Mengapa perusahaan teknologi informasi menjadi begitu penting bagi perusahaan multinasional?

Pertanyaan kelompok 101.Nama : Yohanes Subanpulo Purunama LeinNIM : 2007511099Mengapa penguasaan teknologi informasi menjadi begitu penting bagi perusahaan multinasioanal?Jawab:Pada dasarnya, penguasaan teknologi informasi bukan hanya begitu penting bagi perusahaanmultinasional saja, namun sangat penting bagi semua kalangan. Hal ini disebabkan karena kemampuanuntuk enguasai teknologi informasi menjadi kunci dalam melaksanakan serta mengorganisasikan suatuproses, melalui informasi kita dapat mengetahui cara yang lebih baik untuk mencapai kesusksesanperuahaan kita, mampu melihat para pesaing serta mempermudh kita melakukan komuikasi tanpaterbatasi oleh jarak maupun waktu.2007511047_Ni Putu Lingkan Yashati_Bagaimana pihak manajemen menciptakan akulturasi budaya untuk pencapaian pekerjaan yang baikdalam perusahaan multinasional?Jawab :2.Lia DamayantiMenurut kelompok, bagaimana perusahan multinasional dalam menciptakan model bisnis yang efektif ?

Saat ini teknologi informasi (TI) sudah mendominasi seluruh kegiatan manusia mulai dari berbelanja, membayar tagihan, bekerja, bahkan untuk mendapatkan hiburan.

Software akuntansi, CRM, HRM, Project Management, ERP adalah beberapa kata kunci yang sering dicari orang untuk menyelesaikan masalah bisnisnya.

Saking pentingnya teknologi, sudah banyak perusahaan besar maupun kecil, yang sudah memakai paling tidak satu (ataupun lebih) solusi yang bersifat perangkat lunak (software/aplikasi).

Memang masih ada bisnis yang jadul dan tidak menggunakan bantuan teknologi.

Sayangnya bisnis itu akan disalip oleh kompetitor yang lebih banyak mengadopsi teknologi.

Bagaimana kalau itu adalah perusahaan Anda?

Kabar baiknya adalah sekarang adalah waktu yang tepat untuk memulainya.

Dengan hadirnya banyak startup di dekade terakhir ini, sudah tersedia banyak solusi untuk menyelesaikan masalah yang Anda hadapi. Kalau belum ada yang pernah membuat solusi untuk masalah yang Anda hadapi, ide yang bagus untuk membuka startup!

Tapi, untuk orang yang awam teknologi pasti akan kebingungan untuk memulai pencariannya karena mereka tidak tahu nama-nama tools yang diperlukan.

Dalam artikel ini, akan dibahas masalah umum yang dihadapi di setiap perusahaan dan nama tools yang tepat untuk menyelesaikannya.

Penggunaan TI dalam bisnis dapat membuat penggunanya lebih efisien dalam bekerja karena pola kebiasaan kerja yang lebih teratur dan lebih cepat.

Lalu, peran apa saja yang membuat Teknologi Informasi penting dalam bisnis?

Mempermudah Cara Komunikasi

Jaman sekarang kalau menghubungi customer dan supplier tinggal buka Whatsapp saja.

Anda bisa mendapatkan jawaban yang cepat dan gratis pula. Tidak perlu lagi menghabiskan pulsa telepon karena Whatsapp juga menyediakan fitur Voice Calling secara gratis.

Selain Whatsapp, teknologi seperti email juga berperan penting karena bisa digunakan untuk menjadi sarana promosi produk perusahaan atau promosi event perusahaan.

Sebagai Sumber Pengetahuan

Anda tahu sekarang bisa dapat gelar Sarjana hanya dengan modal laptop dan internet?

Ya betul sekali. Internet sangat berperan penting dalam suatu bisnis, karena Anda dapat mencari informasi apa saja melalui search engine seperti Google dan Bing secara instan.

Seperti cara Anda menemukan artikel ini. Anda tidak menanyakan ke teman. Anda langsung buka web browser, ketik di google “peran teknologi informasi dalam bisnis” dan menemukan halaman ini, kan?

Apabila Anda perlu mencari informasi lain seperti “software akuntansi indonesia” juga dalam seketika dapat menemukan daftar-daftar software akuntansi yang tersedia di Indonesia.

Oleh karena itu penggunaan TI dalam bisnis bisa menjadi sumber pengetahuan yang tidak terbatas.

