Penumpukan arsip dapat menimbulkan permasalahan dalam pemanfaatan informasinya karena

1) Cara melakukan penyusutan arsip soft copy adalah memindah data ke dalam disket (B)      

2) Batasan penyusutan arsip yang tidak termuat dalam UU adalah membakaran arsip ( E )      

3) Penumpukan arsip menyebabkan arsip menjadi sulit ditemukan kembali ( C )      

4) Pengaturan organisasi kearsipan diatur dalam Pasal 8 ( C )      

Pembahasan :        

Secara umum, segala hal berhubungan dengan kearsipan nasional diatur dalam UU Nomor 7 Tahun 1971 tentang Ketentuan Pokok Kearsipan dan UU Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan.

Arsip dibagi menjadi 7 jenis, diantaranya :

1) Arsip dinamis : digunakan secara langsung dan disimpan untuk waktu yang lama

2) Arsip vital : arsip yang hanya ada 1 buah tanpa salinan dan tidak dapat diperbarui

3) Arsip aktif : arsip yang digunakan terus-menerus

4) Arsip inaktif : arsip yang frekuensi penggunaannya telah menurun

5) Arsip statis : arsip yang memiliki nilai sejarah, telah habis masa retensinya, dan telah terverifikasi oleh ANRI/lembaga kearsipan untuk dipermanenkan

6) Arsip terjaga : arsip negara berkaitan dengan kelangsungan hidup bangsa dan negara dan harus dijaga keutuhannya

7) Arsip umum : arsip selain arsip terjaga

Lembaga kearsipan nasional antara lain :

1) ANRI

2) Arsip daerah Provinsi

3) Arsip Daerah Kabupaten/Kota

4) Arsip Perguruan Tinggi

Unit kearsipan terdiri dari :

1) Lembaga negara

2) Pemda

3) Perguruan Tinggi Negeri

4) BUMN/D

Pelajari lebih lanjut        

- Materi tentang Pengelolaan Arsip dalam JIKN pada https://brainly.co.id/tugas/28413009      

- Materi tentang Syarat Penyusunan Klasifikasi Arsip pada https://brainly.co.id/tugas/22543785      

