Sungai terpanjang di dunia yang melewati wilayah mesir

Sungai adalah aliran air alami, biasanya air tawar, mengalir menuju samudra, laut, danau, atau sungai lainnya yang merupakan bagian dari siklus hidrologi.

Air sungai umumnya terkumpul dari pengendapan melalui cekungan drainase dari limpasan permukaan dan sumber lain seperti pengisian ulang air tanah, mata air, dan pelepasan air yang tersimpan dalam es alami dan tumpukan salju (misalnya, dari gletser).

Tak jarang, sungai ini menjadi sumber kehidupan masyarakat yang menempati daerah aliran sungai (DAS). Ada banyak sungai di bumi yang dinobatkan sebagai sungai terpanjang di dunia. Bahkan melewati berbagai negara dan berperan penting bagi banyak industri.

Baca Juga

Menghimpun dari berbagai sumber, berikut 7 sungai terpanjang di dunia:

1. Sungai Nil, Afrika Timur

Sungai Nil adalah sungai terpanjang di dunia yang terletak di Mesir. Sungai sepanjang 6.693 kilometer ini melewati 11 negara, yakni Mesir, Uganda, Ethiopia, Kenya, Tanzania, Rwanda, Republik Demokratik Kongo, Eritrea, Burundi, Sudan, dan Sudan Selatan. Alirannya menjadi sumber air utama bagi dua negara, yaitu Sudan dan Mesir.

Sungai terpanjang di dunia ini memiliki saluran pembuangan air seluas lebih dari 3 juta kilometer ini mengalir deras dari Danau Victoria sebagai sumber air utama, menuju Gurun Sahara dan bermuara di Laut Mediterania.

Advertising

Advertising

Sungai Nil memiliki 2 cabang utama, yaitu Nil Biru dan Bil Putih. Nil putih merupakan anak sungai yang karena di dalamnya ada kandungan sedimen tanah liat, sehingga warnanya sedikit putih ke abu-abuan.

Sementara Nil Biru anak sungai yang berasal dari di Ethiopia disebut Sungai Nil Biru. Sungai Nil Biru tidak mengandung sedimen tanah liat, sehingga banyak dimanfaatkan sebagai sumber air. Dua anak sungai ini bertemu di Khartoum, Sudan, kemudian mengalir ke utara melewati Mesir sampai ke laut Mediterania.

Sungai Nil memiliki kisah yang sangat mendunia karena menjadi saksi sejarah sejak zaman peradaban Mesir Kuno. Sekitar 5000 tahun lalu, orang Mesir Kuno sangat bergantung pada Sungai Nil.

Sungai Nil bukan hanya menyediakan air bersih, namun juga sumber makanan dan transportasi. Keberadaan Sungai Nil juga membuat wilayah sekitarnya menjadi tanah yang subur untuk lahan pertanian.

Di sungai ini, terdapat beberapa satwa liar khas seperti buaya sungai nil atau Crocodylus niloticus merupakan reptil terbesar kedua di dunia. Buaya Sungai Nil memiliki ekor yang panjang dan kuat, rahang yang besar dan kuat, serta kaki belakangnya berselaput.

Hewan itu juga sangat mahir menangkap mangsa karena ia berenang dengan tenang sambil menyembunyikan tubuhnya di air. Ciri-ciri buaya nil terlihat dari kulitnya yang berwarna abu-abu kehijauan dan perutnya yang berwarna kuning. Buaya Sungai Nil ini panjangnya bisa mencapai enam meter dan beratnya bisa mencapai 748 kilogram.

Baca Juga

Di posisi kedua sungai terpanjang di dunia diduduki oleh Sungai Amazon dengan panjang 6.436 kilometer. Aliran sungai ini melewati pedalaman di hutan Peru serta melintasi Brazil hingga ke Samudera Atlantik.

Sungai Amazon diberi nama oleh seorang tentara Spanyol yang bernama Francisco de Orellana pada tahun 1541. Menurut beberapa penelitian sungai Amazon terletak di dataran tinggi dekat dengan pegunungan Andes dan bermula dari beberapa sungai yang berada di Peru.

Sungai yang membentang mulai dari jantung hutan Amazon sampai ke kaki pegunungan Andes ini membuat lembah sungai Amazon menjadi sungai terbesar di dunia. Sungai ini juga melewati sejumlah wilayah seperti Ekuador, Kolombia, Venezuela, Brazil dan berakhir keluar melewati pantai di Atlantik.

Francisco de Orellana termasuk orang yang pertama kali menjelajahi sungai Amazon. Kawasan sungai ini termasuk dalam kawasan yang berbahaya, karena ditemukan habitat dari satwa mengerikan yang sulit ditemui di daerah lain.