Sebagai Manajemen Data

Bagaimana cara Anda menyimpan atau mengatur data dan dokumen di perusahaan Anda?

Apa masih berbentuk kertas lalu diarsip di dalam map?

Penyimpanan data hanya akan bermanfaat jika data tersebut dapat digunakan secara efektif.

Jika Anda menggunakan Manajemen Sistem Informasi seperti software akuntansi, file yang terarsip akan lebih terorganisir, memungkinkan perusahaan untuk melacak data penjualan, biaya dan tingkat produktivitas.

Laporan pun cepat tersaji untuk melakukan analisa data untuk mengembangkan perusahaan.

Tapi, jangan lupa melakukan audit sistem informasi secara rutin ya, supaya data tetap aman dan akurat.

Sebagai CRM (Customer Relationship Management)

Tidak banyak perusahaan yang menggunakan CRM (Customer Relationship Manager).

CRM pun termaksud salah satu software yang berguna untuk mengelola hubungan terhadap pelanggan, semua data record mengenai customer akan terekam oleh CRM.

Intinya seluruh interaksi anda dengan customer akan tersimpan di CRM anda akan lebih mudah follow-up dan membangun hubungan yang lebih baik dengan customer anda.

Hal ini juga membawa keuntungan untuk perusahaan sehingga dapat lebih meningkatkan kinerja terhadap produktivitas.

Memperluas Pasar

Jika Anda melakukan bisnis dengan cara “kuno” maka Anda hanya bisa melakukan bisnis dengan jam kerja tertentu dan menjangkau jarak tempuh tertentu.

Tetapi jika Anda menggunakan e-commerce atau website sebagai channel penjualan alternatif, maka seluruh transaksi penjualan Anda tidak akan lagi terbatas waktu. Anda dapat tetap berjualan 24 jam meskipun Anda sedang tidur!

Hal ini akan menguntungkan Anda untuk lebih leluasa dalam berbisnis dan lebih baik dibanding dengan pesaing bisnis Anda yang masih menggunakan metode penjualan tradisional.

Kesimpulan

Saat ini banyak penyedia sistem teknologi informasi bisnis seperti software akuntansi, HRM, atau yang menyakup kesemuanya seperti sistem ERP atau Enterprise Resources Planning.

Apabila Anda masih keukeuh untuk tidak mengadopsi teknologi, Anda hanya menghambat perkembangan bisnis Anda sendiri.

Salah satu sistem teknologi informasi bisnis terbaik yang bisa Anda pilih adalah software akuntansi.

Dengan software akuntansi, Anda bisa menstandarisasi proses perusahaan, mengarsip transaksi untuk manajemen datadan memudahkan pengelolaan hubungan dengan pelanggan.

Dan untuk mendapatkan informasi tentang software akuntansi, sangat mudah sekali.

Ingat salah satu manfaat teknologi informasi?

Anda dapat berkonsultasi tentang software akuntansi MAS Software yang tepat untuk bisnis Anda dengan klik gambar di bawah ini, dan tim konsultan ahli kami akan menghubungi Anda via Whatsapp!

Khusus customer baru, ada banyak promo menarik untuk Anda. Jangan sampai kelewatan, ya!

Mengapa perusahaan teknologi informasi menjadi begitu penting bagi perusahaan multinasional?

Baca Juga: Mitos dan Ketakutan Memakai Software Akuntansi

   

Pada awal perkembangan sejarah peradaban manusia, melalui bahasa manusia bertukar informasi dan bahasa bisa dikatakan sebagai teknologi. Bahasa memungkinkan seseorang memahami informasi yang disampaikan oleh orang lain. Tetapi menjadi kelemahanya adalah bahasa yang disampaikan manusia melalui mulut ke mulut ini tidak bertahan lama yaitu melalui ucapan dan selalu berubah-ubah dalam penyampainya dari satu ke satu mulut lainya. Setelah ucapan itu selesai maka informasi berada ditangan si penerima. Selain itu juga jangkauan suara terbatas, sampai jarak tertentu meskipun masih terdengar informasi yang disampaikan lewat bahasa suara akan terdegradasi bahkan akan hilang.