- Materi tentang Penyusutan Arsip pada https://brainly.co.id/tugas/17331451      

Detail Jawaban        

Kelas : 9      

Mapel : Wirausaha      

Bab : -      

Kode : 9.23      

#AyoBelajar #SPJ5      

MATA KULIAH : PENILAIAN DAN PENYUSUTAN ARSIP Modul 1 : KONSEP DASAR PENYUSUTAN ARSIP KB 1 Konsep, Pengertian, dan Tujuan Penyusutan Arsip Tes Formatif 1 1. Penangangan terhadap arsip yang menumpuk di setiap organisasi dalam prisnip kearsipan perlu dilakukan...(Penyusutan Arsip) 2. Penumpukan arsip dapat menimbulkan permasalahan dalam pemanfaatan informasinya karena...(Arsip menjadi sulit ditemukan kembali) 3. Pengertian penyusutan arsip menurut ARMA adalah...(Penentuan pemindahan arsip atau dimusnahkan) 4. Batasan penyusutan arsip yang tidak dimuat dalam peraturan perundang-undangan adalah...(Mengalihmediakan arsip) 5. Penyusutan arsip menurut perundang-undangan adalah...(1.Memindahkan arsip inaktif dari unit pengolah ke unit kearsipan; 2.Memusnahkan arsip yang bernilai guna; 3.Menyerahkan arsip statis ke ANRI) 6. Ketentuan penyusutan arsip menurut UU No 8 Th 1997 diatur dalam pasal...(17,18,19) 7. Penyusutan arsip menurut ICA adalah...(1.Pengukuran yang ditetapkan oleh peraturan perundang-undangan; 2.Pengukuran yang ditetapkan oleh prosedur administratif) 8. Penyusutan arsip yang dikemukakan oleh organisasi profesi dalam modul ini diwakili oleh...(ARMA dan ICA) 9. Ham, anggota Asosiasi Arsiparis Amerika mengemukakan bawa penyusutan arsip adalah...(1.Pemusnahan arsip yang tidak mempunyai nilai guna hukum administratif dan fiskal; 2.Disimpan permanen yang merupakan kegunaan hiistoris, riset) 10. Penyusutan arsip dengan kegiatannya menyerahkan arsip statis wajib dilakukan oleh... (Lembaga negara atau badan-badan pemerintah dan perusahaan) KB 2 Pengertian dan Jenis Organisasi Tes Formatif 2 1. Dalam teori, umumnya organisasi diartikan sebagai organisasi...(1.Dalam arti statis; 2. Dalam arti dinamis) 2. Jenis organisasi yang berkaitan dengan penyelenggaraan kearsipan dibagi menjadi organisasi...(pemerintahan, swasta, BUMN) 3. Organisasi kearsipan menurut UU Nomor 7 Tahun 1971 terdiri dari...(1.Unit kearsipan; 2.ANRI Pusat; 3.Arsip Nasional di Ibukota Daerah Tingkat I) 4. Setelah berlakunya UU Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, Organisasi kearsipan terdiri dari...(1.Unit Kearsipan; 2.ANRI Pusat; 3.Lembaga Kearsipan Daerah) 5. Tugas Unit Kearsipan adalah...(1.Mengendalikan arsip aktif; 2.Menyimpan dan mengelola arsip inaktif) 6. Pengaturan organisasi kearsipan terdapat dalam...(Pasal 8 UU Nomor 7 Tahun 1971) 7. Penyelenggara kearsipan yang berkaitan dengan topik bahasan ini adalah... (pemerintahan, swasta, BUMN) 8. Arsip-arsip aparatur negara yang berada dalam lingkungan lembaga negara dan Badan Pemerintahan dan secara fungsional masih aktual berlaku diesbut...(Dinamis) 9. Hal prinsip yang harus dilaksanakan ketika melaksakan penyusutan arsip adalah... (penilaian arsip) 10. Kegiatan penyusutan arsip dimulai pada saat pemindahan arsip inaktif dari...(Unit pengolah) Modul 2 : ASPEK HUKUM PENYUSUTAN ARSIP KB 1 Fungsi Arsip dan Tujuan Kearsipan Tes Formatif 1 1. Fungsi arsip dibedakan arsip dinamis dan arsip statis diatur dalam... 2. Arsip yang sudah mencapai taraf nilai yang abadi dan dipergunakan sebagai bahan pertanggungjawaban nasional/pemerintah disebut arsip... 3. Arsip dinamis dalam organisasi dapat berfungsi sebagai... 4. Kualitas arsip dinamis yang memiliki nilai permanen dalam suatu organisasi kurang lebih sebanyak... 5. Arsip yang menjadi objek penyusutan arsip adalah arsip... 6. Tujuan kearsipan dinyatakan secara tegas dalam pasal... 