Konflik antar ras dan suku merupakan contoh konflik

Ilustrasi contoh konflik rasial. Foto: Unsplash.com

Terdapat berbagai contoh konflik rasial yang pernah terjadi, baik itu di Indonesia maupun negara lain. Konflik rasial merupakan salah satu bentuk dari konflik sosial yang kerap terjadi antara masyarakat yang berseberangan.

Konflik adalah hal yang kerap terjadi di lingkungan masyarakat sebagai akibat dari adanya perbedaan dalam hal pandangan, kelompok, dan lain-lain.

Mengutip dari buku berjudul Sosiologi 2 yang ditulis oleh Andreas Soeroso, konflik diartikan sebagai suatu perselisihan dan merupakan salah satu proses sosial yang terjadi dalam masyarakat. Konflik yang berkelanjutan dapat menimbulkan suatu hal yang lebih buruk, antara lain kekerasan yang dilakukan untuk melawan orang lain.

Jika suatu konflik dalam masyarakat, baik yang terjadi antarindividu maupun antarkelompok tidak kunjung mendapat penyelesaian dan pihak yang bertentangan merasa benar dan merasa kuat, tak menutup kemungkinan tindak kekerasan akan dilakukan oleh mereka yang saling bertentangan.

Macam-macam Konflik Sosial

Ilustrasi konflik sosial. Foto: Unsplash.com

Soerjono Soekanto dalam buku berjudul Sosiologi Jilid 2 yang disusun oleh Bondet Wrahatnala menyebutkan bahwa terdapat lima bentuk spesifik konflik yang pernah terjadi di masyarakat.

Kelima bentuk tersebut antara lain konflik pribadi, konflik politik, konflik sosial, konflik kelas sosial, dan konflik internasional. Berikut adalah penjelasan dari tiap-tiap bentuk tersebut.

Konflik ini terjadi antar-individu karena masalah pribadi atau perbedaan pandangan antarpribadi dalam menyikapi suatu hal. Misalnya, individu yang terlilit utang atau bermasalah dengan pembagian harta warisan dalam keluarga.

Konflik pada politik, yaitu konflik yang terjadi karena adanya perbedaan kepentingan atau tujuan politik antara seseorang atau kelompok. Misalnya, perbedaan pandangan antarpartai politik akibat perbedaan ideologi, prinsip perjuangan, dan cita-cita masing-masing. Contohnya bentrokan antarpartai politik saat kampanye.

Konflik rasial merupakan konflik yang terjadi antara kelompok ras yang berbeda karena adanya konflik kepentingan dan budaya.

4. Konflik antarkelas sosial

Konflik ini muncul karena terdapat perbedaan kepentingan antar-kelas dalam masyarakat. Misalnya, konflik antara pekerja dengan pimpinan di suatu perusahaan yang menuntut kenaikan upah.

5. Konflik yang bersifat internasional

Bentuk konflik ini sudah melibatkan beberapa kelompok negara (blok) karena perbedaan kepentingan masing-masing. Misalnya, konflik antara Irak dan Amerika Serikat yang melibatkan beberapa negara besar.

Ilustrasi contoh konflik rasial. Sumber: Pixabay.com

Seperti yang telah disampaikan sebelumnya bahwa konflik rasial ialah konflik yang terjadi antara kelompok ras yang berbeda. Mengutip dari buku berjudul Sosiologi SMA dan MA Kelas XI IPS yang ditulis Wida Widianti, konflik rasial adalah konflik antar-ras yang satu dengan ras lainnya dan berkembang dalam bentuk perang suku.

Menurut Andreas Soeroso dalam buku yang ditulisnya, ras atau kulit adalah ciri khas yang dibawa manusia sejak lahir. Mereka hidup dalam komunitas dan mengembangkan berbagai kesadaran dan solidaritas kelompok di antara mereka.

Oleh karena itu, konflik yang terjadi karena perbedaan warna kulit dapat menyebar karena adanya solidaritas antara mereka yang memiliki warna kulit yang sama.

Konflik antar-ras biasanya sulit dipisahkan dari konflik antar-suku, karena biasanya akan memengaruhi suku yang memiliki kulit yang sama di antara mereka.

Ilustrasi contoh unjuk rasa konflik rasial. Sumber: Pixabay.com

Secara garis besar, konflik rasial atau antar-ras dapat digolongkan menjadi dua macam bentuk, yaitu konflik rasial vertikal dan konflik rasial horizontal. Menyadur dari buku yang ditulis Wida Widianti, berikut adalah beberapa contoh dari tiap-tiap jenisnya.

Konflik ini terjadi antara kelompok ras yang dominan dan memiliki peran yang besar dalam menghadapi kelompok ras yang lemah.

Contoh konflik rasial vertikal, misalnya, konflik antara orang kulit putih dan orang kulit hitam di daerah jajahan. Contoh lain dari konflik rasial vertikal adalah konflik antara Yahudi dan Arab di Palestina.

Konflik Rasial Horizontal

Sedangkan konflik rasial horizontal adalah konflik yang terjadi antar-kelompok ras saat satu sama lain tidak berada dalam hubungan yang dominan (kuat) dan subordinat (lemah). Dalam konflik rasial horizontal, antar-kelompok ras yang berkonflik memiliki derajat yang sama.

Contoh konflik rasial horizontal, misalnya, adalah kelompok etnis yang terjadi dalam kehidupan masyarakat Afrika.

Contoh Konflik Rasial di Indonesia

Massa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Papua Sejawa-Bali melakukan aksi unjuk rasa damai di Depan Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Senin (19/8/2019). Foto: Kumparan

Konflik rasial pun sempat terjadi di Indonesia. Di samping suku dan ras yang beragam ini, perbedaan ras antarkelompok juga dapat menimbulkan konflik yang bahkan sampai menimbulkan tindak kekerasan. Berikut contoh konflik rasial di Indonesia dan uraian singkatnya:

Konflik Etnis Tionghoa dan Jawa di Surakarta pada 1998

Salah satu konflik rasial di Indonesia yang tercatat dalam sejarah adalah penindasan terhadap etnis Tionghoa yang terjadi pada 1998. Konflik ini salah satunya terjadi karena adanya anggapan masyarakat bahwa etnis Tionghoa bukan bagian dari warga Indonesia, sehingga terjadilah berbagai perusakan fasilitas hingga penjarahan toko.

Konflik Etnis Sampit dan Madura pada 2001

Sebenarnya, titik permasalahan dari konflik ini belum bisa dipastikan. Akan tetapi, penyebab timbulnya konflik ini diperkirakan akibat dari insiden sebelumnya yang sempat terjadi antarwarga Dayak dan Madura. Alhasil, pada 2001 konflik pun mencapai puncak dan terjadi perang antar-ras hingga pembunuhan.

Konflik Antara Masyarakat Aceh dan Jawa di Indonesia

Konflik ini telah berlangsung cukup lama. Terdapat beberapa alasan masyarakat Aceh tidak menyukai suku pendatang seperti suku Jawa, misalnya, seperti kerajaan Majapahit yang pernah menyerbu kerajaan Aceh. Di samping itu, banyak pemimpin dan pemerintahan dipegang oleh orang Jawa.

Konflik Suku Lampung dan Suku Bali pada 2009

Contoh konflik rasial di Indonesia pernah terjadi antara suku Lampung dan Bali. Konflik ini timbul karena adanya perselisihan antara kedua suku tersebut, sehingga tragedi ini menelan sampai 12 korban jiwa.