selamat belajar jangan lupa beri 5⭐ dan ulasan yg baik terima kasih
Kita telah melihat bahwa persamaan suatu garis dalam ruang dapat diperoleh dari suatu titik pada garis dan vektor yang sejajar dengan garis tersebut. Sekarang kita akan melihat bahwa persamaan suatu bidang dalam ruang dapat diperoleh dari suatu titik pada bidang dan vektor normal (tegak lurus) terhadap bidang tersebut. Perhatikan bidang yang memuat titik P(x1, y1, z1) dan memiliki vektor normal tidak nol seperti yang ditunjukkan Gambar 3. Bidang ini memuat semua titik Q(x, y, z) sedemikian sehingga vektor PQ ortogonal terhadap n. Dengan menggunakan hasil kali titik, kita dapat menuliskan persamaan berikut. Persamaan ketiga di atas merupakan persamaan bidang dalam bentuk baku. Teorema 2 Persamaan Baku Suatu Bidang dalam Ruang Bidang yang memuat titik (x1, y1, z1) dan memiliki vektor normal dapat direpresentasikan oleh suatu bidang yang memiliki persamaan dalam bentuk baku Dengan mengelompokkan kembali suku-suku pada persamaan di atas, kita mendapatkan bentuk umum persamaan suatu bidang dalam ruang. Jika diberikan bentuk umum persamaan suatu bidang, dengan mudah kita dapat menentukan vektor normal terhadap bidang tersebut. Kita gunakan koefisien x, y, dan z untuk menuliskan Contoh 3: Menentukan Persamaan Bidang dalam Ruang Tentukan persamaan umum bidang yang memuat titik-titik (2, 1, 1), (0, 4, 1) dan (–2, 1, 4). Pembahasan Untuk menerapkan Teorema 2, kita membutuhkan suatu titik pada bidang dan vektor yang normal terhadap bidang tersebut. Terdapat tiga pilihan untuk titik pada bidang, tetapi tidak ada vektor normal yang diberikan. Untuk mendapatkan vektor normal, kita gunakan hasil kali silang vektor-vektor u dan v yang membentang dari titik (2, 1, 1) ke titik-titik (0, 4, 1) dan (–2, 1, 4), seperti yang ditunjukkan Gambar 4. Bentuk-bentuk komponen u dan v adalah yang mengakibatkan adalah normal terhadap bidang yang diberikan. Dengan menggunakan bilangan-bilangan arah pada n dan titik (x1, y1, z1) = (2, 1, 1), kita dapat menentukan persamaan bidang tersebut adalah Catatan Dalam Contoh 3, kita dapat menguji bahwa titik-titik yang diberikan, (2, 1, 1), (0, 4, 1) dan (–2, 1, 4), memenuhi persamaan bidang yang kita peroleh. Pos ini dipublikasikan di Geometri, Kalkulus, Kelas XI, Materi SMA, Topik Matematika dan tag Bidang, Bilangan arah, Cosinus, Garis, Hasil kali silang, Hasil kali titik, Normal, Ortogonal, Persamaan parametris, Persamaan simetris, Proyeksi, Ruang, Rumus jarak, Sejajar, Sudut, Tegak lurus, Titik, Vektor, Vektor arah, Vektor normal. Tandai permalink. hitunglah Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y=√x -10, dengan y=0, diantara x=0 dan x=9 Quizz13 x 7 18 x 6 pake cara note : @Fikariyana4 ❤️Jan smpek telah ye Sebuah rumah sakit mencatat berat badan bayi yang baru dilahirkan dan mendapatkan bahwa berat badan rata-rata bayi baru lahir adalah 2,8 kg dengan sim … Q.Sebuah akuarium berbentuk balok memiliki panjang, lebar, dan tinggi berturut-turut adalah 60 cm, 36 cm, 45 cm. Jika akuarium tersebut diisi air seba … halo mau tanya ini hasilnya 698 dari mana yah makasih 14 3 5 2. 3- 3-+- a. 3 2 8 3- || 3 b. 3- 4 15 C. 4 2 15 3 d. 5- 4 Percobaan dilakukan terhadap 100 bola lampu yang 20 diantaranya rusak. Jika 20 kali percobaan dilakukan tanpa pengembalian, maka berapa peluang dipero … Quizz134 x 10 150 x 10 pake cara ya !!! note : sepii ya Sebuah majalah otomotif mengadakan penilaian untuk mengevaluasi mobil merk X, merk Y, merk Z. Penilaian terhadap mobil-mobil tetsebut di jabarkan keda … 3,6,9,12,15A.Tentukan suku ke 25B.Tentukan jumlah suku ke 25 |