7. Esensi tujuan kearsipan bukan hanya menjamin keselamatan bahan pertanggungjawaban nasional, tetapi juga... 8. Untuk mencapau tujuan kearsipan, perlu didukung oleh instansi yang bertanggung jawab dalam penyelenggaraan kearsipan, yang dalam peraturan perundang-undangan disebut... 9. Bentuk pertanggungjawaban pemerintah mengenai penyelenggaraan kegiatan pemerintahan dan kehidupan kebangsaan, setiap organisasi pemerintah, swasta dan perorangan perlu menyerahkan arsip... 10. Tujuan kearsipan yang berkaitan dengan organisasi, berkaitan dengan... KB 2 Ketentuan Hukum yang Berkaitan dengan Penyusutan Arsip Tes Formatif 2 1. Norma dalam kehidupan masyarakat yang daya berlakunya dapat dipaksakan adalah norma... 2. Komponen manajemen arsip yang merupakan daur hidup arsip terdiri dari sebagai berkit, kecuali... 3. Dalam setiap pelaksanaan kegiatan penyusutan arsip khususnya untuk memperjelas adanya tanggungjawab pengelolaan arsip, persyaratan formal yang harus ada... 4. Pemindahan arsip inaktif dilaksanakan oleh unit pengolah kepada... 5. Legiatan penyusutan arsip yang paling banyak berdampak pada aspek hukum adalah... 6. Penyerahan arsip statis ke ANRI (atau lembaga Kearsipan Daerah) menurut UU Nomor 7 Tahun 1971 diwajibkan bagi... 7. – 8. Dalam kegiatan penyusutan arsip, khususnya dalam pemusnahan arsip terdapat persyaratan yang harsu ditaati meliputi sebgaia berikut, kecuali... 9. Ketentuan hukum yang mengatur penyusutan arsip meliputi hal-hal sebagai berikut kecuali ketentuan yang mengatur... 10. Jadwal retensi arsip yang ditetapkan oleh pimpinan instansi termasuk ketentuan yang mengatur... Modul 3 : PENILAIAN DAN RETENSI REKOD KB 1 Pengantar Penilaian dan Retensi Rekod Tes Formatif 1 1. Seleksi merupakan proses... 2. Penilaian adalah proses untuk... 3. Sedangkan akuisisi adalah program... 4. Landasan hukum utama yang digunakan dalam penilaian adalah... 5. Kegiatan penilaian dilakukan dengan tujuan... 6. Program akuisisi harus dilakukan karena... 7. Program penyusutan harus dilakukan untuk... 8. Irisan manajemen rekod dan arsip terletak pada... 9. Program penyusutan dituangkan dalam... 10. Akuisisi-seleksi-penilaian adalah merupakan rangkaian kegiatan... KB 1 Teori Penilaian Tes Formatif 2 1. Penilaian dilakukan dengan... 2. Teori penilaian terdiri dari... 3. Pendekatan makro adalah... 4. Pendekatan tradisional... 5. Pendekatan tradisiomal berkembang dari... 6. Analisis fungsi memberikan... 7. Kegiatan penilaian merupakan... 8. Transaksi kegiatan adalah... 9. Keuntungan analisis fungsi... 10. Kerugian pendekatan tradisional... Modul 4 : KEBIJAKAN AKUISISI SEBAGAI ALAT SELEKSI DAN PENILAIAN KB 1 Kebijakan Akuisisi Tes Formatif 1 1. Yang disebut kebijakan akuisisi adalah... 2. Kebijakan akuisisi merupakan... 3. Akuisisi adalah... 4. Hal-hal yang harus diketahui dalam membuat kebijakan akuisisi, kecuali... 5. Hubungan kebijakan akuisisi dengan program penyusutan dalam hal... 6. Tujuan akuisisi adalah... 7. Cara akuisisi yang dapat dilakukan, kecuali... 8. Akuisisi merupakan kerangka kerja untuk... 9. Penilaian dan akuisisi dilakykan... 10. Program akuisisi... KB 2 Penilaian dan Manajemen Rekod Tes Formatif 2 1. Manajemen rekod... 2. Hubungan manajemen rekod dengan proses seleksi dan penilaian... 3. Daur hidup arsip/rekod... 4. Tahap III dalam daur hidup adalah... 5. Penilaian apada setiap tahap memungkinkan melihat potensial koleksi, kecuali... 6. Tahap penciptaan merupakan... 7. Penentuan nilai guna dalam tahap aktif... 8. Penilaian dan manajemen rekod... 9. Inventarsi rekod adalah... 10. Pada tahap penggunaan... Modul 5 : KRITERIA DAN PROSES PENILAIAN ARSIP KB 1 Kriteria Nilai Guna Arsip Tes Formatif 1 1. 2. 3. 4. 5. Penentuan nilai guna adalah... Nilai guna primer... Nilai guna sekunder... Kejarangan berarti... Usia dalam hal pengarsipan dapat berarti... KB 2 PROSES PENILAIAN Tes Formatif 1 1. 2. 3. 4. 