Golongan manusia yang tidak mempercayai adanya hari akhir disebut dengan golongan

Terdapat 3 golongan yang paling buruk kedudukannya saat kiamat

Rabu , 02 Dec 2020, 05:57 WIB

Terdapat 3 golongan yang paling buruk kedudukannya saat kiamat Hari Kiamat (Ilustrasi)

Rep: Muhyiddin Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Dalam menjalani kehidupan di dunia ini, umat manusia dianjurkan untuk berbuat baik kepada manusia lainnya dan menjauhi segala perbuatan yang dibenci Allah SWT. 

Baca Juga

Dengan demikian, kita tidak termasuk golongan manusia yang paling buruk kedudukannya di sisi Allah. Dalam hadits, Rasulullah SAW telah mengkategorikan beberapa golongan manusia yang paling buruk kedudukannya di hari kiamat kelak. 

Di antaranya, manusia yang ditakuti karena kekejiannya, suami yang mengumbar urusan ranjang, dan golongan manusia yang menggadai akhiratnya untuk dunia. 

Pertama, yaitu golongan manusia yang ditakuti karena kekejiannya. Sebagimana diterangkan dalam hadits: 

عن عائشة رضي الله عنها قالت، قال رسول الله صلى الله عليه وسلم، يا عَائِشَةُ إِنَّ شَرَّ النَّاسِ مَنْزِلَةً عِنْدَ اللَّهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مَنْ وَدَعَهُ أَوْ تَرَكَهُ النَّاسُ اتِّقَاءَ فُحْشِهِ

Dari Aisyah RA berkata, bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Hai Aisyah, sesungguhnya manusia yang paling buruk kedudukannya di sisi Allah pada hari kiamat adalah orang yang dihindari oleh manusia karena takut kejelekannya.” (HR Muslim, hadits no 4693) 

Islam sangat mencela seseorang yang berbuat keburukan terhadap orang lain. Bahkan, dalam hadits tersebut Nabi SAW mengkategorikan orang yang dihindari orang lain karena kekejiannya sebagai manusia yang paling buruk. 

Artinya, orang yang tidak peduli terhadap orang lain, bersikap negatif dan berperangai buruk terhadap orang lain merupakan manusia terburuk di muka bumi, meskipun ia adalah ahli shalat dan suka beribadah mahdhah.

Kedua, suami yang mengumbar urusan ranjang. Mengumbar urusan ranjang bersama pasangannya termasuk golongan manusia yang paling buruk kedudukannya di sisi Allah. Karena, bersenggama atau hubungan suami istri merupakan salah satu ibadah rohani yang tak boleh diceritakan kepada orang lain.  

Dari Abu Sa'id RA, dia berkata bahwa Nabi SAW bersabda: 

عن أبي سعيد رضي الله عنه قال أن النبي صلى الله عليه وسلم قال ‏أن النبي صلى اللّه عليه وآله وسلم قال ان من شر الناس عند اللّه منزلة يوم القيامة يفضي إلى المرأة وتفضي إليه ثم ينشر سرها‏ .

"Sesungguhnya di antara orang yang terburuk kedudukannya disisi Allah pada hari kiamat kelak adalah seorang laki-laki yang mengetahui rahasia istrinya atau seorang istri yang mengetahui rahasia suaminya kemudian menceritakan rasa itu kepada orang lain." (HR Muslim dan Ahmad).

Syekh Kamil Muhammad Uwaidah dalam kitabnya Fiqih Wanita menukilkan riwayat hadits tersebut. Dia menyimpulkan bahwa sesungguhnya dilarang membicarakan secara panjang lebar mengenai apa yang terjadi pada saat melakukan hubungan badan dengan istri kepada orang lain.  

Cerita itu dikecualikan kepada ahli medis yang berkaitan dengan penyakit yang diderita oleh suami atau istri. "Akan tetapi, diperbolehkan membicarakannya bersama dokter jika berkenaan dengan penyakit yang ada pada istri maupun suami," katanya. 

