Show
Jawaban. Karena perbedaan jenis kelamin berpengaruh terhadap prestasi, kekuasaan, status sosial, dan kesempatan-kesempatan untuk maju. Pria dipandang lebih tinggi derajatnya dan cenderung menjadi lebih mudah mengalami gerak sosial daripada wanita. Apa faktor faktor yang menghambat mobilitas sosial keatas?Faktor Penghambat Mobilitas Sosial
Mengapa kemiskinan dianggap sebagai faktor penghambat mobilitas sosial seseorang?Kemiskinan dapat menjadi penghambat mobilitas sosial di masyarakat. Hal ini dikarenakan keadaan ekonomi yang kurang baik atau buruk akan membuat seseorang kesulitan untuk mendapatkan pendidikan, pelatihan, ataupun modal usaha yang diperlukan untuk memiliki kehidupan yang lebih baik. Apakah kebudayaan masyarakat dapat menghambat mobilitas sosial?Kebudayaan masyarakat tidak menjadi penghambat mobilitas sosial. Apa saja faktor faktor yang mempengaruhi mobilitas sosial?Faktor-faktor yang Memengaruhi Mobilitas Sosial Mengapa kemiskinan dan diskriminasi menjadi faktor penghambat mobilitas sosial?Jawaban. karena kemiskinan dan diskriminasi membuka jurang yang memecah belah masyarakat. karena kemiskinan dan diskriminasi adalah salah satu penghematan mobilitas sosial yang menyebabkan seseorang mengalami pengangguran. Mengapa kemiskinan dapat menghambat perubahan sosial dalam kehidupan masyarakat brainly?Jawaban. orang yang mengalami kemiskinan tidak bisa mengkontruksi dirinya sendiri untuk berkembang karena keterbatasan dana, sehingga perkembang perubahan sosial terhambat atau bahkan terhenti. Adakah dampak positif mobilitas sosial bagi masyarakat sebutkan?Dampak positif yang pertama adalah mendorong kemajuan seseorang. Hal ini karena mobilitas sosial bisa berdampak pada status sosial seseorang yang tadinya rendah menuju status sosial yang lebih tinggi. Misalnya yang dirasakan banyak orang adalah saat Indonesia dijajah dan Indonesia merdeka seperti saat ini. Mengapa mobilitas sosial sulit terjadi pada masyarakat yang tertutup?Pada masyarakat yang stratifikasi sosialnya tertutup, mobilitas sosial vertikal akan sulit dilakukan oleh pelapisan bawah. Hal ini disebabkan oleh kriteria stratifikasinya berdasarkan pada garis keturunan. Apa saja faktor yang mempengaruhi mobilitas penduduk brainly?Faktor-faktornya : Tuliskan faktor faktor apa yang menyebabkan mereka mengalami mobilitas?Terdapat beragam faktor yang mendorong dan terjadinya mobilitas sosial, yaitu:
Kehidupan manusia sebagai makhluk sosial dipengaruhi oleh hal yang disebut dengan istilah gerak sosial atau mobilitas sosial. Interaksi sosial manusia, baik antar individu maupun kelompok pasti mengalami mobilitas sosial. Namun, apa itu mobilitas sosial? Pada dasarnya, mobilitas sosial ini merupakan salah satu fenomena sosial yang kerap terjadi di kehidupan sosial. Pengertian mobilitas sosial dan mobilitas lainnya merupakan suatu gerakan atau perpindahan yang dapat menimbulkan perubahan dan sosial merupakan suatu hal yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat. Perpindahan pada pengertian mobilitas sosial biasanya berpindah ke sesuatu yang lebih baik, tapi tak bisa dipungkiri, mobilitas sosial ini bisa dialami ke jenjang yang lebih rendah atau tetap sederajat. Artinya, mobilitas sosial terjadi ketika individu mengalami mobilitas sosial yang didefinisikan tentang perpindahan orang atau kelompok dari strata sosial yang satu ke strata sosial yang lain. Baca JugaHasil perpindahan status sosial dikarenakan mobilitas sosial ini bisa terjadi dalam bentuk apapun. Bisa lebih tinggi, lebih rendah, atau bahkan tetap sederajat. Pengertian mobilitas sosial juga bisa diartikan sebagai perpindahan status baik secara vertikal maupun horizontal. Mobiitas Sosial vertikal adalah perpindahan individu atau objek sosial dari suatu kedudukan sosial kepada kedudukan lainnya yang tidak sederajat. Mobilitas sosial vertikal terbagi lagi dalam dua macam, yakni mobilitas sosial vertikal naik dan mobilitas sosial vertikal turun. mobilitas sosial vertikal naik mempunyai dua bentuk, yakni peralihan kedudukan individu dari kedudukan rendah pada kedudukan yang lebih tinggi, pada kelompok yang sama dan pembentukan kelompok baru kemudian mendapatkan kedudukan yang lebih tinggi dari kedudukan pada kelompok pembentuknya. Mobilitas sosial vertikal turun juga mempunyai dua bentuk, yakni peralihan individu pada kedudukan yang lebih rendah dan turunnya derajat kelompok karena ada disintegrasi dalam diri kelompok tersebut. Terdapat beberapa prinsip penting dalam mobilitas sosial, yakni bahwa hampir tak ada masyarakat yang sifat lapisan sosialnya mutlak tertutup, sehingga setertutup apapun sebuah lapisan sosial pasti akan tetap memungkinkan adanya mobilitas sosial vertikal. Hubungan yang terjadi antara mobilitas sosial yakni mobilitas sosial merupakan perubahan status individu atau kelompok dalam masyarakat. 