5. Tujuan penilaian adalah... Tahap prosedur penilaian... Syarat staf untuk melakukan penilaian... Pengumpulan informasi tentang arsip atau rekod... Pluralistik penggunaan arsip/rekod... Modul 6 : JADWAL RETENSI ARSIP KB 1 Formulir Kewenangan Tes Formatif 1 1. Penilaian arsip merupakan tahap... 2. Berita acara pemusnahan perlu dibuat untuk... 3. Jadwal retensi arasip adalah... 4. Komponen Jadwal Retensi Arsip, kecuali... 5. Cara penyusutan arsip menurut PP 34, kecuali... 6. Beberapa keuntungan melakukan penyusutan arsip, kecuali... 7. Nilai guna dapat menentukan... 8. Keterangan atau rekomendasi dalam jadwal retensi arsip memberikan... 9. Landasan hukum penyusutan arsip adalah... 10. Sosialisai jadwal retensi perlu diterapkan untuk... KB 2 Tipe Jadwal Retensi Rekod Tes Formatif 2 1. Jadwal retensi umum adalah... 2. Sedangkan jadwal retensi spesifik adalah... 3. Jadwal retensi tentang keuangan dalam contoh merupakan... 4. Pengembangan jadwal retensi spesifik atas dasar... 5. SK bersama ANRI dengan BPK untuk... 6. SK bersama ANRI dengan BPK untuk... 7. Jadwal retensi dikembangkan untuk... 8. Bila belum mempunyai jadwal retensi maka organisasi harus melaksanakan... 9. Survei arsip untuk mendapatkan informasi tentang... 10. Penerbitan jadwal retensi harus segera... Modul 7 : PROSEDUR DAN TEKNIK PENYUSUTAN ARSIP KB 1 Prosedur Penyusutan Arsip Berdasarkan Jadwal Retensi Arsip Tes Formatif 1 1. Untuk menghindarkan terjadinya penumpakan akumulasi jumlah arsip di suatu kantor perlu dilakukan... 2. Dalam pemindahan arsip teratur dilakukan pekerjaan awal, yaitu pemeriksaan arsip berdasarkan... 3. Penataan lembaran arsip dalam setiap folder harus disusun secara... 4. Penysutan melalui kegiatan menghilangkan fisik dan informasi arsip dengan cara tertentu sehingga tidak dikenali lagi adalah... 5. Arsip tentang kepegawaian dari instansi pemerintah yang usianya lebih dari 10 tahun dapat dilakukan pemusnahan apabila telah mendengar pendapat dan persetujuan dari... KB 2 Prosedur Penyusutan Arsip yang Belum Memiliki Jadwal Retensi Arsip Tes Formatif 2 1. Di dalam melaksanakan penyusutan arsip sebelum memilii JRA kegiatan survei dilaksnakan pada tahap... 2. Pengumpulan data-data arsip dalam kegiatan survei untuk mengetahui, antara lain sebagai berikut, kecuali... 3. Kegiatan identifikasi arsip dilakukan salah satunya untuk mengenali...organisasi 4. Kegiatan pengaturan kembali arsip yang didasarkan sistem penataan aslinya merupakan peerapan dari prinsip... 5. Pendeskripsian arsip adalah kegiatan... Modul 8 : PANDUAN PENYUSUTAN ARSIP BERDASARKAN JADWAL RETENSI ARSIP KB 1 Pemindahan Arsip Berdasarkan Jadwal Retensi Arsip Tes Formatif 1 1. Pemindahan arsip berdasarkan Jadwal Retensi Arsip dilakukan untuk mengurangi arsip yang kondisinya... 2. Pengalihan tanggung jawab terhadap arsip inaktif dalam pemindahan dilakukan oleh... 3. Pada tahun 2002, arsip kepegawaian series penerimaan pegawai tahun 200 sampai dengan 2002 akan dipindahkan berdasarkan JRA, oleh karena itu arsip yang retensi aktifnya selesai adalah... 4. Arsip keuangan series laporan hasil pemeriksaan tahun 1998-2002 akan dipindahkan berdasarkank JRA maka arsip yang retensi aktifnya telah selesai adalah... 5. Sedangkan arsip keuangan series Daftar Isian Kegiatan (DIK) tahun1999 sampai dengan 2002 berdasarkan JRA, arsip yang retensi aktifnya selesai adalah... KB 2 Panduan Pemusnahan dan Penyerahan Arsip Tes Formatif 2 1. Pemusnahan arsip adalah kegiatan menghancurkan arsip secara... 2. Pemusnahan arsip dapat dilakukan secara periodik minimal sekali dalam... 3. Pembentukan Panitia Pemusnahan Arsip diperlukan apabila retensi yang dimusnahkan... 4. Pada tahun 2002 dilakukan pemusnahan arsip kepegawaian series penerimaan pegawai tahun 1995-2002 berdasarkan JRA arsip yang dapat dimusnahkan adalah... 