Contoh Soal transaksi perusahaan Dagang dan jawabannya

Contoh Jurnal Umum Perusahaan Dagang – Dalam kegiatanya suatu perusahaan tentu memerlukan catatan seperti Jurnal Umum dan fungsinya untuk mencatan akun-akun sehingga terlihat secara rapih dan bukti yang jelas.

Tentunya teman-teman sudah mengetahui semua kalau jenis transaksi perusahaan dagang ini tidak sama dengan contoh transaksi perusahaan jasa.

Sebenarnya perusahaan dagang ini mempunyai ciri khas tersendiri, yakni kegiatan utamanya adalah membeli barang dari pemasok kemudian menjual kembali kepada konsumen secara tatap muka tanpa mengubah wujud dari barang tersebut.

Kemudian harga pokok barang yang sudah terjual disebut sebagai harga pokok penjualan yang termasuk sebagai kinerja keuangan.

Pendapatan pokok dari perusahaan ini bersumber dari penjualan barang dagang, dengan mempertimbangkan dari perbedaan biaya dan beban dalam akuntansi.

Contoh Soal transaksi perusahaan Dagang dan jawabannya
Jurnal Umum

Untuk cara menghitung harga pokok barang yang dijual yakni sebagai berikut:

Nilai Persediaan Awal + Pembelian Bersih –  Persediaan Akhir 

Namun untuk perhitungan laba kotor yakni:

Penjualan Bersih – Harga Pokok Barang yang dijual

Dibawah ini terdapat beberapa macam-macam harta atau nama-nama akun yang menjadi ciri khas dari perusahaan dagang yakni:

  1. Pembelian (D)
  2. Akun penjualan (K)
  3. Akun potongan pembelian (K)
  4. akun potongan penjualan (D)
  5. Retur Pembelian (K)
  6. Retur Penjualan (D)
  7. Biaya angkut pembelian (D)
  8. Akun biaya pengiriman (D)
  9. Persediaan barang dagang (D)
  10. Akun utang usaha (K)
  11. Akun Piutang usaha (D)
  12. Harga Pokok Penjualan (D).

Jurnal umum merupakan jurnal yang dipakai untuk mencatat semua transaksi yang sudah terjadi dalam sebuah perusahaan. Bentuk dari jurnal umum sendiri sering dipakai pada perusahaan dagang ataupun perusahaan jasa contohnya seperti berikut ini.

Bentuk dari jurnal umum ini pada dasarnya sama saja akan tetapi yang mebedakan antara perusahaan jada dan perusahaan dagang yakni tidak adanya Reff hanya ada Tanggal, Keterangan, debeit dan Kredit.

Memang jurnal umum ini dibuat oleh perusahaan, sebab jurnal umum memiliki fungsi dan manfaat yang besar sekali dalam pengelolaan keuangan perusahaan.

Untuk memastikanya Anda bisa melihat tabel dibawah ini.

Selain membahasa contoh soal jurnal umu perusahaan dagang, di pembahasan sebelumnya juga sudah dijelaskan terkait contoh soal jurnal umum perusahaan jasa dan jawabanya.

Yang membedakan kedua transaksi ini hanyalah akun-akun yang tersedia di dalamnya.

Jan 3: Perusahaan membeli barang untuk dijual kembali dengan harga Rp 1.500.000 dengan syarat pembelianya 2/15, n/30.
Jan 6: Barang dagangan sudah dijual kepada PT.AWS Rp 300.000 syarat pembayaran 2/10, n/30.
Jan 9 : Barang dagangan telah dijual secara tunai dengan harga Rp 200.000
Jan 11: Membayar sewa gedung sebesar Rp 50.000
Jan 15: Barang yang dijual tanggal 7 Januari dengan harga Rp 75.000 diterima kembali sebab barang tersebut rusak
Jan 17: Pembelian barang dagang secara tunai dengan harga Rp 230.000
Jan 19: Penambahan kas dari penjualan kepada PT. AWS untuk pembayaran faktur pada tanggal 7 Januari sesudah dikurangi dengan potongan tunai.
Jan 20 : Membayar Beban angkut sebesar Rp 30.000untuk pengangkutan barang pada tanggal 8 januari.
Jan 22: Penjualan Barang dagang secara kredit kepada Mitra Husada senilai Rp 400.000 dengan syarat pembayaran 3/15 dan n/30.
Jan 23: Pembelian barang dagang secara tunai dengan harga Rp 250.000
Jan 26Penerimaan ka dari Mitra Husada untuk pembayaran faktur pada tanggal 22 januari sesudah dikurangi potongan tunai.