2. Mobilitas Sosial HorisontalSementara mobilitas sosial horisontal merupakan peralihan individu atau objek sosial dari suatu kelompok sosial yang satu ke kelompok sosial yang lain kedudukannya sederajat. Baca JugaDalam setiap masyarakat, kecenderungan mengalami mobilitas sosial berbedabeda. Ada masyarakat yang dengan cepat dan mudah mengalami mobilitas sosial, tetapi ada pula masyarakat yang cenderung sulit mengalami mobilitas sosial. Mengapa demikian? Ada beberapa faktor pendorong mobilitas sosial, yaitu: 1. StrukturalFaktor ini terkait dengan kesempatan seseorang untuk menempati sebuah kedudukan serta kemudahan untuk memperolehnya. Stukur masyarakat di Indonesia yang terbuka membuat setiap individu memiliki kesempatan yang sama untuk menempati berbagai jabatan yang tinggi, seperti manajer bahkan presiden, menjadi lebih besar. Namun, di sisi lain ketersediaan lapangan pekerjaan dengan jumlah penduduknya juga masih belum imbang. Ini bisa menjadi penyebab individu atau kelompok punya potensi mengalami mobilitas sosial yang turun. 2. IndividuFaktor yang satu ini terkait dengan kualitas individu yang dilihat dari segi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Manusia dilahirkan dalam status sosial yang dimiliki orang tuanya. Jika seseorang tidak puas dengan status sosial yang diwariskan, ia dapat berusaha untuk mencapai status sosial yang lebih tinggi. Sampai saat ini, pendidikan masih dianggap sebagai social elevator atau sarana yang dapat membuat orang menjadi pribadi yang lebih berkualitas dan meningkatkan status sosialnya di masyarakat. 3. EkonomiJika situasi ekonomi dalam masyarakat cenderung baik maka mobilitas sosial pun dapat terwujud. Kondisi ekonomi yang baik membuat masyarakat mudah memperoleh modal, pendidikan, dan kesempatan lainnya. Tapi, jika kondisi ekonominya buruk, masyarakat akan memiliki pendapatan terbatas sehingga sulit untuk memenuhi seluruh kebutuhannya dan mobilitas sosial tidak akan bisa terjadi. 4. PolitikFaktor yang satu ini sangat bergantung pada situasi politik suatu negara. Keadaan negara yang tidak stabil akan memengaruhi kondisi keamanannya. Dengan begitu, ketersediaan dan kemudahan dalam bekerja juga lebih baik sehingga masyarakat mampu melakukan mobilitas sosialnya. 5. KependudukanMenurut data Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah penduduk di Indonesia hampir selalu bertambah dari waktu ke waktu. Pertambahan itu bisa mempersempit lahan pemukiman bahkan meningkatkan kemiskinan. Oleh karena itu, masalah kependudukan seperti ini mendorong individu dan pemerintah untuk mengarahkan masyarakat agar bermigrasi ke daerah lain sehingga mobilitas sosial pun terjadi. Baca JugaSelain faktor pendorong, ada juga faktor penghambat bagi mobilitas sosial. Jika faktor-faktor di bawah ini masih ada maka akan sulit untuk masyarakat melakukan mobilitas sosial. Adapun faktor penghambat dari mobilitas sosial, yaitu: 1. KemiskinanMengapa kemiskinan menjadi penghambat? Faktor ekonomi meupakan salah satu penghambat mobilitas sosial karena bagi masyarakat miskin, mencapai status sosial tertentu merupakan hal sangat sulit. Salah satu penyebab kemiskinan adalah pendidikan yang rendah. Masyarakat yang berpendidikan rendah berpengaruh terhadap kualitas sumber daya manusia. Akibatnya, tingkat kemudahan untuk mendapatkan Saat ini, negara Indonesia masih memiliki penduduk miskin ± 12%. Hal ini menjadi hambatan dalam mobilitas sosial. Hal itu membuat pemerintah berusaha mengurangi kemiskinan tersebut dengan berbagai cara. Dengan hilangnya kemiskinan, dengan sendirinya masyarakat akan mudah mengakses berbagai fasilitas dasar dan memudahkan mobilitas. 2. DiskriminasiDiskriminasi adalah membedakan perlakuan terhadap sesama karena alasan beda bangsa, suku, ras, agama, dan golongan. Nah, perlakuan membedakan seperti ini sangat tidak baik, selain dapat mengakibatkan konflik, juga dapat menghambat mobilitas sosial. 3. Stereotip GenderMembeda-bedakan karakteristik serta posisi sosial laki-laki dan perempuan, seperti memiliki pandangan bahwa derajat laki-laki lebih tinggi daripada wanita juga bisa menghambat mobilitas sosial. Misalnya, pandangan bahwa perempuan tidak perlu berpendidikan tinggi, karena yang bekerja adalah suami. Perilaku seperti itu dapat menghalangi prestasi dan kesempatan seseorang untuk melakukan mobilitas agar status sosialnya meningkat. |