5. Penyerahan arsip dilakukan terhadap arsip yang bernilai guna... Modul 9 : PANDUAN PENYUSUTAN ARSIP YANG BELUM MEMILIKI JADWAL RETENSI ARSIP KB 1 Panduan Melaksanakan Survei dan Menyusun Proposal Pembenahan Arsip Tes Formatif 1 1. Pengumpulan data-data arsip suatu instansi dalam rangka pembenahan disebut kegiatan... 2. Prinsip asal-usul dalam pengaturan arsip dapat dilakukan apabila didukung data tentang... 3. Dalam contoh survei arsip di Pusat Diklat “X”, terdapat media rekam arsip... 4. Jumlah arsip satu meter linier adalah susunan arsip lateral tersimpan dalam odner sepanjang... 5. Setelah pengumpulan data arsip menggunakan formulir survei seluruh unit Pusat Diklat “X” maka kemudian dibuatkan rekap dalam... KB 2 Pembenahan dan Penilaian Arsip untuk Disimpan, Dimusnahkan, atau Diserahkan Tes Formatif 2 1. Kegiatan pengaturan arsip kacau baik secara fisik maupun secara informasinya adalah kegiatan... 2. Tumpukan berkas berserakan terdiri dari pengumuman penerimaan pegawai, lamaran pegawai, surat keterangan dokter tahun 1994-1998 seriesnya adalah... 3. Pemilihan arsip dilakukan untuk memisahkan antara... 4. Pendeskripsian arsip seharusnya dilakukan terhadap... 5. Penomoran definitif pada kartu deskripsi dilakukan setelah... MATA KULIAH : PENGELOLAAN ARSIP VITAL Modul 1 : PANGANTAR PENGELOLAAN ARSIP VITAL KB 1 Latar Belakang Pengelolaan Arsip Vital Tes Formatif 1 1. Pengertian arsip secara umum adalah... 2. Berdasarkan nilai gunanya arsip vital termasuk ke dalam arsip... 3. Berikut yang merupakan salah satu alasan mengapa diperlukan pengamanan dan perlindungan terhadap arsip vital bahwa arsipnya senantiasa... 4. Arsip vital yang senantiasa memerlukan pengamanan dan perlindungan terkait dengan kepentingan dan kebijakan organisasi sehingga informasinya tidak boleh diketahui oleh pihak lain, merupakan alasan dalam mengelola arsip vital ditinjau dari aspek... 5. Kehilangan arsip vital akan merugikan organisasi karena biaya yang dikeluarkan untuk menciptakan arsip dimaksud lebih besar dari semestinya merupakan alasan dalam mengelola arsip ditinjau dari aspek... 6. Pengertian manajemen arsip dinamis yang di dalamnya memuat komponen program arsip vital dikemukakan oleh... 7. Komponen program arsip vitl dalam manajemen arsip dinamis berada dalam tahapan... 8. Bidang manajemen yang bertanggung jawab pada pengendalian secara sistematis terhadap penciptaan, pemeliharaan, penggunaan dan penusutan arsip dinamakan... KB 2 Perlunya Perlindungan Arsip Vital Tes Formatif 2 1. Peristiwa tsunami di Aceh yang berakibat musnahnya arsip-arsip pemerintahan Aceh merupakan akibat dari faktor... 2. Kejadian pengeboman terhadap gedung Wold Trade Center di New York, Amerika Serikat merupakan peristiwa yang mengakibatkan hancurnya arsip. Peristiwa ini digolongkan sebagai faktor 3. Alasan perlunya perlindungan arsip dari kerusakan akibat bencana alam dan ulah manusia adalah... 4. Berikut ini merupakan contoh arsip vital yang dimiliki oleh perorangan... 5. Sementara arsip vital yang dimiliki perusahaan atau organisasi diantaranya adalah... 6. Dalam peristiwa bencana tsunami di NAD, penyebab kerusakan arsip yang terjadi akibat terendam air atau lumpur lebih banyak dikarenakan... 7. Berdasarkan penelitian, dari seluruh arsip yang tercipta dalam suatu organisasi jumlah arsip vitalnya adalah... 8. Bencana alam dan akibat ulah manusia dianggap sebagai faktor yang lebih berisiko terhadap kerusakan arsip vital dengan alasan... Modul 2 : PENGERTIAN ARSIP VITAL KB 1 Arti dan Definisi Arsip Vital Tes Formatif 1 1. Pengertian arsip vital dalam arti sempit adalah arsip yang... 2. Arsip vital adalah arsip yang diperlukan untuk kelanjutan operasional organisasi bila 3. 4. 5. 