Ketiga, golongan manusia yang menggadai akhiratnya untuk dunia. Kedudukan manusia yang menggadai akhiratnya untuk kepentingan dunia juga sangat buruk di hadapan Allah kelak di akhirat.   

عن أبي أمامة أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: من شر الناس منزلة عند الله يوم القيامة عبد أذهب آخرته بدنيا غيره

Dari Abu Umamah, sesungguh Rasulullah Saw bersabda: “Di antara orang yang paling buruk kedudukannya pada Hari Kiamat adalah seseorang hamba yang menghancurkan akhiratnya demi merebut dunia milik orang lain." 

وَمَا يَذۡكُرُوۡنَ اِلَّاۤ اَنۡ يَّشَآءَ اللّٰهُ‌ ؕ هُوَ اَهۡلُ التَّقۡوٰى وَاَهۡلُ الۡمَغۡفِرَةِ

Dan mereka tidak akan mengambil pelajaran darinya (Al-Qur'an) kecuali jika Allah menghendakinya. Dialah Tuhan yang patut kita bertakwa kepada-Nya dan yang berhak memberi ampunan.

(QS. Al-Muddassir Ayat 56)

Ingatlah, manusia akan terus bertambah usia dan meninggalkan dunia ini akhirnya kembali menjadi tanah. Langit dan bumi akan hancur pada saatnya.

Matahari akan kehabisan cahayanya, lalu padam. Maka berakhirlah kehidupan di dunia ini.

Pengertian Beriman Kepada Hari Akhir

Hari akhir sering disebut sebagai hari kiamat. Hari akhir adalah hari dimana dunia dan seiisinya rusak binasa (hancur) dan tidak ada kehidupan lagi.

Beriman kepada hari akhir adalah percaya dengan sepenuh hati bahwa suatu saat alam semesta dan seisinya akan hancur dan berakhir.

Kehidupan dunia hanya sementara, kehidupan selanjutnya dialam akhirat yang kekal dan tiada berakhir. Dunia hanya tempat menguji manusia apakah manusia mau berbuat baik atau tidak.

Jika manusia selama hidup di dunia mau beribadah kepada Allah Swt. dan mau berbuat baik karena Allah Swt., maka kelak di akhirat akan bahagia yaitu masuk surga.

Baca juga: KETENTUAN SUJUD SAHWI (FIKIH KELAS 8)

Begitu sebaliknya, jika manusia selama hidup di dunia tidak mau beribadah kepada Allah Swt. dan enggan berbuat baik, maka akan mengalami kesengsaraan dan siksaan yaitu masuk neraka.

3 (tiga) golongan yang berpendapat tentang hari akhir sebagai berikut:

  1. Golongan atheis, yaitu golongan manusia yang mengingkari atau tidak mempercayai adanya hari akhir, juga disebut mulhid (tidak mempercayai adanya tuhan).
  2. Golongan agama ardli, yaitu golongan manusia yang mempercayai adanya reinkarnasi yaitu penjelmaan roh manusia. Golongan agama ardhi yaitu golongan agama yang dibuat oleh manusia.
  3. Golongan agama samawi, yaitu golongn manusia yang mempercayai adanya hari akhir dan adanya kehidupan akhirat. Golongan ini dianut oleh pemeluk agama yang berasal dari Allah Swt.)
Dalil-Dalil tentang Beriman Pada Hari Akhir Dalil Aqli

Tidak ada sesuatu yang kekal di dunia ini. Begitu pula alam semesta dan segala isinya akan mengalami kerusakandan kehancuran. Sesungguhnya yang kekal hanyalah Allah Swt.

Semua makhluk ciptaan Allah tidak ada yang abadi, termasuk dunia ini. Oleh karena itu sangatlah masuk akal jika suatu saat nanti dunia ini akan mati, hancur, dan berakhir. Itulah yang disebut hari akhir.