Pertanyaan :

  • Buatlah kolom jurnal umum untuk mencatat semua transaksi di atas

PT. DIPASENA
Jurnal Umum Per 31 Januari 2018
(Dalam Rupiah)

TanggalKeteranganDebetKredit
Jan 20183Pembelian1.500.000 
        Utang Dagang 1.500.000
 6Piutang Dagang300.000 
        Penjualan 300.000
 9Kas200.000 
       Penjualan 200.000
 11Beban sewa50.000 
       Kas 50.000
 15Retur penjualan & Pengurangan harga75.000 
     Piutag Dagang 75.000
 17Pembelian230.000 
       Kas 230.000
 19Kas220.500 
  Beban Kesehatan4.500 
          Piutang Dagang 225.000
 20Beban Angkut Penjualan30.000 
          Kas 30.000
 22Piutang Dagang400.000 
          Penjualan 400.000
 23Pembelian250.000 
         Kas 250.000
 25Beban Iklan100.000 
          Kas 100.000
 26Kas388.000 
      Potongan Penjualan 12.000
      Piutang Dagang 400.000
  Total3.760.000 3.760.000

Karena sebagai contoh kami hanya menyertakan 12 contoh soal beserta jawabanya untuk teman-teman semua. Dalam suatu perusahaan Jurnal Umum ini memiliki 2 metode yakni periodik dan perpetual, dan didalamnya berisikan akun-akun atas penjualan barang dan juga jasa.

Sebenarnya untuk mengerjakan soal jurnal umum ini sangatlah mudah sekali asalkan Anda memahami bagian-bagianya serta akun-akun apa saja yang harusd dicatat

Demikianlah tadi pembahasan mengenai Contoh Soal Jurnal Umum Perusahaan Dagang Dan Jawaban semoga dengan apa yang sudah saya sampaikan diatas bisa membantu Anda dan memudahkan Anda.

Saya mengucapkan terimasih banyak atas kunjunganya dan jangan lupa untuk mengunjungi artikel lainya. Tolong Beri Rating ya !!

Contoh Soal transaksi perusahaan Dagang dan jawabannya

    Perusahaan dagang merupakan satu jenis usaha yang kegiatan utamanya melakukan pembelian barang dagang kepada supplier lalu menjualnya kembali. Perusahaan dagang memperoleh keuntungan dari selisih antara harga jual dengan harga beli produk. Harga pokok barang yang terjual disebut juga dengan harga pokok penjualan. Adapun cara untuk menghitung harga pokok penjualan adalah sebagai berikut : persediaan awal barang dagang + pembelian – persediaan akhir barang dagang. Sedangkan untuk menghitung laba kotor dengan cara mengurangi pendapatan dengan harga pokok penjualan.

Berikut adalah contoh transaksi yang umum atau sering terjadi dalam perusahaan dagang :

PT Sukses Makmur adalah perusahaan yang bergerak dalam industri perdagangan printer. Pak Tomy selaku pemilik usaha mendirikan PT Sukses Makmur pada januari 2021 dengan rincian transaksi seperti berikut :

1 Januari 2021

Pak tomy menyetorkan uang ke perusahaan sebagai modal awal sebesar Rp. 100.000.000
5 Januari 2021 Dibeli peralatan kantor sebesar 10.000.000 secara kredit dan perlengkapan sebesar Rp. 800.000 secara tunai
7 Januari 2021 Membeli printer sejumlah 10 unit yang dibeli dengan harga masing masing Rp. 1.700.000
10 Januari 2021 Terjual printer sejumlah 3 unit dengan harga Rp. 2.500.000 dimana 1 diantaranya dibayar secara kredit
12 Januari 2021 Dibayar listrik dan telp masing masing Rp. 100.000 dan Rp. 175.000
15 Januari 2021 Dibayar beban internet atau wifi sebesar Rp. 250.000
16 Januari 2021 Terjual printer sejumlah 4 unit dengan harga Rp. 2.500.000 secara tunai
20 Januari 2021 Dibayar gaji pegawai 2 orang masing-masing Rp. 1.800.000
23 Januari 2021 Diterima pembayaran dari costumer atas transaksi tanggal 10 januari 2021
25 Januari 2021 Membayar beban iklan sebesar Rp. 350.000
27 Januari 2021 Membeli printer sejumlah 5 unit dengan harga masing-masing Rp. 1.700.000
30 Januari 2021 Terjual printer sejumlah 2 unit dengan harga masing masing Rp. 2.500.000

