Indikator keberhasilan sebuah pementasan sehingga mampu menampilkan pembaruan visual adalah

1. Desain dramatik

Desain dramatik adalah tahap-tahap emosional untuk mencapai klimaks dalam sebuah tari. Tahap–tahap emosional ini perlu ada dalam sebuah tari agar tarian itu menjadi manarik dan tidak terkesan monoton. Melalui tahapan ini penonton akan dapat merasakan perbedaan tari bagian awal, kemudian semakin naik mencapai suatu puncak yang paling menarik, yang disebut dengan klimaks, berikutnya penonton merasakan mulai ada penurusan menuju akhir dari sebuah tarian.

Kilmaks merupakan puncak kekuatan emosional dalam sebuah tari dapat dicapai dengan cara mempercepat tempo, memperluas jangkauan gerak, menambah jumlah penari, menanbah dimankika gerak atau justru berhenti sama sekali atau dengan cara-cara lain yang intinya berbeda dan khas dari bagian tari sebelumnya dan sesudahnya. Dua jenis desain dalam tari adalah desain kerucut ganda dan desain kerucut tunggal.

2. Dinamika

Dinamika adalah segala perubahan di dalam tari karena adanya variasi-variasi di dalam tari tersebut . Dinamika di dalam tari memberikan kesan bahwa tarian itu menarik, tidak membosankan dan tidak monoton. Dinamika di dalam tari dapat dicapai karena adanya variasi-variasi dalam penggunaan tenaga dalam gerak, tempo, tinggi rendah (level), pergantian posisi penari serta perubahan suasana.

3. Tema

Tema adalah ide persoalan dalam tari. Sumber tema tari dapat dari imajinasi manusia, harapan dan kehendak manusia, benda-benda disekitar kita, peristiwa-peristiwa yang pernah atau sedang terjadi, kegiatan kerja, perilaku binatang, cerita rakyat, cerita kepahlawanan, legenda, dan sebagainya

4. Tata rias, tata rambut dan tata busana tari

Adalah rias wajah, tata rambut (hairdo) dan busana yang dirancang dan dipakai khusus oleh penari untuk keperluan pementasan tari. Rias wajah untuk keperluan pementasan tari dikenal tiga jenis, yaitu:

a.   rias wajah korektif, yaitu rias wajah untuk tujuan memperbaiki bagian-bagian wajah yang kurang sempurna,

b.   rias wajah karakter, yaitu rias untuk tujuan menggambarkan dan memperjelas karakter tokoh atau karakter tari, dan

c.   rias wajah fantasi, yaitu rias wajah untuk tujuan mewujudkan angan-angan atau imajinasi, misalnya untuk mewujudkan sosok putri bunga, rias wakah dibuat menyerupai bentuk bunga.

Tata rambut untuk keperluan pementasan tari juga bermacam-macam. Dalam tari tradisional, model tata rambut sesuai dengan adat dan gaya tata rambut daerah masing-masing, sedangkan tata rambut untuk tari non trasional biasanya disesuaian dengan konsep tari. Tata busana untuk keperluan pementasan tari biasanya dirancang khusus sesuai dengan tema tarinya.

Alternatif bahan untuk pembuatan busana tari bermacam-macam, dapat terbuat dari kain, kertas, plastik, daun atau apa saja yang ada disekitar kita yang dapat dimanfatkan untuk bahan busana tari. Dalam tari tradisional pada umumnya desain busana tari tidak jauh berbeda dengan busana adat setempat. Fungsi busana dalam tari tradional (klasik bukan hanya untuk keindahan, untuk penutup tubuh, namun juga untuk memperjelas karakter tokoh dan karakter tari yang sedang diperankan oleh penari.

5. Tata Pentas


Adalah penataan pentas untuk mendukung pergelaran tari, tata pentas bukan hanya untuk kepentingan pencapaian efek artistik namun juga berfungsi untuk membantu penciptaan suasana yang terkait dengan konsep tari. Di atas pentas biasanya dilengkapi dengan seperangkat benda-benda dan alat yang berhubungan dengan tari, yang disebut dengan setting. Pentas yang dipahami dalam pengertian tempat menari dikenal dengan istilah panggung yang meiliki 2 jenis, yaitu jenis panggung tertutup dan terbuka.

Jenis panggung tertutup disebut dengan prosscenium, cirinya para penari atau pemain hanya dapat dilihat dari satu arah pandang. Panggung tertutup berada dalam suatu ruangan yang disebut dengan auditorium. Panggung terbuka adalah panggung yang berada di tempat terbuka dan tidak beratap. Bentuknya bermacam-macam, yaitu berbentuk arena, pendhopo, di halaman Pura, di halaman rumah atau dilapangan. Ciri panggung terbuka adalah pemain atau penati dapat dilihat dari berbagai arah pandang.

6. Tata Lampu

Tata lampu adalah seperangkat penataan lampu untuk keperluan pementasan tari yang fungsinya untuk penerangan, penciptaan suasan atau untuk memperjelas peristiwa pada suatu adegan. Sumber cahaya untuk keperluan pementasan tari bermacam-macam, diantaranya berasal dari obor, lilin dan listrik. Dengan teknologi komputer tata lampu dapat diprogram dalam hal gelap terang, warna maupun komposisi cahaya sesuai dengan kebutuhan konsep tari.

7. Tata Suara

Adalah seperangkat alat sumber bunyi untuk tujuan pengaturan musik untuk iringan tari. Tata suara ini menjadi bagian dari unsur komposisi tari bila tarian menggunakan musik iringan tari dengan media rekaman, sehingga tata suara memerlukan pengaturan khusus dari pemutar suara, misalnya dari alat tape recorder, CD player, MP 3, Synthesizer dan alat pemutar suara lainnya. Namun bila musik iringan tari menggunakan alat musik yang langusng dimainkan, pengaturan tata suara menjadi tidak begitu penting.

Indikator keberhasilan sebuah pementasan sehingga mampu menampilkan pembaruan visual adalah

★ SMA Kelas 11 / Ujian Akhir Semester 2 Genap UAS UKK Seni Budaya SMA Kelas 11

Berikut ini yang paling berpengaruh dalam keberhasilan sebuah pementasan drama adalah…. a. naskah b. sutradara c. panggung d. penonton

e. pemain

Tuliskanlah 3 Contoh Kata Danotasi Dan Konotasi!

C. 1. Tulislah sebuah berita dengan peritiwa yang kamu tentukan sendiri! 2. Susunlah berita itu dengan langkah-langkah yang telah kamu pelajari pada b … agian sebelumnya!​

Brainly sangat sepi ​

puput6537 17.07.2018 B. Indonesia Sekolah Menengah Pertama terjawab • terverifikasi oleh ahli *awalan teks 1 / lanjutan. 1) sepedaku termasuk sepeda o … ntel-jengki yang tidak memiliki batangan, besi berbentuk pipa yang menghubungkan setang dan tempat duduk. tempat duduknya terbuat dari kulit. warnanya hitam, tetapi sudah memudar. ban depan sepedaku memiliki ban sekitar 18 inci. rem tangan depan dan belakang terbuat dari di setang kanan. sepeda ini kupakai ke sekolah. teman-temanku berkelakar bahwa aku seperti naik onta, badanku kecil tidak cocok dengan sepeda besar. saat mengayuh, kakiku yang pendek tidak sepenuhnya dapat mengikuti kayuhan. kakiku menggantung di atas pedal bagian bawah. bagaimana laporan dari teks ini​

judul pidato ?...Rangkuman ?....pendahuluan ?..isi ?...penutup?...kesimpulan ?....​

SIAPA YANG MEMBACAKAN DEKLARASIBANKOK​

4. tujuan percobaan di atas! 5. Tuliskan simpulan yang tepat berdasarkan teks bacaan di atas! (HOTS)​

Tentukan pernyataan berikut yang termasuk fakta atau opini di bawah ini :1. Pernyataan tersebut disampaikan dalam konferensi pers secara virtual, Sela … sa (30/3/2021)2. PJJ kurang maksimal bagi pendidikan siswa3. Pemerintah telah mengadakan vaksinasi siswa pada bulan Juli 2021Tolong bantu watashi, nanti watashi kasi bintang 4 ​

ringkasan isi buku Kemelut Di Giripawana ​

ringkasan isi buku Kemelut Di Giripawana ​