Baca juga: MENGENAL ASMA AL-HUSNA, AL-‘AFUWW

Para pakar ilmu pengetahuan mengaakan bahwa matahari sebagai sumber energi dalam bentuk bola api yang sangat besar dan sangat panas suatu saat akan kehilangan cahayanya.

Mula-mula ditandai dengan keadaannya yang semakin mengecil karena setiap detik matahari kehilangan beratnya sekitar 4.000.000 ton.

Lalu habis dan jelaslah gelap gulita alam semesta beserta isinya, termasuk bumi yang kita tempati. Di sinilah alam semesta mengalami kehancuran yang disebut hari akhir (hari kiamat).

Dalil Naqli

يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ السَّاعَةِ اَيَّانَ مُرْسٰىهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ رَبِّيْۚ لَا يُجَلِّيْهَا لِوَقْتِهَآ اِلَّا هُوَۘ ثَقُلَتْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ لَا تَأْتِيْكُمْ اِلَّا بَغْتَةً ۗيَسْـَٔلُوْنَكَ كَاَنَّكَ حَفِيٌّ عَنْهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ اللّٰهِ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ

Mereka menanyakan kepadamu (Nabi Muhammad) tentang kiamat, Kapan terjadi? Katakanlah, Sesungguhnya pengetahuan tentangnya hanya ada pada Tuhanku. Tidak ada (seorang pun) yang dapat menjelaskan waktu terjadinya selain Dia. (Kiamat) itu sangat berat (huru-haranya bagi makhluk yang) di langit dan di bumi.

Ia tidak akan datang kepadamu kecuali secara tiba-tiba. Mereka bertanya kepadamu seakan-akan engkau mengetahuinya. Katakanlah (Nabi Muhammad), Sesungguhnya pengetahuan tentangnya hanya ada pada Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.

اِنَّ مَا تُوْعَدُوْنَ لَاٰتٍۙ وَّمَآ اَنْتُمْ بِمُعْجِزِيْنَ

Sesungguhnya apa pun yang dijanjikan kepadamu pasti datang dan kamu tidak mampu menolaknya.

وَّاَنَّ السَّاعَةَ اٰتِيَةٌ لَّا رَيْبَ فِيْهَاۙ وَاَنَّ اللّٰهَ يَبْعَثُ مَنْ فِى الْقُبُوْرِ

Sesungguhnya kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguan padanya dan sesungguhnya Allah akan membangkitkan siapa pun yang di dalam kubur.

اِنَّ السَّاعَةَ اٰتِيَةٌ اَكَادُ اُخْفِيْهَا لِتُجْزٰى كُلُّ نَفْسٍۢ بِمَا تَسْعٰى

Sesungguhnya hari Kiamat itu (pasti) akan datang. Aku hampir (benar-benar) menyembunyikannya. (Kedatangannya itu dimaksudkan) agar setiap jiwa dibalas sesuai dengan apa yang telah dia usahakan.

Waallahu a’lam.

terjemahkan ke bahasa Indonesia ​

bagaimana perkembangan peristiwa sejarah yg terjadi di daerah Indonesia​

tuliskan nasihat anak muda Sasak/lombok​

berita kejadian kebakaran di pemukiman yang menyangkut 5 aspek 1.Mahluk hidup dan lingkungannya,2.Zat dan perubahannya3.Energi dan perubahannya,4.Inte … raksi, Komunikasi, Sosialisasi, Institusi Sosial, dan Dinamika Sosial5.Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan​

tari di atas berasal dari daerahhhhhh​

perkembangan kopi dari jaman dulu hingga saat ini seperti apa? (tolong dijawab dengan benar) ​

Tuliskan Pengalaman pribadi pake bahasa sunda Plss Bntuin sya kak​

bagaimana penciptaan AL-QUR'AN

QUIS CUY.... RIL CUY ☝SOAL:Negara yang terlibat Perang dunia ke-2 apa Cuy? ☝#kalo bisa tanpa google​

raja Majapahit pada masa sunan Malik Ibrahim adalah... ​

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA