Sebutkan 3 kesalahan yang sering terjadi saat melakukan gerakan pada gambar tersebut

Jelaskan tiga kesalahan dalam melakukan gerakan guling lenting ! kesalahan berarti berkaitan dengan gerakan atau sikap yang salah yang menyulitkan atau menghambat guling lenting.

Guling lenting adalah gerakan melentingkan badan ke depan atas, dengan mengayunkan kedua kaki dan menolakkan kedua tangan.

Nah, gerakannya itu bisa setengah guling depan atau belakang, kemudian bada terlenting, seperti orang yang jungkir balik.

Jelaskan tiga kesalahan dalam melakukan gerakan guling lenting !

Jawab:

Kesalahan dalam melakukan guling lenting antara lain yaitu:

  • Pada saat kedua kaki dilecutkan, kedua lutut bengkok.
  • Kedua kaki terbuka atau tidak rapat.
  • Badan kurang melenting atau terlalu melenting (membusur).
  • Tolakan tangan kurang kuat.

Begitulah jawabannya teman-temanku. Belajar online kali ini, kata kuncinya lenting. Berarti kan melingkar seperti busur. Atau terpelanting.

Salah satu hal yang salah ya, saat melecutkan kaki, lututnya bengkok, sehingga lecutakan kaki kurang maksimal. Yang membuat badan terdorong ke depan atas tidak cukup kuat.

Sama halnya kaki terbuka, akan membebani kaki, dan menyulitkan ayunan kaki, sehingga lentingan menjadi kurang maksimal.

Kalau misalnya badan terlalu melenting, seperti terdorong terlalu atas, malah bisa menyebabkan badan jatuh kembali tidak berputar. Lalu kalau terlalu melenting, nanti akan menyulitkan kaki untuk mendarat dengan baik.

Kemudian karena lentingan dibantu oleh tolakkan tangan, makanya tolakan tangan yang tidak kuat, akan membuat dorongan badan saat melenting, tidak terangkat ke depan atas dengan baik, sehingga jatuh kembali.

Sebutkan 3 kesalahan yang sering terjadi saat melakukan gerakan pada gambar tersebut

Verifikasi

Jelaskan tiga kesalahan dalam melakukan gerakan guling lenting

Berikut beberapa kesalahan saat melakukan senam lantai guling lenting: 👍💯

Sebutkan 3 kesalahan yang sering terjadi saat melakukan gerakan pada gambar tersebut

Catatan: jawaban di atas dikutip dari kunci jawaban guru.

Sebutkan 3 kesalahan yang sering terjadi saat melakukan gerakan pada gambar tersebut

Jawaban diverifikasi BENAR 💯

Halodoc, Jakarta – Seperti yang sudah diketahui oleh banyak orang, berolahraga sangat baik untuk kesehatan. Namun, tidak hanya perlu dilakukan secara rutin, olahraga juga perlu dilakukan dengan cara yang benar. Sayangnya, sebagian orang melakukan beberapa kesalahan pada saat berolahraga, sehingga bisa timbul dampak-dampak buruk seperti cedera. Jadi, coba perhatikan apakah kamu termasuk orang yang sering melakukan kesalahan ini saat berolahraga?

Olahraga memiliki sejumlah aturan-aturan yang bermanfaat untuk membantumu mencapai tujuan berolahraga, seperti menurunkan berat badan, membentuk otot tubuh, meningkatkan pernapasan, dan lain-lain. Namun, sebagian orang sering melakukan kesalahan ini saat berolahraga. Jika tidak segera diperbaiki, maka kebiasaan-kebiasaan salah tersebut tidak hanya bisa menghalangimu mencapai tujuan berolahraga, tapi juga bisa menimbulkan beberapa dampak buruk, seperti cedera.

1. Malas Melakukan Pemanasan dan Pendinginan

Ayo ngaku, apakah kamu sering merasa malas melakukan pemanasan sebelum berolahraga dan melakukan pendinginan setelahnya? Padahal pemanasan bertujuan untuk meningkatkan detak jantung dan memperlancar peredaran darah, sehingga tubuh jadi lebih siap untuk berolahraga. Melakukan pemanasan sebelum berolahraga sangat penting agar otot-otot tubuhmu menjadi lebih kuat dan fleksibel ketika bergerak pada saat olahraga, serta mencegah terjadinya cedera. Sedangkan pendinginan bertujuan merilekskan otot dan tubuh setelah berolahraga. Kamu hanya perlu melakukan gerakan-gerakan peregangan yang sederhana saja kok selama 5-10 menit untuk pemanasan dan pendinginan.

2. Selalu Memilih Latihan yang Ringan Saja

Kamu sering malas melakukan olahraga yang berat dan menguras tenaga, sehingga kamu lebih memilih melakukan olahraga yang ringan tapi dengan durasi yang panjang sehingga kamu tetap dapat membakar banyak kalori. Cara tersebut juga merupakan suatu kesalahan yang sering dilakukan oleh banyak orang. Bagi wanita berusia di atas 35 tahun dan bagi kamu yang baru rutin berolahraga, memang dianjurkan untuk melakukan latihan yang berintensitas rendah terlebih dahulu untuk membiasakan diri dan otot-otot dalam tubuh. Namun, jika kamu sudah berolahraga dalam jangka waktu yang cukup lama, kamu bisa pelan-pelan meningkatkan intensitasnya. Karena melakukan latihan berintensitas tinggi dapat meningkatkan kekuatanmu dan mempercepat pencapaian tujuanmu berolahraga.