6. terjadi suatu bencana. Definisi ini dikemukakan oleh... Pemahaman terhadap arsip vital dapat dikaji dari aspek, kecuali... Nama atau istilah lain dari arsip kelas saty adalah arsip... Arsip vital ditinjau dari aspek risiko, dapat dikaji dengan pendekatan terhdap aspek... Berikut ini adalah definisi arsip yang dikemukakan oleh William Saffady, yaitu arsip vital adalah... 7. Makna dari pemahaman arsip vitla dalam arti sempit dan arti luas adalah... 8. Arsip vital dalam arti luas memiliki persamaan definisi seperti yang dikemukakan dalam rumusan yang diberikan oleh... KB 2 Ciri-Ciri dan Fungsi Arsip Vital Tes Formatif 2 1. Berikut ini merupakan ciri-ciri arsip vital, kecuali... 2. Arsip vital senantiasa memperoleh pelakuan khusus berbeda dengan arsip jenis lainnya, hal ini menyebabkan arsip vital disebut dengan arsip... 3. Arsip vital memiliki ciri-ciri tertentu dan memuat informasi yang masih diperlukan oleh organisasi pencipta arsip. Hal ini menyebabkan arsip vital dikelompokkan berdasarkan fungsi ke dalam... 4. Salah satu yang membedakan arsip vital dengan arsip statis dapat dikenali dari pemanfaatan arsip, di mana arsip vital informasinya dapat dimanfaatkan oleh... 5. Fungsi arsip vital salah satunya adalah sebagai memori organisasi. Hal berarti bahwa informasi yang terkandung di dalam arsip vital... 6. Arsip vital merupakan aset bagi organisasi karena informasinya... 7. Arsip vital dikatakan sebagai aset untuk melindungi hak pribadi dan hak lainnya adalah salah satu dari... 8. Yang dimaksud dengan arsip vital sebagai aset untuk melindungi hak pribadi dan hak lainnya adlah... Modul 3 : IDENTIFIKASI ARSIP VITAL KB 1 Pendekatan dalam Identifikasi Arsip Vital Tes Formatif 1 1. Cara untuk mengenali arsip organisasi di dalam menentukan arsip vital disebut... 2. Berikut ini merupakan salah satu cara di dalam melakukan identifikasi arsip vital, kecuali... 3. Dalam menganalisis organisasi guna melengkapi kegiatan identifikasi arsip vital dapat dilakukan dengan melihat... 4. Arsip yang informasinya memerlukan tindakan penyelesaian secara cepat bagi kepentingan organisasi, namun dapat disediakan dengan cara duplikasi karena fisik arsip tidak begitu penting, termasuk pengklasifikasian arsip jenis... 5. Berikut yang merupakan salah satu pengklasifikasian arsip yang dikemukakan oleh Betty R.Ricks maupun National Fire Protection Association United State of Americas, kecuali... 6. Arsip yang tidak bernilai funa dalam penyederhanaan klasifikasi arsip termasuk dikelompokkan ke dalam... 7. Arsip yang informasinya tidak penting karena informasinya dapat diperoleh dari sumber yang lain, namun apabila hilang dapat menyebabkan aktivitas organisasi terganggu karena mebutuhkan waktu, disebut... 8. Penyederhanaan dalam pengklasifikasian arsip merupakan salah satu pendekatan didalam melakukan identifikasi arsip di mana pendekatan dikelompokkan dalam 2 kategori, yaitu... KB 2 Tahapan Kegiatan Identifikasi Arsip Vital Tes Formatif 2 1. Tujuan akhir kegiatan identifikasiarsip vital pada suatu organisasi adalah untuk... 2. Tahapan-tahapan kegiatan dalam melakukan identifikasi arsip vital, kecuali 3. Sarana yang digunakan untuk melakukan pendataan terhadap arsip vital adalah berupa formulir... 4. Pendataan arsip vital dalam suatu organisiasi dilakukan pada... 5. Pengujian terhadap arsip vital dari hasil pendataan dapat dilakukan berdasarkan analisis... 6. Hasil kompilasi pendataan terhadap arsip vital milik organisasi yang telah diolah dan di uji disebut daftar... 7. Unit kerja dalam organisasi yang dimungkinkan memiliki banyak arsip vital adalah unit... 8. Yang dimaksud dengan pengolahan data pada tahapan kegiatan identifikasi arsip vital adalah... Modul 4 : MANAJEMEN KEADAAN DARURAT (Emergency Management) DAN ARSIP VITAL KB 1 Konsep Dasar tentang Manajemen Keadaan Darurat Tes Formatif 1 1. Manajemen keadaan darurat merupakan pendekatan yang terencana untuk... 