Perkembangan teknologi dari pengaruh globalisasi sekarang ini begitu pesat yang diiringi dengan perkembangan sistem informasi yang berbasis teknologi. Hal ini telah menyebabkan terjadinya perubahan-perubahan yang begitu cepat di dalam berbagai bidang. Teknologi informasi dalam hal ini merupakan salah satu tiang penopang keberhasilan dalam era globalisasi itu (Mulyadi, 1999 dalam Dony 2008). Kemunculan teknologi mainframe pada dekade 1960-an telah membawa perubahan mendasar pada proses pengolahan data, yaitu dari proses manual ke proses Bacth (Batch Processing). Dengan dukungan komputer yang semakin baik, tahun 1970 proses pengolahan data mulai bergerak menjadi system on-line data processing (Widiatmoko, 2004 dalam Dinar. K, 2006). Menurut (Wreden, 1997 dalam Hendri 2008) penggunaan teknologi dalam perusahaan akan mendukung kegiatan perusahaan yaitu: 1) meningkatkan produktivitas, 2) mengurangi biaya operasional, 3) meningkatkan pengambilan keputusan, 4) meningkatkan relationship dengan pelanggan, 5) mengembangkan aplikasi strategi baru.

Salah satu cara agar organisasi atau perusahaan dapat bersaing dengan para kompetitornya adalah dengan menggunakan sistem informasi yang baik. Tidak sedikit organisasi atau perusahaan yang mengeluarkan dana yang begitu besar dalam investasi sistem informasi tersebut. Kesuksesan pengembangan sistem informasi sangat tergantung pada kesesuaian harapan antara system analyst, pemakai (user), sponsor dan kostumer (Szajna dan Scammel, 1993 dalam Elfreda Aplina, 2003). Demikian juga (Bodnard dan Hopwood, 1995 dalam Elfreda Aplina, 2003) berpendapat bahwa perubahan dari sistem manual ke sistem komputerisasi tidak hanya menyangkut perubahan teknologi, tetapi juga perubahan perilaku dan organisasional.

Berdasarkan penelitian dari para peneliti dan praktisi diperoleh hasil bahwa teknologi informasi yang dimiliki oleh perusahaan merupakan nilai potensial yang dapat digunakan sebagai salah satu keunggulan kompetitif perusahaan bersangkutan. Infrastruktur teknologi informasi merupakan alat kompetitif bagi perusahaan dan merupakan masalah krusial dalam perkembangan keunggulan kompetitif jangka panjang sebuah perusahaan. Karakteristik unik dari infrastruktur teknologi informasi menentukan nilai infrastruktur sebuah organisasi. Salah satu karakteristik infrastruktur teknologi informasi adalah fleksibel dan responsive. (Yusni dan Clara, 2008).

Teknologi informasi dalam sebuah organisasi terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak, perangkat telekomunikasi, manajemen basis data, dan teknologi lain yang digunakan untuk menyimpan data dan membuat data tersedia dalam bentuk informasi kepada pembuat keputusan. (Daft, 2000 dalam Dinar. K, 2006). Teknologi informasi modern dilandasi pada pemahaman bahwa sebagian besar aktivitas organisasi melibatkan kelompok manusia dan karyawan organisasi, atau pemasok dan pelanggan. Agar kelompok tersebut bekerja sama, sepakat memecahkan masalah dan memenuhi kebutuhan satu sama lain, mereka harus bisa berbagi informasi. Jadi, banyak perusahaan atau organisasi menggunakan teknologi informasi menawarkan kemampuan kepada orang-orang untuk memanfaatkan Komputer mereka dalam rangka menyebarkan informasi. (Daft, 2002 dalam Dinar. K, 2006).

Sumber Bacaan

Dinar. 2006. Kepercayaan terhadap Teknologi Sistem Informasi Baru dalam Evaluasi Kinerja Individual, Studi Kasus Universitas Islam Indonesia. Skripsi, FE UII.

Bandi, 2006. Pengaruh Respon Perusahaan Dalam Investasi Teknologi Informasi Terhadap Kinerja Perusahaan: Strategi Bisnis, Kematangan Teknologi Informasi, Dan Ukuran Perusahaan Sebagai Variabel Anteseden. SNA IX , Agustus.

Imam Ghozali, 2002, Aplikasi Analisis Penelitian Bisnis Untuk Manajemen dan Akutansi, Edisi Pertama, Yogyakarta, BPFE.

Jumaili, Salman. 2005. Kepercayaan terhadap Teknologi Sistem Informasi Baru dalam Evaluasi Kinerja Individual. SNA VIII, September.