Teknik analisis data adalah metode dalam memproses data menjadi informasi. Saat melakukan suatu penelitian, kita perlu menganalisis data agar data tersebut mudah dipahami. Analisis data juga diperlukan agar kita mendapatkan solusi atas permasalahan penelitian yang tengah dikerjakan. Show
Saat ini mungkin kita memang kurang akrab dengan penelitian, metode penelitian, maupun teknik analisis data. Tapi saat kuliah nanti, kita bakal sering menjumpai berbagai istilah penelitian tersebut. Bahkan, kita akan terlibat langsung di dalamnya. For now, kita kenalan dulu, yuk! Pengertian Analisis DataKita mulai dari pengertian teknik analisis data ya, Sobat. Apa itu teknik analisis data? Dikutip dari laman pendidikan.co.id dan gurupendidikan.co.id, analisis data adalah suatu proses atau upaya mengolah data menjadi informasi baru. Proses ini diperlukan agar karakteristik data menjadi lebih mudah dimengerti dan berguna sebagai solusi bagi suatu permasalahan, khususnya yang berkaitan dengan penelitian. Mengutip salah seorang pakar metode penelitian, Lexy J. Moleong, teknik analisis data adalah kegiatan analisis pada suatu penelitian yang dikerjakan dengan memeriksa seluruh data dari instumen penelitian, seperti catatan, dokumen, hasil tes, rekaman, dan lain-lain. Kegiatan ini dilakukan agar data lebih mudah dipahami, sehingga diperoleh suatu kesimpulan. Jenis Teknik Analisis DataBergantung pada jenis datanya, ada dua jenis teknik analisis data dalam penelitian. Dua jenis teknik analisis data adalah teknik analisis data kualitatif dan kuantitatif. Tak terlalu asing dengan dua istilah ini kan, Sobat? Iya, kita juga mengenalnya sebagai metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Teknik Analisis Data KualitatifData kualitatif adalah data yang tidak dapat diangkakan atau bersifat non numerik. Teknik analisis data kualitatif pada umumnya merupakan bahasan konseptual suatu permasalahan. Beberapa teknik analisis data kualitatif antara lain: 1. Analisis KontenTeknik analisis konten diperlukan ketika kita harus memahami keseluruhan tema pada data kualitatif yang kita miliki. Dalam metode penelitian ini, kita dapat menerapkan kode warna untuk tema atau ide tertentu. Penguraian data tekstual seperti ini membantu kita menemukan rangkaian data yang paling umum. 2. Analisis NaratifTeknik analisis naratif fokus pada bagaimana suatu ide atau cerita dikomunikasikan kepada seluruh bagian terkait. Metode penelitian ini biasanya digunakan untuk membuat interpretasi tentang penilaian pelanggan, proses operasional, perasaan karyawan terhadap pekerjaannya, dan lain-lain. Teknik analisis data kualitatif naratif dapat membantu kita memahami dan mengembangkan kultur atau budaya suatu organisasi seperti perusahaan. Metode penelitian kualitatif naratif juga membantu kita dalam membuat rencana strategi pemasaran. 