3. Berolahraga secara Berlebihan

Demi mendapatkn bentuk tubuh ideal secara cepat, kamu pun sangat bersemangat melakukan olahraga. Kamu berolahraga tujuh hari dalam seminggu dan selama 3-4 jam dalam sehari. Namun, cara tersebut hanya akan membuat tubuhmu kehabisan tenaga, dan berisiko mengalami kerusakan otot, bahkan cedera. Otot-otot tubuh yang sudah bekerja sangat keras ketika kamu berolahraga juga butuh istirahat dan perlu waktu untuk proses pemulihan pasca olahraga. Jadi, agar stamina tubuh kamu tidak terkuras habis dan kamu tetap dapat mencapai tujuanmu, berolahragalah secukupnya.

4. Terobsesi dengan Sit Up

Begitu juga halnya dengan berlatih sit up. Latihan sit up memang dapat melatih otot perut sehingga dapat membuatnya lebih kencang dan ramping. Namun, berlatih sit up secara berlebihan juga tidak baik untuk kesehatan tubuh. Selain itu, untuk mendapatkan perut yang rata dan bebas lemak, latihan sit up secara rutin juga harus dibarengi dengan menjaga asupan kalori yang masuk.

5. Postur Tubuh yang Salah

Kesalahan lainnya saat berolahraga yang sering dilakukan oleh banyak orang adalah berolahraga dengan postur tubuh yang salah. Pada dasarnya, semua jenis olahraga meliputi dasar postur tubuh yang sama, yaitu duduk, berdiri, jongkok, dan berbaring. Namun, jika posisi dasar tersebut dilakukan dengan tidak tepat, maka bisa menyebabkan cedera. Jadi, perhatikan dengan seksama cara instruktur mencontohkan gerakan atau jika kamu masih tidak mengerti cara melakukannya, jangan segan untuk bertanya kepada pelatih.

Jika kamu mengalami gangguan kesehatan saat berolahraga, seperti cedera, keseleo, urat terkilir, dan lain-lain yang tidak kunjung membaik, kamu bisa menghubungi dokter dan meminta saran kesehatan melalui aplikasi Halodoc. Caranya sangat praktis, melalui Video/Voice Call dan Chat, kamu bisa berdiskusi dengan dokter kapan saja dan di mana saja. Kamu juga bisa membeli produk kesehatan dan vitamin yang dibutuhkan di Halodoc. Tinggal order dan pesananmu akan diantar dalam satu jam. Kini, kamu juga bisa melakukan tes kesehatan tanpa perlu keluar rumah dengan menggunakan fitur Lab Home Service. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.

Sebutkan 3 kesalahan yang sering terjadi saat melakukan gerakan pada gambar tersebut

Sebutkan 3 kesalahan yang sering terjadi saat melakukan gerakan pada gambar tersebut
Lihat Foto

kemdikbud

Tangkapan layar ilustrasi rangkaian gerakan guling depan dan guling lenting

KOMPAS.com - Guling depan atau forward roll adalah gerakan senam lantai yang membutuhkan unsur kelenturan dan keseimbangan tubuh. Namun, dalam pelaksanaannya, tak jarang masih ditemukan beberapa kesalahan yang dilakukan.

Dikutip dari Modul 13 Senam Lantai Kelas VII (2020) terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, pengertian gerakan guling depan adalah aktivitas tubuh dengan cara membulatkan badan sedemikian rupa sehingga berguling ke arah sisi yang lain (roll).

Adapun, dalam guling depan, posisi badan adalah mengguling atau menggelinding ke arah depan, membulat seperti bola.

Jadi, dalam melakukan guling depan, gerakan tubuh harus dibulatkan.

Baca juga: Cara Melakukan Guling Depan dan Guling Belakang

Cara melakukan guling depan

Mengutip KOMPAS.com Skola, terdapat dua cara melakukan guling depan yakni dengan awalan berdiri dan awalan jongkok.

  • Guling depan awalan berdiri:
  1. Tubuh dalam posisi berdiri tegak dengan kedua tangan lurus di samping badan. Arahkan pandangan lurus ke depan melihat matras.
  2. Ulurkan kedua tangan lurus memegang matras sambil membungkukkan badan.
  3. Posisi kepala masuk di antara dua tangan. Usahakan dagu menyentuh dada, agar bagian tengkuk menyentuh matras dengan baik.
  4. Bahu disentuhkan ke matras dan mulailah berguling.
  5. Setelah melakukan guling depan, posisi tubuh kembali berdiri tegak.
  6. Jika belum mahir, bisa meminta bantuan teman. Dengan catatan, posisi yang membantu saat menolong gerakan guling ke depan adalah di samping yang melakukan guling depan.
  • Guling depan awalan jongkok:
  1. Tubuh dalam posisi jongkok dan kedua kaki dalam posisi rapat. Lutut disentuhkan ke dada dengan posisi tangan berada di depan ujung kaki.
  2. Kedua tangan dalam posisi bengkok. Posisikan dagu menyentuh dada dan pundak di matras.
  3. Mulailah berguling lalu posisi tubuh sesudah berguling adalah jongkok.
  4. Posisi tubuh saat sikap akhir dalam gerakan guling depan adalah jongkok dengan kepala menunduk, dan kedua tangan lurus ke depan.

Baca juga: Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Guling Depan

Kesalahan dalam guling depan

Salah satu kesalahan yang umum ketika melakukan gerakan guling depan adalah tumpuan tangan yang tidak tepat.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah kesalahan-kesalahan yang umum terjadi ketika melakukan guling depan.

1. Tumpuan tangan tidak tepat

Kesalahan yang paling sering dilakukan ketika melakukan guling depan adalah posisi tumpuan tangan yang tidak tepat. Kesalahan ini dapat menyebabkan cedera di bagian pergelangan tangan.

Posisi tumpuan tangan yang terlalu jauh atau dekat dengan kaki, atau terlalu lebar dan terlalu sempit akan menyebabkan sulitnya melakukan gerakan roll ke depan.