Penangkapan , pembubaran paksa dll.. merupakan upaya… *

Penangkapan , pembubaran paksa dll.. merupakan upaya… *

1).upaya preventif adalah upaya yang dilakukan untuk mencegah terjadinya masalah atau sebelum masalah terjadi.hal yang dapat dilakukan yaitu, dengan mengembangkan sikap toleransi, kerjasama, latihan bersama,dll

2).upaya represif adalah upaya yang dilakukan untuk mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah.seperti penangkapan, pembubaran paksa,dll

#

semoga membantu ✨

Penangkapan , pembubaran paksa dll.. merupakan upaya… *

Upaya represif merupakan penyelesaian masalah yang dilakukan setelah masalah terjadi. Tujuan dari penyelesaian masalah ini adalah untuk memulihkan keadaan seperti sebelum terjadinya masalah. Hal yang dilakukan seperti pembubaran paksa dan penangkapan.  

Upaya mengatasi masalah konflik di masyarakat dapat dilakukan secara preventif dan represif dan kuratif, yang dimaksud dengan cara preventif adalah?

  1. Upaya dilakukan untuk mencegah terjadinya masalah atau sebelum masalah terjadi. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mengembangkan sikap toleransi, kerja sama, latihan bersama, dan sebagainya.
  2. Upaya mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah, seperti penangkapan, pembubaran paksa, dan sebagainya
  3. Upaya tindak lanjut atau penanggulangan akibat masalah yang terjadi
  4. Upaya mengatasi masalah dengan pemusnahan rasa /suku yang bermasalah
  5. Semua jawaban benar

Jawaban: B. Upaya mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah, seperti penangkapan, pembubaran paksa, dan sebagainya

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, upaya mengatasi masalah konflik di masyarakat dapat dilakukan secara preventif dan represif dan kuratif, yang dimaksud dengan cara preventif adalah upaya mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah, seperti penangkapan, pembubaran paksa, dan sebagainya.

Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Perhatikan data sebagai berikut :1.] Perpecahan hubungan antar masyarakat 2.] hubungan masyarakat sangat harmonis 3.] Terjadinya disintegrasi masyarakat.] Masyarakat akan mudah terpicu konflik yang berhubungan dengan SYARA5.] Terjadinya kedamaian Akibat yang ditimbulkan oleh konflik dalam masyarakat adalah? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.

upaya mengatasi masalah dapat dilakukan pada saat atau setelah terjadi masalah masalah yang disebut dengan?

  1. preventif
  2. kuratif
  3. represif
  4. apersif
  5. Semua jawaban benar

Jawaban: C. represif

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, upaya mengatasi masalah dapat dilakukan pada saat atau setelah terjadi masalah masalah yang disebut dengan represif.

Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu paham yang memegang teguh hal-hal yang dibawa sejak kecil [tradisi, kepercayaan, dll] disebut dengan istilah? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.

Menjadi bangsa yang besar bisa dibilang susah-susah gampang. Apalagi dengan berbagai perbedaan yang ada di dalamnya, entah itu budaya, agama, suku, ataupun yang lainnya. Keragaman ini, jika tidak menguatkan, ya berpotensi menimbulkan konflik. Tapi, ini juga bukannya tidak mungkin diatasi.

Sebagai sebuah negara yang besar, Indonesia sendiri pada dasarnya mempunya tiga kekuatan yang ampuh dalam menepis perbedaan dan mempersatukan bangsa. Adapun ketiga kekuatan itu meliputi Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia, Bhinneka Tunggal IKa sebagai semboyan bangsa Indonesia, dan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan bangsa.

Lantas, apa itu artinya Indonesia terbebas dari konflik? Tentu saja tidak. Kenyataannya, masih ada saja konflik yang terjadi di negeri ini. Untuk mengatasi itu, sejatinya ada tiga cara yang bisa ditempuh, termasuk cara preventif, represif dan kuratif. Nah, apa yang dimaksud dengan ini semua?

Preventif

Cara preventif merupakan upaya pencegahan masalah saat berlangsungnya atau sebelum terjadinya masalah. Hal ini dapat dikembangkan melalui rasa toleransi, tepo seliro [tenggang rasa], saling bantu dan berbagai macam hal positif lain yang membangun rasa kepercayaan dan kesatuan.

[Baca juga: Pengertian Konflik dan Apa yang Melatarbelakanginya?]

Adapun tujuan dari penyelesaian masalah preventif adalah untuk mengurangi dan mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dan bertindak sesuai dengan ketentuan yang ada.

Represif

Cara yang kedua adalah represif. INi merupakan penyelesaian masalah yang dilakukan setelah masalah terjadi. Tujuan dari penyelesaian masalah ini adalah untuk memulihkan keadaan seperti sebelum terjadinya masalah. Hal yang dilakukan seperti pembubaran paksa dan penangkapan.