3. Analisis WacanaSelain teknik analisis naratif, teknik analisis wacana juga digunakan untuk menganalisis interaksi orang. Perbedaan keduanya terletak pada fokus. Metode penelitian kualitatif analisis wacana lebih fokus pada konteks sosial dimana komunikasi antara responden dan peneliti terjadi. Teknik Analisis Data KuantitatifData kuantitatif adalah data numerik yang dapat dihitung secara akurat. Salah satu contoh data numerik dalam metode penelitian kuantitatif yaitu hasil survey responden. Teknik analisis data kuantitatif pada umumnya menggunakan model matematika, model statistik, dan lain-lain. Beberapa teknik analisis data kualitatif yaitu: 1. Analisis DeskriptifTeknik analisis data kuantitatif deskriptif dilakukan ketika kita melihat performa data di masa lalu untuk memperoleh suatu kesimpulan. Teknik analisis data kuantitatif ini digunakan ketika kita berhadapan dengan data dalam volume yang sangat besar seperti data sensus penduduk. 2. Analisis InferensialTeknik analisis data kuantitatif inferensial menggunakan rumus statistik. Hasil yang diperoleh dari perhitungan tersebut digunakan sebagai dasar untuk membuat kesimpulan yang berlaku secara umum (generalisasi). Teknik Pengolahan DataTeknik pengolahan data terdiri dari beberapa tahapan. Tahapan-tahapan yang harus kita lalui dalam mengolah data yaitu: 1. Pengumpulan DataPada tahapan ini, kita mengumpulkan data-data yang dibutuhkan. 2. Penyuntingan (Editing)Yang dimaksud dengan editing dalam analisa data adalah kegiatan memeriksa kelengkapan dan kejelasan pengisian instrumen pengumpulan data, seperti daftar pertanyaan yang telah dikembalikan oleh responden. 3. Pengodean (Coding)Coding dalam penelitian yaitu proses identifikasi dan klasifikasi dengan memberikan simbol berupa angka pada tiap jawaban responden berdasarkan variabel yang diteliti. 4. TabulasiPada tahapan ini kita melakukan data entri, menyusun, dan menghitung data yang telah dikodekan ke dalam tabel. Cara Menganalisis DataSetelah melewati keempat tahapan di atas, kita telah melewati tahap awal pengolahan data. Berikutnya, kita harus menganalisis dan menafsirkan data tersebut agar dapat dipahami sebagai suatu informasi. Untuk menganalisis dan menafsirkan data, Sobat Pintar bisa memilih menggunakan teknik analisis data kualitatif atau teknik analisis data kuantitatif seperti yang telah diuraikan di atas. Manakah yang harus dipilih? Metode penelitian yang digunakan harus disesuaikan dengan data – apakah kualitatif atau kuantitatif. Proses analisa data ini penting karena merupakan satu-satunya jalan yang harus kita lewati agar tiba pada jawaban dari permasalahan penelitian. Contoh Hasil AnalisisUntuk memperoleh gambaran seperti apa hasil analisa data, berikut adalah abstrak penelitian dari laman ejournal-balitbang.kkp.go.id. Penelitian ini dikerjakan oleh Imam Taufik, dengan judul Pencemaran Pestisida pada Perairan Perikanan di Sukabumi Jawa Barat. "Penggunaan pestisida merupakan salah satu sumber pencemar yang potensial bagi sumberdaya dan lingkungan perairan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat pencemaran pestisida pada lahan perikanan budidaya di Sukabumi, Jawa Barat. Penelitian diawali dengan penentuan lokasi, dilanjutkan dengan pengambilan contoh (air, sedimen, biota air), preparasi, identifikasi, dan analisis data, serta pelaporan. Analisis contoh menggunakan alat Gas Chromatograph (GC). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada lahan perikanan air tawar di daerah Sukabumi terdapat residu pestisida dari golongan organoklorin, organofosfat, piretroid, dan karbamat dengan konsentrasi di bawah Batas Maksimal Residu (BMR). Jenis dan konsentrasi residu pestisida tersebut yang terbesar terdapat pada ikan, kemudian di dalam tanah dan yang terakhir adalah dalam air."
Untuk sebagian besar bisnis dan lembaga pemerintah, kurangnya data bukanlah masalah. Faktanya, justru sebaliknya seringkali terlalu banyak informasi yang tersedia untuk membantu membuat keputusan yang jelas. Banyaknya data yang tersedia juga akan membuat Anda kebingungan dan ragu juga, maka dari itu melakukan analisis data akan sangat penting serta membantu. Dengan begitu banyak data untuk disortir, Anda membutuhkan sesuatu yang lebih dari data Anda. Pertanyaan yang muncul adalah seperti Anda perlu tahu bahwa ini adalah data yang tepat untuk menjawab pertanyaan Anda? Apakah Anda perlu menarik kesimpulan yang akurat dari data itu? Atau apakah Anda membutuhkan data yang menginformasikan proses pengambilan keputusan Anda?. Singkatnya, Anda membutuhkan analisis data yang lebih baik. Dengan alat dan proses analisis data yang tepat, apa yang dulunya merupakan volume informasi yang berbeda menjadi titik keputusan yang sederhana dan jelas. Untuk meningkatkan keterampilan analisis data dan menyederhanakan keputusan Anda, ada proses analisis data yang harus Anda lakukan. Untuk lebih lengkapnya, mari mengenal apa yang dimaksud dengan analisis data berikut ini. Mengenal Pengertian Analisis DataPenerapan sistematis dari teknik statistik dan logis untuk mendeskripsikan ruang lingkup data, memodularisasi struktur data, memadatkan representasi data, mengilustrasikan melalui gambar, tabel, dan grafik, dan mengevaluasi kecenderungan statistik, data probabilitas, untuk memperoleh kesimpulan yang berarti, dikenal sebagai Data Analisis. Prosedur analitis ini memungkinkan kita untuk menginduksi kesimpulan yang mendasari dari data dengan menghilangkan kekacauan yang tidak perlu yang dibuat oleh data lainnya. Pembuatan data adalah proses yang berkelanjutan dan hal ini membuat analisis data menjadi proses yang terus menerus dan berulang di mana pengumpulan dan pelaksanaan analisis data dilakukan secara bersamaan. Memastikan integritas data adalah salah satu komponen penting dari analisis data. Ada berbagai contoh di mana analisis data digunakan mulai dari transportasi, deteksi risiko dan penipuan, interaksi pelanggan, perawatan kesehatan tata kota, pencarian web, iklan digital, dan banyak lagi. Tujuan Analisis DataPada umumnya analisis data digunakan untuk berbagai keperluan apa saja termasuk keperluan bisnis. Untuk mengembangkan bisnis Anda terkadang yang perlu Anda lakukan hanyalah Analisis. Jika bisnis Anda tidak berkembang, maka Anda harus melihat ke belakang dan mengakui kesalahan Anda dan membuat rencana lagi tanpa mengulangi kesalahan tersebut. Bahkan jika bisnis Anda berkembang, maka Anda harus berharap untuk membuat bisnis lebih berkembang yang perlu Anda lakukan hanyalah menganalisis data bisnis dan proses bisnis Anda. Baca Juga : Apa itu Data Mining : Definisi, Fungsi, Metode dan Penerapannya Jenis Analisis Data, Teknik dan MetodeAda beberapa jenis teknik Analisis Data yang ada berdasarkan bisnis dan teknologi. Namun, jenis utama dari analisis data adalah :
Baca Juga : Tips & Trick Cara Menghindari Pencurian Data di Internet Proses Analisis DataProses Analisis Data tidak lain adalah mengumpulkan informasi dengan menggunakan aplikasi atau alat yang tepat yang memungkinkan Anda untuk mengeksplorasi data dan menemukan pola di dalamnya. Berdasarkan informasi dan data itu, Anda bisa membuat keputusan, atau Anda bisa mendapatkan kesimpulan akhir. Analisis Data terdiri dari tahapan berikut :
Baca Juga : Cara Kerja Deskriptif Analitik Untuk Mendapatkan Data Akurat Untuk Bisnis Alat analisis data memudahkan pengguna untuk memproses dan memanipulasi data, menganalisis hubungan dan korelasi antara kumpulan data, dan juga membantu mengidentifikasi pola dan tren untuk interpretasi. Berikut adalah daftar alat lengkapnya :
Baca Juga : Mengenal Apa Itu Big Data : Sejarah, Cara Kerja dan Peluang Bisnis Kesimpulan dan PenutupAnalisis data didefinisikan sebagai proses pembersihan, transformasi, dan pemodelan data untuk menemukan informasi yang berguna untuk pengambilan keputusan bisnis. Tujuan Analisis Data adalah untuk mengekstrak informasi yang berguna dari data dan mengambil keputusan berdasarkan analisis data yang telah disaring dan dipilah sesuai dengan kebutuhan atau keperluan tertentu. Kapan pun Anda mengambil keputusan dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan memikirkan apa yang terjadi terakhir kali atau apa yang akan terjadi dengan memilih keputusan itu. Ini tidak lain adalah contoh sederhana menganalisis masa lalu atau masa depan Anda dan membuat keputusan berdasarkan itu. Untuk itu, Anda mengumpulkan kenangan masa lalu atau impian masa depan Anda yang tidak lain hanyalah sebagian dari analisis data sederhana. Sekarang hal yang sama dilakukan analis untuk tujuan bisnis dan skala besar maka ini disebut dengan Analisis Data. |