Berikut adalah jurnal umum atas transaksi diatas :

Contoh Soal transaksi perusahaan Dagang dan jawabannya



Penjelasan :

  1. Transaksi tgl 1 jan 2021 menggambarkan kegiatan pak tomy melakukan penyetoran uang sebesar Rp. 100.000.000 kepada perusahaan sebagai modal awal. Jurnal atas transaksi ini tentunya akan menambah kas sejumlah Rp. 100.000.000 dimana saldo normal kas bertambahnya disebelah debit dan akun lawannya (kredit) adalah modal karena pak tomy menyetorkan uang tersebut untuk modal awal usahanya.
  2. Transaksi tgl 5 jan 2021 menggambarkan terjadinya kegiatan pembelian peralatan oleh PT Sukses Makmur sebesar Rp. 10.000.000 secara kredit sehingga logikanya peralatan kita bertambah disebelah debet karena peralatan adalah golongan harta yang saldo normalnya selalu bertambah disebelah debet, dan akun lawannya adalah utang yaitu bertambah disebelah kredit mengingat pembelian peralatan dilakukan secara kredit. Kemudian pada tanggal yang sama ini PT Sukses Makmur juga melakukan pembelian perlengkapan sejumlah Rp. 800.000 secara tunai sehingga perlengkapannya bertambah disebelah debet dan kasnya berkurang disebelah kredit.
  3. Transaksi tgl 7 jan 2021 menggambarkan bahwa PT Sukses Makmur sedang melakukan pembelian sejumlah 10 unit  printer seharga @Rp. 1.700.000 secara tunai. Dikarenakan PT Sukses Makmur menjalani usaha perdagangan printer maka printer yang dibeli masuk ke dalam kelompok persediaan barang dagang yang bertambah disebelah debet. Kemudian kas berkurang disebelah kredit sebagai akun lawan.
  4. Transaksi tgl 10 jan 2021 menggambarkan adanya penjualan printer sejumlah 3 unit dengan harga jual Rp. 2.500.000 diman satu diantaranya dibayar secara kredit sehingga kas yang diterima perusahaan hanya sejumlah penjualan tunai 2 printer x Rp. 2.500.000. Untuk penjualan secara kredit maka akan menambah akun piutang sejumlah Rp. 2.500.000 mengingat perusahaan belum menerima uang. Pengakuan adanya piutang menunjukkan bahwa perusahaan melakukan prinsip pengakuan pendapatan secara akrual basis. Kemudian dilakukannya jurnal hpp pada saat yang sama menunjukkan bahwa perusahaan melakukan pencatatan atas persediaan secara perpetual. Hal ini juga berlaku sama untuk transaksi penjualan tgl 30 jan 2021
  5. Transaksi tgl 12 jan 2021 menggambarkan bahwa perusahaan membayar beban listrik dan telp dimana beban listrik dan telp tersebut bertambah disebelah debet dengan akun lawan kas disebelah kredit karena perusahaan membayar beban tersebut secara tunai.
  6. Beban internet, beban gaji, dan beban iklan juga memiliki perlakuan yang sama dengan transaksi tanggal 12 jan 2021 jika pembayaran atas beban tersebut dilakukan secara tunai.
  7. Transaksi tgl 23 jan 2021 adalah transaksi yang menggambarkan pelunasan oleh customer yang sebelumnya membeli printer di PT Sukses Makmur secara kredit sehingga piutang yang sebelumnya di debit kini harus dipindah ke kredit untuk mengenolkan saldo piutang sedangkan akun lawannya di debit adalah kas karena PT Sukses Makmur menerima sejumlah uang tunai atas transaksi pelunasan ini.

Sekian tutorial akuntansinya ya sobat solutif, semoga dapat membantu. Jangan lupa share bila kalian merasa artikel ini bermanfaat :)