Lihat Foto Show
KOMPAS.com - Buah termasuk salah satu jenis makanan yang bisa menurunkan kolesterol tinggi. Kandungan serat dalam bahan makanan yang kaya vitamin dan mineral ini dapat membantu menurunkan kolesterol di dalam darah. Seperti dilansir Heart UK, serat bisa membantu menghalangi kolesterol dari usus terserap ke dalam aliran darah. Baca juga: 10 Cara Menurunkan Kolesterol Tinggi secara Alami Berikut beberapa buah yang dapat menurunkan kolesterol tinggi secara alami: 1. AlpukatAlpukat adalah buah yang banyak mengandung asam lemak tak jenuh tunggal. Melansir Mayo Clinic, studi menunjukkan makan alpukat setiap hari terbukti bisa menaikkan kadar kolesterol baik (LDL). Tingginya kadar kolesterol baik dalam buah ini membantu mengontrol kadar kolesterol total pada orang dengan berat badan berlebih (obesitas). Demi kadar kolesterol yang lebih baik, ganti asupan berlemak jenuh seperti daging dengan makanan berasam lemak tak jenuh tunggal seperti alpukat. Baca juga: 5 Ciri-ciri dan Gejala Kolesterol Tinggi pada Tubuh 2. CranberryBuah cranberry selama ini dikenal sebagai makanan yang ampuh untuk mengatasi infeksi saluran kemih. Sebuah penelitian anyar membuktikan, konsumsi cranberry secara rutin ternyata juga bisa mengontrol kadar kolesterol tetap stabil.
Selain kaya akan serat, ada pula buah yang memiliki kandungan lemak baik seperti alpukat. Mengonsumsi buah alpukat dapat membantu mengurangi kadar LDL dalam darah, khususnya pada orang yang memiliki berat badan berlebih atau obesitas. Anda bahkan bisa menggunakan buah ini sebagai salah satu makanan alternatif pengganti asupan lemak jenuh dan lemak trans untuk memenuhi kebutuhan lemak harian. Dengan begitu, makanan ini dapat Anda gunakan untuk mengontrol kadar kolesterol dalam tubuh agar tetap aman. 4. Susu kedelaiJika Anda gemar minum susu, tidak ada salahnya mencoba untuk membiasakan diri minum susu kedelai. Susu yang satu ini cocok untuk pengganti susu sapi kaya lemak yang Anda konsumsi. Susu kedelai cocok sebagai susu untuk penderita kolesterol, karena kedelai dapat mengurangi kadar kolesterol jahat dan trigliserida di dalam darah. Bahkan, tidak hanya susu kedelai saja yang baik untuk dikonsumsi, melainkan makanan lain yang terbuat dari kedelai. Sebagai contoh, edamame, tahu, dan kacang kedelai merupakan makanan yang baik untuk kolesterol. Mengonsusmi 25 gram kedelai setiap harinya dipercaya dapat mengurangi kadar LDL dalam darah hingga 5-6 persen. 5. Ikan yang kaya akan asam lemak omega-3Salah satu makanan penurun kolesterol yang disarankan adalah mengonsumsi ikan. Namun, tidak semua ikan boleh dikonsumsi oleh penderita kolesterol. Pilih ikan yang kaya kandungan asam lemak omega-3. Meski tidak memiliki pengaruh langsung terhadap kadar kolesterol jahat di dalam darah, ikan yang memiliki kandungan asam lemak omega-3 dapat membantu menurunkan kadar trigliserida. Selain itu, makanan ini juga dapat mengurangi risiko penggumpalan darah, salah satu kondisi yang mungkin terjadi jika Anda memiliki kadar kolesterol tinggi. Bahkan, pada orang yang mengalami serangan jantung, salah satu komplikasi kolesterol tinggi, mengonsumsi ikan atau makanan yang memiliki kandungan asam lemak omega-3 dapat mengurangi risiko kematian secara mendadak. Intinya, meski ikan tidak memberikan pengaruh langsung terhadap kolesterol, tapi makanan ini tetap penting untuk dikonsumsi karena memiliki banyak manfaat dalam menjaga kesehatan jantung. Pasalnya, kolesterol tinggi memiliki kaitan yang cukup erat dengan penyakit jantung. Cara memasak yang tepat untuk makanan penurun kolesterolSelain memerhatikan jenis makanan penurun kolesterol, Anda juga perlu memerhatikan teknik memasak yang sehat. Ada beberapa cara memasak yang sehat dan baik dalam membantu Anda menjaga kadar kolesterol tetap aman. Beberapa di antaranya adalah: 1. Perhatikan kandungan lemak dalam makanan yang dimasakLemak merupakan salah satu nutrisi yang dapat memengaruhi kadar kolesterol Anda. Jika terlalu banyak mengonsumsi lemak jenuh dan lemak trans, kadar kolesterol Anda mungkin bisa melonjak drastis. Sementara itu, mengonsumsi lemak tak jenuh justru membantu Anda menjaga kadar kolesterol tetap baik. Namun, bukan berarti Anda dilarang mengonsumsi sama sekali makanan yang kaya akan lemak jenuh seperti daging merah. Ada beberapa cara yang bisa Anda perhatikan selama memasak daging merah untuk mengurangi kadar lemak jenuh di dalamnya:
Kolesterol yang tinggi merupakan salah satu penyebab penyakit jantung. Menurut penjelasan Jurnal Biotek Medisiana Indonesia Vo.1 No. 2, kolesterol tinggi di dalam tubuh bisa menyebabkan penyakit jantung. Hal tersebut dikarenakan kolsterol bisa memicu adanya penyumbatan di pembuluh darah perifer yang nantinya mengurangi pasokan darah ke area jantung. Melihat risiko yang bisa ditimbulkan oleh kolesterol jahat itu, maka penting untuk melakukan upaya pencegahan terhadap gangguan kesehatan tersebut. Ada banyak cara yang bisa dilakukan, salah satunya dengan mengonsumsi minuman dan makanan penurun kolesterol. Berikut daftar makanan penurun kolestrol dan juga minumannya. Makanan dan minuman yang umum dijumpai sehari-hari, memiliki kemampuan untuk menurunkan kolesterol. Mengutip laman kesehatan seperti hellosehat.com, alodokter.com, sehatq.com, dan halodoc.com, berikut beberapa daftar minuman dan makanan penurun kolesterol. 1. OatmealOatmeal bisa menjadi alternatif pilihan makanan penurun kolesterol. Makanan ini mengandung nustrisi baik untuk kesehatan. Selain itu, kandungan serat di dalam oatmeal bisa menurunkan kolesterol dalam darah. Oatmeal ini merupakan makanan sehat kaya nutrisi, sehingga bisa dikonsumsi setiap hari. Baca JugaMakanan penurun kolesterol paling ampuh selanjutnya yaitu kacang-kacangan. Di dalam kacang-kacangan ada lemak tidak jenuh dan serat yang bisa menjaga kolesterol tetap normal. Jenis kacang yang biasa dikonsumsi untuk menurunkan kolesterol yaitu almond dan kenari. Cara mengonsumsi kacang-kacangan salah satunya sebagai camilan sehat dan bisa juga dicampur dengan salad. 3. Sayuran hijauSayuran hijau seperti bayam, arugula, dan kangkung bisa menjadi pilihan makanan penurun kolesterol. Sayuran hijau memiliki kandungan antioksidan yang bisa meningkatkan produksi asam empedu dari kolesterol. Dengan demikian, akumulasi kolesterol di dalam darah bisa dicegah. Buah yang rasanya cendung manis ini memang memiliki banyak nutrisi dan manfaat. Salah satu manfaat pisang yaitu untuk menurunkan kadar kolesterol. Pisang memiliki kandungan inulin yang beperan aktif mengurangi kolesterol dari makanan yang masuk ke tubuh. 5. Ikan salmonSelain rasanya yang lezat, kandungan omega 3 di dalam ikan salmon juga dipercaya ampuh menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh. Ikan salmon juga dipercaya membantu perkembangan otak, baik untuk kesehatan tulang, kulit, rambut, dan beberapa manfaat kesehatan lainnya. Baca JugaAlpukat memiliki kandungan lemak tak jenuh tunggal, fitosterol, dan polifenol yang baik untuk menjaga kolesterol dalam tubuh. Buah ini juga sangat baik untuk dikonsumsi oleh mereka yang memiliki masalah berat badan seperti obesitas. 7. Buah apelApel memiliki kemampuan memperlambat oksidasi kolesterol jahat, serta mengandung polifenol antioksidan yang baik untuk kesehatan. Kandungan antioksidan tersebut juga berperan mencegah terjadinya peradangan dan plak di arteri. Buah apel juga mengandung berbagai vitamin yang bisa mejaga kondisi tubuh tetap sehat. 8. Bawang bombaiJika sebelumnya dijelaskan bahwa buah dan sayur menjadi pilihan makanan penurun kolesterol, kelompok bawang-bawangan juga bisa menjadi solusi penurun kolestrol. Biasanya, bawang bombai dimanfaatkan sebagai bumbu masakan. Namun, bawang besar tersebut juga memiliki kemampuan untuk menurunkan kolesterol. Hal itu karena, bawang bombai memiliki flavonoid yang mencegah kolesterol menyumbat pembuluh darah. 9. Bawang putihSelain bawang bombai, jenis bawang lain yang juga dipercaya bisa menurunkan kolesterol yakni bawang putih. Bukan hanya kolesterol, manfaat bawang putih lainnya yaitu bisa mencegah hipertensi, melawan infeksi, dan mencegah adanya penyumbatan pada pembuluh darah. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa bawang putih memiliki manfaat untuk mencegah plak di arteri. Baca JugaMakanan penurun kolesterol tinggi berikutnya yaitu timun. Sayuran ini memiliki kandungan serat yang cukup tinggi sehingga bisa membantu mengurangi lemak jahat di saluran pencernaan. Tidak hanya itu, timun juga kaya akan kalium dan magnesium yang baik untuk mencegah darah tinggi. 