2. Terdapat beberapa keuntungan diterapkannya manajemen keadaan darurat, kecuali... 3. Tahapan atau fase dalam manajemen keadaan darurat secra berurutan dan menyeluruh meliputi... 4. Dalam pelaksanaan manajemen keadaan darurat perlu dukungan dari berbagai pihak, kecuali... 5. Rancangan manajemen keadaan darurat pada dasarnya dapat dirumuskan oleh... KB 2 Tahapan Kegiatan dalam Manajemen Keadaan darurat Tes Formatif 2 1. Analisis risiko dalam kaitannya dengan kearsipan merupakan proses mengidentifikasi kemungkinan resiko... 2. Asesmen risiko dalam kaitannya dengan kearsipan adalah proses mengidentifikasi kemungkinan munculnya risiko terhadap... 3. Manajemen keadaan darurat merupakan pendekatan yang terencana untuk melakukan, kecuali... 4. Tahap tindakan dalam manajemen keadaan darurat terdiri dari kegiatan... 5. Pada tahap pemulihan dalam manajemen keadaan darurat dilakukan kegiatan... Modul 5 : FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KERUSAKAN DAN MUSNAHNUA ARSIP KB 1 Kerusakan dan Musnahnya Arsip karena Faktor Fisika, Kimia dan Biota Tes Formatif 1 1. Kerusakan arsip dapat diketahui dari... 2. Pengelompokan faktor-faktor penyebab kerusakan arsip menurut Karmidi Martoatmodjo, kecuali... 3. Faktor penyebab kerusakan arsip yang disebabkan oleh proses senyawa kimia disebut faktor... 4. Yang dimaksud dengan faktor biota sebagai penyebab kerusakan arsip adalah kerusakan arsip sebagai akaibat... 5. Berikut ini adalah contoh faktor-faktor penyebab kerusakan arsip yang termasuk ke dalam faktor biota, yaitu... 6. Tikus merupakan salah satu faktor biota penyebab kerusakan arsip, yang lebih tepat dikelompokkan sebagai binatang... 7. Salah satu jenis serangga yang sejak awal sudah ditemukan pada masa zaman Aristoteles (355 SM) sebagai perusak arsip adalah... 8. Kertas yang warnanya semakin putih cenderung mudah rusak karena... KB 2 Kerusakan dan Musnahnya Arsip karena faktor Bencana Alam dan Manusia Tes Formatif 2 1. Salah satu penyebab utama kerusakan arsip yang memunculkan perlunya pengelolaan dan program arsip vital adalah faktor... 2. Peristiwa bencana yang dapat memusnahkan arsip dalam waktu singkat yang juga merupakan musuh dari kertas yang berbahaya adalah unsur... 3. Berikut ini merupakan salah satu peristiwa bencana alam yang disebabkan karena ulah manusia yang dapat merusak arsip, yaitu... 4. Faktor manusia merupakan salah satu penyebab kerusakan arsip karena seringnya manusia bersentuhan secara langsung dengan arsipnya, khsusnya ketika arsip tersebut berfungsi sebagai... 5. Arsip statis juga mudah menjadi rusak apabila arsip tersebut... Modul 6 : PROGRAM ARSIP VITAL KB 1 Rancanga Program Arsip Vital Tes Formatif 1 1. Suatu metode yang sistematis dalam melakukan seleksi, perlindungan dan penyediaan arsip di saat emergensi, disebut... 2. Tahapan awal dari suatu rencana penyusunan program arsip vital, disebut... 3. Salah satu bagian dari rancangan program arsip vital adalah penentuan, kecuali... 4. Perlunya dukungan dari top management dalam rancangan program arsip vital bertujuan untuk, kecuali... 5. Beberapa pakar kearsipan berikut ini telah memberikan contoh-contoh arsip vital perusahaan, kecuali... 6. Tujuan program arsip vital, seperti yang dikemukakan oleh Ira A.Penn adalah untuk, kecuali... 7. Tujuan dari penentuan personel dalam rancangan program arsip vital adalah agar... 8. Tahapan akhir dari suatu program arsip vital adalah... KB 2 Jadwal Retensi Arsip Vital Tes Formatif 2 1. Jadwal yang mengatur tentang masa simpan khusus arsip vital dinamakan... 2. Tujuan dari adanya jadwal retensi arsip vital, diantaranya adalah untuk... 