Kuratif

Cara ketiga ini merupakan tindak lanjut dalam masalah yang sedang berlangsung. Hal ini bertujuan untuk menanggulangi dan mengatasi dampak yang disebabkan oleh masalah tersebut. Contoh, mentoring korban kerusuhan, perdamaian dengan akta integritas, arbitrasi dan lain-lain.

Selain cara-cara yang telah disebutkan di atas, masyarakat juga perlu mengembangkan sikap tepo seliro [tenggang rasa], saling menghormati, serta saling menghargai antar masyarakat beda budaya. Ingat, rasa bangga terhadap kelompok itu adalah hal yang wajar, selama tidak menimbulkan fanatisme yang berlebihan dan akhirnya memandang rendah kelompok lainnya.

Setiap masalah ataupun konflik yang terjadi di dalam masyarakat yang beragam harus segera diselesaikan sehingga tidak membawa akibat yang merugikan masyarakat. Upaya mengatasi masalah ini dapat dilakukan secara preventif dan represif. Cara preventif artinya adalah upaya yang dilakukan untuk mencegah terjadi masalah atau sebelum masalah terjadi. Seperti mengembangkan sikap toleransi, kerjasama, latihan bersama dan sebagainya. Sedangkan cara represif adalah upaya mengatasi pada saat atau setelah terjadi masalah, seperti penangkapan, pembubaran paksa, dan sebagainya.

Ada satu lagi yaitu kuratif. Kurtif adalah upaya tindak lanjut atau penanggulangan akibat masalah yang terjadi. Misalkan pendampingan bagi korban kerusuhan, perdamaian, kerjasama dan sebagainya

Upaya represif merupakan penyelesaian masalah yang dilakukan setelah masalah terjadi. Tujuan dari penyelesaian masalah ini adalah untuk memulihkan keadaan seperti sebelum terjadinya masalah. Hal yang dilakukan seperti pembubaran paksa dan penangkapan.  

Menjadi bangsa yang besar bisa dibilang susah-susah gampang. Apalagi dengan berbagai perbedaan yang ada di dalamnya, entah itu budaya, agama, suku, ataupun yang lainnya. Keragaman ini, jika tidak menguatkan, ya berpotensi menimbulkan konflik. Tapi, ini juga bukannya tidak mungkin diatasi.

Sebagai sebuah negara yang besar, Indonesia sendiri pada dasarnya mempunya tiga kekuatan yang ampuh dalam menepis perbedaan dan mempersatukan bangsa. Adapun ketiga kekuatan itu meliputi Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia, Bhinneka Tunggal IKa sebagai semboyan bangsa Indonesia, dan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan bangsa.

Lantas, apa itu artinya Indonesia terbebas dari konflik? Tentu saja tidak. Kenyataannya, masih ada saja konflik yang terjadi di negeri ini. Untuk mengatasi itu, sejatinya ada tiga cara yang bisa ditempuh, termasuk cara preventif, represif dan kuratif. Nah, apa yang dimaksud dengan ini semua?

Preventif

Cara preventif merupakan upaya pencegahan masalah saat berlangsungnya atau sebelum terjadinya masalah. Hal ini dapat dikembangkan melalui rasa toleransi, tepo seliro [tenggang rasa], saling bantu dan berbagai macam hal positif lain yang membangun rasa kepercayaan dan kesatuan.

[Baca juga: Pengertian Konflik dan Apa yang Melatarbelakanginya?]

Adapun tujuan dari penyelesaian masalah preventif adalah untuk mengurangi dan mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dan bertindak sesuai dengan ketentuan yang ada.

Represif

Cara yang kedua adalah represif. INi merupakan penyelesaian masalah yang dilakukan setelah masalah terjadi. Tujuan dari penyelesaian masalah ini adalah untuk memulihkan keadaan seperti sebelum terjadinya masalah. Hal yang dilakukan seperti pembubaran paksa dan penangkapan.

Kuratif

Cara ketiga ini merupakan tindak lanjut dalam masalah yang sedang berlangsung. Hal ini bertujuan untuk menanggulangi dan mengatasi dampak yang disebabkan oleh masalah tersebut. Contoh, mentoring korban kerusuhan, perdamaian dengan akta integritas, arbitrasi dan lain-lain.

Selain cara-cara yang telah disebutkan di atas, masyarakat juga perlu mengembangkan sikap tepo seliro [tenggang rasa], saling menghormati, serta saling menghargai antar masyarakat beda budaya. Ingat, rasa bangga terhadap kelompok itu adalah hal yang wajar, selama tidak menimbulkan fanatisme yang berlebihan dan akhirnya memandang rendah kelompok lainnya.

Upaya mengatasi masalah konflik di masyarakat dapat dilakukan secara preventif dan represif dan kuratif, yang dimaksud dengan cara preventif adalah?

  1. Upaya dilakukan untuk mencegah terjadinya masalah atau sebelum masalah terjadi. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mengembangkan sikap toleransi, kerja sama, latihan bersama, dan sebagainya.
  2. Upaya mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah, seperti penangkapan, pembubaran paksa, dan sebagainya
  3. Upaya tindak lanjut atau penanggulangan akibat masalah yang terjadi
  4. Upaya mengatasi masalah dengan pemusnahan rasa /suku yang bermasalah
  5. Semua jawaban benar

Berdasarkan pilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah: B. Upaya mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah, seperti penangkapan, pembubaran paksa, dan sebagainya.