11. TerungTerung atau terong juga mengandung serat bermanfaat untuk melarutkan kolesterol di dalam usus. Tidak hanya itu, terung juga mengandung antosianin yang bisa mencegah jantung koroner dan hipertensi. Untuk mengonsumsi terung agar manfaatnya bisa dirasakan tubuh, sebaiknya diolah dengan cara di kukus, sehingga nutrisi di dalam terung tetap terjaga. 12. Tempe dan tahuKedua makanan ini merupakan hasil olahan dari kedelai yang kaya manfaat. Tahu dan tempe memiliki kandungan fitokimia seperti saponin, fitosterol, lechitin, dan asam linoleat. Kandungan tersebut berperan aktif dalam menurunkan kolesterol di dalam tubuh. Sebuah studi menyebutkan bahwa mengonsumsi produk olahan dari kedelai, mampu menjaga tubuh dari risiko jantung koroner dan stroke. 13. Susu kedelaiOlahan kedelai lainnya yang bisa menurunkan kolesterol yaitu susu kedelai. Minuman yang satu ini sudah populer di masyarakat dan biasanya menjadi pengganti susu sapi. Minuman dari kedelai ini bisa menurunkan kadar kolesterol dan baik untuk kesehatan jantung. Harga susu kedelai juga relatif lebih murah dibandingkan susu sapi, sehingga lebih terjangkau oleh semua kalangan. 14. Jus delimaMinuman penurun kolesterol berikutnya yaitu jus delima. Di dalam jus tersebut terdapat antioksidan yang baik untuk mencegah kesehatan jantung dan mengurangi penumpukan lemak jahat di dalam tubuh. Baca JugaAroma yang wangi dengan rasa yang legit membuat banyak orang jatuh menyukai minuman satu ini. Selain menenangkan, teh juga bermanfaat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Hal ini dikarenakan, teh memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi. Bahkan teh hijau diketahui memiliki kemampuan menurunkan kolesterol jahat sekitar 2,19 mg/dL. 16. CokelatCokelat yang identik dengan rasa manis ini memiliki manfaat menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik. Meskipun demikian, cokelat memiliki kandungan gula cukup tinggi, maka jangan berlebih dalam mengonsumsi cokelat. 17. Minyak zaitunMinyak zaitun memiliki kandungan lemak tak jenuh dan vitamin E yang bisa menurunkan kolesterol dalam tubuh. Minyak zaitun umumnya digunakan untuk memasak atau sebagai campuran salad dan bisa dikonsumsi setiap hari. 18. YoghurtOlahan dari susu satu ini selain memiliki rasa enak, juga baik untuk kesehatan. Manfaat yoghurt salah satunya bisa menurunkan kadar kolesterol karena memiliki tambahan ester stanol nabati. 19. Jus jerukKandungan vitamin C dalam jeruk memang sudah terkenal baik untuk kesehatan. Namun ada lagi kandungan baik di dalam jeruk yaitu fitoserol, yang bisa menurunkan kolesterol, serta mampu menghambat penyerapan kolsterol makanan yang masuk ke tubuh. 20. Jus buah beriJus buah lainnya yang juga diketahui bisa menurunkan kolesterol yakni jus buah beri. Kadar polifenol yang merupakan antioksidan merupakan alasan utama mengapa jus ini bisa menurunkan kolesterol. Untuk memaksimalkan manfaatnya, maka sebaiknya tidak menambahkan gula berlebih di dalam jus, serta menyaringnya terlebih dahulu sebelum di minum. 21. Minyak udangMinyak udang atau minyak krill diketahui memiliki kandungan omega 3. Itu diketahui baik untuk kesehatan, termasuk menjaga tubuh agar terhindar dari kolesterol jahat. Baca JugaBeberapa jenis makanan di atas diketahui memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan. Namun manfaat tersebut tidak akan diserap optimal jika cara pengolahannya tidak tepat. Mengutip dari laman hellosehat.com, ada beberapa tips untuk mengolah makanan penurun kolsterol. Tips tersebut seperti:
Itulah beberapa pilihan makanan yang dipercaya bisa menurunkan kolesterol. Meskipun makanan tersebut memiliki kandungan yang baik untuk kesehatan, namun jangan lupa untuk memperhatikan cara pengolahannya. Untuk bisa menurunkan kolesterol dengan optimal, maka pola hidup sehat seperti rutin olahraga dan menjauhkan diri dari rokok juga harus diperhatikan. Jangan lupa untuk rutin melakukan medical check up agar bisa mengetahui kadar kolsterol di dalam tubuh. Konsultasikan juga dengan dokter Anda apabila ada gejala mengarah pada gangguan kesehatan tersebut. |