Kerajaan Tarumanegara [sumber: sportourism.id] 3. Sumber benda, yaitu benda-benda yang berasal dari suatu zaman atau peristiwa tertentu, misalnya bangunan, senjata, perkakas dari batu, patung, perhiasan, dan candi. Nah, Squad, semoga setelah membaca artikel ini, kamu semakin tertarik mempelajari sejarah, ya! Siapa di antara kalian yang mau menjadi sejarawan? Semangat terus belajarnya agar cita-citamu bisa tercapai, ya! Supaya makin seru belajarnya, yuk, belajar pakai ruangbelajar! Kamu bisa akses video belajar, latihan soal, dan rangkuman hanya lewat gadget kamu, lho. Sekarang, belajar nggak mesti ke tempat bimbel, kamu juga bisa belajar di mana saja dan kapan saja! Yuk, pakai ruangbelajar sekarang! Video yang berhubungan
Sejarah merupakan peristiwa masa lalu yang membentuk masa kini. Banyak pelajaran yang dapat kita ambil dari sejarah dan membantu kita untuk menjadi pribadi maupun bangsa yang lebih baik. Tapi karena sejarah merupakan peristiwa lampau yang telah terjadi dan tidak dapat diulang, sumber-sumbernya pun terbatas. Sumber sejarah dapat dibagi menjadi beberapa kategori, baik berdasarkan sifat maupun bentuknya. Berdasarkan sifatnya, sumber sejarah dibagi menjadi tiga, yaitu sumber primer, sumber sekunder, dan sumber tersier. Berikut ini adalah penjelasan dari ketiganya. Sumber Primer Sumber sejarah yang termasuk ke dalam sumber primer dapat berupa peninggalan asli yang benar-benar berasal dari zaman tersebut. Sumber primer dihasilkan atau ditulis oleh pihak-pihak yang terlibat atau menjadi saksi mata dalam peristiwa sejarah tersebut. Beberapa contoh sumber primer adalah prasasti, kronik atau catatan peristiwa, dan piagam. Sumber Sekunder Sumber sekunder merujuk kepada benda-benda tiruan dari benda aslinya. Sumber sekunder bisa juga berupa sumber-sumber kepustakaan. Penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan sejarah juga termasuk ke dalam sumber ini. (Baca juga: Sejarah Manusia Purba, dan Penyebarannya di Dunia) Contoh-contoh sumber sejarah sekunder adalah tiruan prasasti yang banyak ditemukan di museum, terjemahan kitab, dan laporan penelitian sejarah. Sumber Tersier Sumber sejarah yang tergolong ke dalam sumber tersier adalah buku-buku sejarah yang berdasarkan laporan penelitian ahli sejarah. Biasanya, penulisnya tidak melakukan penelitian langsung mengenai topik sejarah yang dibahas. Selain berdasarkan sifat, sumber sejarah juga dapat digolongkan berdasarkan bentuknya. Adapun sumber sejarah berdasarkan bentuk terbagi menjadi tiga, yaitu sumber tertulis, sumber lisan, dan sumber benda. Sumber Tertulis Sumber tertulis merupakan sumber sejarah yang diperoleh melalui peninggalan-peninggalan tertulis dan catatan terhadap peristiwa yang terjadi di masa lampau. Contoh sumber sejarah tertulis dapat berupa prasasti maupun catatan harian. Sumber Lisan Sumber sejarah berupa sumber lisan didapat dari keterangan langsung para pelaku maupun saksi mata dari peristiwa sejarah. Sumber ini cukup sulit diperoleh karena pelaku atau saksi mata hanya bisa memberikan keterangan lisan ketika masih hidup saja. Sumber Benda Sumber beda adalah sumber sejarah yang diperoleh dari peninggalan benda-benda kebudayaan. Contoh sumber sejarah berupa benda adalah candi dan gerabah. |