Keadaan iklim dari sungai Amazon dan hutan Amazon memang cocok untuk menjadi rumah bagi satwa liar yang unik, sehingga tak heran bahwa di sungai ini hidup beberapa spesies fauna paling berbahaya di dunia seperti ikan piranha, anakonda, dan ikan vampir.

Debit air salah satu sungai terpanjang di Dunia ini berasal dari pegunungan Andes di Peru, yaitu berasal dari tiga sungai Mantaro, sungai Apurimac, dan sungai Maranon. Dengan begitu, debit air sungai Amazon adalah yang terbesar di dunia. Sungai Amazon juga mewakili 20% dari debit sungai global ke laut.

Ketiga sungai tersebut, yaitu sungai Mantaro yang bersumber dari hulu yang lebih jauh, sungai Apurimac yang dilihat tanpa adanya sumber gangguan yang paling jauh. Terakhir, sungai Maranon yang merupakan sumber utama berdasarkan dari jumlah volume airnya.

Amazon memiliki beberapa muara, yang melebar ke arah laut, sehingga titik pasti di mana sungai itu berakhir tidak dapat dipastikan. Jika muara Par (mulut terjauh) dihitung, panjangnya kira-kira 6.750 km (4.195 mil).

3. Sungai Yangtze, Tiongkok

Sungai terpanjang ketiga di dunia sekaligus sungai terpanjang di Asia diduduki oleh Sungai Yangtze dengan panjang 6.378 kilometer.

Sungai ini memiliki peran besar dalam menghidupi masyarakat di Tiongkok dengan menyediakan sumber daya air serta transportasi, karena sungai Yangtze adalah sungai terpanjang yang hanya mengalir sepenuhnya di satu negara saja.

Diketahui bahwa peradaban di sana telah ada sejak 27.000 silam. Banyak budaya Tiongkok yang lahir di tepian sungai ini. Sebut saja budaya Bashu yang ada di Sinchuan, Wuyue di Jiangsu, Zheijiang, dan juga Shanghai. Serta budaya berupa Jinchu di Huabei dan Hunan.

Di sepanjang sungai ini terdapat bendungan hidroelektrik paling besar di dunia, yaitu Bendungan Tiga Ngarai. Bendungan ini berperan sebagai pembangkit listrik, pelayaran, irigasi, akuakultur, dan pariwisata. Dengan adanya fasilitasi sarana di daerah sekitar sungai Yangtze, daerah ini merupakan yang paling makmur dan paling padat penduduknya di Tiongkok.

Delta sungai Yangtze telah menyumbang sekitar 10% total populasi di Tiongkok dan sekitar 20% perekonomian (produk domestik bruto/PDB). Delta sungai terpanjang ini menjadi lumbung padi paling besar. Sekitar 70% beras dan 50% biji bijian di Tiongkok disuplai oleh kawasan tersebut. Aliran sungai tersebutlah juga cukup untuk menyuplai pasokan air untuk penduduk yang bermukim di sekitarnya.

Tidak hanya memiliki beragam jenis satwa saja, sungai yang terpanjang di kawasan Asia ini juga memiliki beragam fakta menarik lainnya. Hingga saat ini, terdapat banyak hal yang dilakukan di kawasan sungai tersebut. Mulai dari sektor pariwisata, budaya, ekonomi, hingga hal hal di bidang lainnya.

Baca Juga

Sungai terpanjang di Amerika Serikat ini memiliki panjang 5.970 kilometer dan memiliki hulu di Danau Itasca dan berakhir di Teluk Meksiko. Nama "Mississippi" berasal dari bahasa penduduk asli Amerika yang berarti "Bapak Air". Mata air Mississippi ialah di negara bagian Minnesota, dekat perbatasan dengan Kanada.

Salah satu sungai terpanjang di dunia ini melewati 31 negara bagian di Amerika Serikat dan dua provinsi di Kanada. Dengan derasnya aliran sungai ini, para warga yang bertempat tinggal di sekitar sungai ini diimbau berhati-hati ketika beraktivitas disekitarnya.

Sungai ini juga menjadi habitat bagi sejumlah hewan liar, seperti Aligator amerika (Alligator mississippiensis), adalah salah satu spesies terbesar dari keluarga buaya. Namun, mereka berbeda dengan buaya, misalnya dalam hal penampilan, aligator memiliki moncong yang lebih membulat dibanding buaya.

Berukuran panjang hingga 4,5 meter dan berat 450 kilogram, aligator Amerika menjadi ancaman utama bagi penghuni Sungai Mississippi, seperti ikan, kura-kura, ular, dan mamalia kecil. Mereka juga pemangsa oportunis yang tidak segan memakan bangkai. Meski canggung di darat, aligator Amerika adalah perenang dan predator andal di dalam air.