Dari hasil voting 987 orang setuju jawaban B benar, dan 0 orang setuju jawaban B salah.

Upaya mengatasi masalah konflik di masyarakat dapat dilakukan secara preventif dan represif dan kuratif, yang dimaksud dengan cara preventif adalah upaya mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah, seperti penangkapan, pembubaran paksa, dan sebagainya.

Pembahasan dan Penjelasan

Jawaban A. Upaya dilakukan untuk mencegah terjadinya masalah atau sebelum masalah terjadi. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mengembangkan sikap toleransi, kerja sama, latihan bersama, dan sebagainya. menurut saya kurang tepat, karena kalau dibaca dari pertanyaanya jawaban ini tidak nyambung sama sekali.

Jawaban B. Upaya mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah, seperti penangkapan, pembubaran paksa, dan sebagainya menurut saya ini yang paling benar, karena kalau dibandingkan dengan pilihan yang lain, ini jawaban yang paling pas tepat, dan akurat.

Jawaban C. Upaya tindak lanjut atau penanggulangan akibat masalah yang terjadi menurut saya ini juga salah, karena dari buku yang saya baca ini tidak masuk dalam pembahasan.

Jawaban D. Upaya mengatasi masalah dengan pemusnahan rasa /suku yang bermasalah menurut saya ini salah, karena dari apa yang ditanyakan, sudah sangat jelas jawaban ini tidak saling berkaitan.

Jawaban E. Semua jawaban benar menurut saya ini salah, karena setelah saya cari di google, jawaban tersebut lebih tepat digunkan untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa disimpulkan pilihan jawaban yang benar adalah B. Upaya mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah, seperti penangkapan, pembubaran paksa, dan sebagainya

Jika masih punya pertanyaan lain, kalian bisa menanyakan melalui kolom komentar dibawah, terimakasih.

Upaya mengatasi masalah konflik di masyarakat dapat dilakukan secara preventif dan represif dan kuratif, yang dimaksud dengan cara preventif adalah?

  1. Upaya dilakukan untuk mencegah terjadinya masalah atau sebelum masalah terjadi. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mengembangkan sikap toleransi, kerja sama, latihan bersama, dan sebagainya.
  2. Upaya mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah, seperti penangkapan, pembubaran paksa, dan sebagainya
  3. Upaya tindak lanjut atau penanggulangan akibat masalah yang terjadi
  4. Upaya mengatasi masalah dengan pemusnahan rasa /suku yang bermasalah
  5. Semua jawaban benar

Jawaban: B. Upaya mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah, seperti penangkapan, pembubaran paksa, dan sebagainya

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, upaya mengatasi masalah konflik di masyarakat dapat dilakukan secara preventif dan represif dan kuratif, yang dimaksud dengan cara preventif adalah upaya mengatasi masalah pada saat atau setelah terjadi masalah, seperti penangkapan, pembubaran paksa, dan sebagainya.

Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Perhatikan data sebagai berikut :1.] Perpecahan hubungan antar masyarakat 2.] hubungan masyarakat sangat harmonis 3.] Terjadinya disintegrasi masyarakat.] Masyarakat akan mudah terpicu konflik yang berhubungan dengan SYARA5.] Terjadinya kedamaian Akibat yang ditimbulkan oleh konflik dalam masyarakat adalah? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.


Apakah pancasila sebagai pandangan hidup dan apa contohnya?

Apakah manfaat mengetahui suku dan ras masyarakat di sekitar kita?

Apakah yang melatar belakangi terjadinya peristiwa sumpah pemuda

Asal keturunan bangsa, persamaan pola kebudayaan, persamaan tempat tinggal, persamaan nasib historis dan juga persamaan cita cita hidup bersama. melih … at apa yang dikemukan tersebut, bagaimana pandangan saudara, apakah kelima unsur tersebut sudahkah tepat

Asean merupakan organisasi kawasan asia tenggara, merupakan bentuk kerja sama ...

Asyam mengajakkfahmi uituik bernsyawarah pemilihn ketua kelad fahmi menolak dia lilebih memiiliih tidk ikut musywarah

34. Perhatikan gambar berikut Sumber: Wikimedia org Tari pada gambar tersebut berasal dari daerah.​

Australia merupakabnegara yang mengadakan pembelajarandi pkn dengan istilah

Aturan yang dilengkapi dengan sanksi- sanksi sehingga merupakan satu perintah, keharusan, anjuran dan larangan disebut…

Awal dimulainya penjajahan belanda di indonesia yaitu dimulai sejak didirikannya vereenigde oost-indische compagnie [voc] pada tanggal ... [3 poin] 20 … maret 1602 20 maret 1902 20 mei 1602 20 mei 1902

Video yang berhubungan

Video yang berhubungan