3. Sarana bantu yang digunakan untuk menentukan masa retensi arsip vital, adalah 4. 5. 6. 7. formulir... Komponen-komponen yang tercantum dalam jadwal retensi arsip vital, kecuali... Salah satu fungsi utama dari adanjya jadwal retensi arsip vital adalah... Prosedur pemindahan arsip vital dapat dilakukan secara... Menurut Betty R.Ricks terdapat tiga kegiatan utama dalam transfer arsip vital, daiantaranya adalah... 8. Kegiatan menganalisis arsip vital diperlukan dalam rangka menyusun... Modul 7 : METODE PERLINDUNGAN ARSIP VITAL KB 1 Proteski Arsip Vital Tes Formatif 1 1. Tujuan dari program proteksi arsip vital adalah... 2. Salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih bentuk proteksi arsip adalah... 3. Salah satu bentuk proteksi arsip vital dengan cara melakukan penggandaan dari arsip aslinya, dinamakan... 4. Pemencaran arsip vital yang disiapkan sesuai program dan prosedur yang telah ditetapkan organisasi, dinamakan... 5. Proteksi arsip vital yang dilakukan dengan cara memindahkan arsip vital ke lokasi pusat penyimpanan arsip terutama untuk arsip vital dinamis inaktif, dinamakan... 6. Loksi penyimpanan arsip vital yang terletak mnyatu dengan lingkungan dalam organisasi, dinamakan... 7. Sarana penyimpanan khsusus untuk menyimpan arsip vital yang terbuat dari besi sehingga tahan api, air dan benturan disebut... 8. Berikut yang bukan merupakan program proteksi arsip vital adalah... KB 2 Pemulihan Arsip Vital Tes Formatif 2 1. Yang dimaksud dengan kegiatan pemulihan arsip adalah... 2. Tim penanggulangan bencana merupakan tim yang dibentuk dalam rangka pemulihan arsip, yang terdiri dari... 3. Kegiatan pemulihan arsip kertas memerlukan personel khusus yang memiliki keahlian 4. 5. 6. 7. dan kemampuan dibidang... Sasaran dari kegiatan pemulihan arsip adalah... Salah satu metode pemulihan arsip, namun disarankan untuk tidak digunakan adalah... Metode pemulihan arsip berikut ini yang digunakan untuk media kertas diantaranya... Salah satu penyebab kerusakan arsip yang tidak bisa dilakukan dengan metode pemulihan arsip adalah... 8. Vacuum Freeze Drying pernah digunakan dalam rangka pemulihan arsip pasca terjadinya bencana tsunami di NAD sarana ini diperoleh berkat adanya bnatuan dari... Modul 8 : PERLINDUNGAN ARSIP VITAL NON KERTAS KB Proteksi dan Pelestarian Arsip Vital Elektronik Tes Formatif 1. 2. 3. 4. Program proteksi arsip vital elektronik memiliki problem khsusus yang terkatit dengan... Berikut yang merupakan media rekam elektonik adalah... Salah satu bentuk kejahatan pada arsip elektronik adalah... Bentuk perlindunganterhadap arsip vital elektronik dengan mengalihmediakan arsip ke bentuk mikrofilm, dinamakan... 5. Perlindungan file-file EDP, selain terkait dengan pemakaian komputer juga berhubungan dengan... 6. Salah satu bentuk repografi yang diterapkan untuk memberikan perlindungan arsip vita elektronik adalah... 7. Penyimpanan fisik arsip untuk media elektronik yang ideal untuk kelembaban ruang berkisar antara... 8. Kejahatan arsip elektonik yang tidak menimbulkan bekas secara fisik adalah... Modul 9 : MANUAL PENGELOLAAN ARSIP VITAL KB Manual Pengelolaan Arsip Vital Tes Formatif 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Manual pengelolaan arsip vital adalah... Orang yang bertanggungjawab terhadap program arsip vital adalah... Berikut ini yang bukan termasuk informasi di dalam manual pengelolaan arsip vital... Salah satu persyaratan dalam suatu manual adalah... Nama lain dari manual adalah... Dalam kondisi tertentu manual pengelolaan arsip vital merupakan bagian dari... Tugas pokok penanggung jawab program arsip vital diantaranya adalah

mengendalikan... 8. Beberapa prosedur teknis yang terdapat dalam manual pengelolaan arsip vital prosedur...