Sebagai arteri pusat sungai dari negara industri maju, Sungai Mississippi telah menjadi salah satu saluran air komersial tersibuk di dunia. Sebagai tetangga yang sulit diatur dari beberapa lahan pertanian terkaya di benua itu, sungai itu telah mengalami tingkat kemanusiaan yang luar biasa.

Sungai ini menjadi inspirasi di balik banyak kisah terkenal Mark Twain, termasuk yang terkenal Adventures of Huckleberry Finn, yang menggambarkan orang-orang dan tempat di sepanjang sungai; The Adventures of Tom Sawyer mengisahkan seorang anak laki-laki yang tumbuh di sepanjang daerah aliran sungai; dan Life on the Mississippi, yang mencatat pengalaman Twain sebagai pilot kapal uap Mississippi;

5. Sungai Yenisei, Rusia

Sungai Yenisei yang terletak di Rusia memiliki panjang 3438 kilometer dan merupakan sungai terbesar yang mengalir ke Samudra Arktik. Meskipun berhulu di Mongolia, sebagian besar aliran sungai ini berada di Rusia.

Cuaca yang sangat dingin di Rusia menjadi penyebab membekunya sebagian wilayah aliran sungai ini. Luasan wilayah yang beku sampai 5 kilometer dan bisa dilalui oleh kendaraan selama musim dingin di daerah Krasnoyarsk, Rusia. Mencairnya sungai ini biasanya terjadi saat memasuki musim semi pada Bulai Mei.

Muara Yenisey dimulai sejauh hulu pertemuan sungai Kureyka (anak sungai berikutnya yang cukup besar di utara Tunguska Bawah).

Sekitar setengah dari air sungai Yenisey berasal dari salju, sepertiga lebih sedikit dari air hujan, dan sisanya dari air tanah. Dalam hal limpasan, Yenisey adalah sungai terbesar di Rusia, dengan sekitar 150 mil kubik (620 kilometer kubik) per tahun.

Di tengah musim panas, suhu air bervariasi dari 14° C hingga 19° C, tetapi pembekuan dimulai di Yenisey bagian bawah pada awal Oktober dan mempengaruhi seluruh sungai pada pertengahan November, karakteristiknya adalah selai es dan es bawah air. Pencairan terjadi menjelang akhir April di hulu, Mei di tengah, dan dari Mei hingga pertengahan Juni di bawah.

Air di Yenisey tengah sangat keruh di musim semi dan musim panas dan di musim panas dua aliran sungai mengalir di dasar yang sama tanpa bercampur sejauh 14 km atau lebih dari pertemuannya.

Sungai terbesar keenam di dunia dalam hal debit, Yenisey mengalir dari selatan ke utara melintasi bentangan besar pusat Siberia. Sungai ini melintasi wilayah yang luas dengan lanskap yang sangat bervariasi di mana masyarakat dan adat istiadat kuno serta infrastruktur ekonomi yang sangat besar ditemukan.

Baca Juga

Sungai Kuning yang terletak di Tiongkok dengan panjang 5.464 kilometer adalah sungai yang terpanjang keenam di dunia. Sesuai dengan namanya, salah satu sungai terpanjang di dunia ini memang tampak kuning keruh karena banyak sekali mengandung sedimen.

Sering disebut oleh masyarakat setempat sebagai sungai Huang He ini juga merupakan sungai terpanjang kedua di China. Sayangnya, sungai ini sering meluap dan menyebabkan banjir sehingga pemerintah Tiongkok pasti akan memberikan anjuran untuk waspada tiap kali hujan lebat mengguyur area sungai.

Sungai Kuning sering disebut sebagai tempat lahirnya peradaban Tiongkok. Cekungan drainasenya adalah yang terbesar ketiga di Cina, dengan luas sekitar 290.000 mil persegi ( 750.000 km persegi).

Sungai Kuning membeku di bagian tengahnya selama beberapa bulan setiap musim dingin.

7. Sungai Ob, Rusia

Sungai Ob yang terletak di Russia dengan panjang 5.410 kilometer adalah sungai yang terpanjang ketujuh di dunia. Sistem sungai ini mengalir sepenuhnya di dalam wilayah negara Russia. Sungai ini beku sepanjang hampir setengah tahun karena faktor iklim di wilayah tersebut.

Dari kota Novosibirsk, kalian bisa melihat kemegahannya dari sungai Ob yang merupakan pembatas dari beberapa kota besar, seperti Barnaul, Surgut, dan Salekhard.

Sungai Ob juga dujadikan sumber air irigasi, air minum, hidroelektrik, dan perikanan untuk wilayah Siberia Barat.

Sebuah sungai besar di dataran Siberia barat, Ob' terbentuk di pertemuan Sungai Biya dan Katun, yang berasal dari Pegunungan Altai. Dari tiga sungai besar Siberia yang mengalir ke Samudra Arktik (dua lainnya adalah Sungai Yenisei dan Sungai Lena), Ob' adalah yang paling barat.