3 salah satu faktor eksternal yang mendorong sebuah negara melakukan hubungan internasional adalah

Faktor menurut kamus besar bahasa Indonesia diartikan sebagai hal (keadaan, peristiwa) yang ikut menyebabkan (mempengaruhi) terjadinya sesuatu. Maka "Faktor Hubungan Internasional" bisa diartikan sebagai keadaan yang menyebabkan terjadinya hubungan internasional. Faktor - Faktor Hubungan Internasional antara lain :

  • Adanya kekhawatiran terancam kelangsungan hidupnya baik melalui kudeta maupun intervensi dari negara lain.
  • Sumber daya alam yang tidak merata disetiap negara.
  • Kebutuhan nasional yang tidak bisa diusahakan sendiri, misal dibidang pangan maupun teknologi.
  • Keinginan untuk mewujudkan kepentingan nasional, terutama bidang politik dan hubungan luar negeri di dalam pergaulan internasional.
  • Keadaan dan letak geografis tiap negara tidak sama.
  • Ketergantungan suatu negara terhadap negara lain terutama dalam upaya memecahkan masalah - masalah ekonomi, politik, hukum, sosial budaya, serta pertahanan dan keamanan.
  • Untuk membangun komunikasi dan persahabatan antarbangsa guna mewujudkan kerja sama yang produktif dalam memenuhi berbagai kebutuhan yang menyangkut kepentingan nasional negara masing-masing.
  • Hasrat untuk mewujudkan tatanan dunia baru yang dapat memberikan manfaat bagi kesejahteraan dan perdamaian yang abadi bagi masyarakat dunia.

Untuk kembali ke peta konsep, klik link ini

Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda, terimasih. :)

3 salah satu faktor eksternal yang mendorong sebuah negara melakukan hubungan internasional adalah

Hubungan internasional yang terjalin antarnegara dipengaruhi oleh beberapa faktor. (freepik)

adjar.id – Adjarian, ada beberapa faktor penyebab terjadinya hubungan internasional antarnegara.

Hubungan internasional merupakan jawaban bagi persoalan yang terjadi di suatu negara, baik kekurangan bahan pangan maupun tenaga ahli.

Dalam buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kelas 11 SMA edisi revisi 2017 terdapat satu soal pada Uji Kompetensi Bab 4 halaman 143.

Pada soal Uji Kompetensi Bab 4 tersebut kita diminta untuk menjelaskan faktor-faktor penyebab suatu negara mengadakan sebuah hubungan internasional.

Baca Juga: Keterlibatan Indonesia dalam Mewujudkan Perdamaian Dunia

Nah, sebagai bahan referensi bagi Adjarian, kita akan membahas mengenai jawaban soal tersebut yang juga menjadi materi PPKn kelas 11 SMA.

Adanya suatu hubungan internasional yang dilakukan dengan negara lain bisa membuat persoalan suatu negara bisa teratasi karena bantuan dari negara lain tersebut.

Hubungan internasional secara umum diartikan sebagai hubungan yang sifatnya global yang meliputi semua hubungan dengan melampaui batas-batas ketatanegaraan.

Yuk, kita simak penjelasan mengenai faktor penyebab terjadinya hubungan internasional antarnegara berikut ini!


Page 2

3 salah satu faktor eksternal yang mendorong sebuah negara melakukan hubungan internasional adalah

Hubungan internasional yang terjalin antarnegara dipengaruhi oleh beberapa faktor. (freepik)

1. Faktor Internal

Faktor internal merupakan adanya kekhawatiran terancamnya kelangsungan hidup kedepannya, baik adanya intervensi maupun kudeta dari negara lain.

Hal inilah yang membuat suatu negara menjalin suatu hubungan internasional dengan negara lain.

Beberapa hal mengenai faktor internal ini, yaitu:

• Sumber Daya Alam

Sumber daya alam menjadi salah satu faktor internal dari suatu negara melakukan hubungan internasional dengan negara lain.

Perbedaan sumber daya alam di setiap negara membuat hal ini menjadi sangat penting dalam hubungan internasional.

Hal ini diwujudkan dengan adanya ekspor dan impor untuk memenuhi kebutuhan suatu negara.

• Mencukupi Kebutuhan Negara

Hubungan internasional antarnegara juga dilakukan untuk mencukupi kebutuhan nasional suatu negara.

Nah, hal ini dilakukan karena suatu negara tidak bisa memenuhi kebutuhan yang tidak bisa diproduksi negaranya.

Baca Juga: Tugas dan Fungsi Perwakilan Diplomatik Indonesia di Luar Negeri


Page 3

3 salah satu faktor eksternal yang mendorong sebuah negara melakukan hubungan internasional adalah

Hubungan internasional yang terjalin antarnegara dipengaruhi oleh beberapa faktor. (freepik)

• Kepentingan Nasional

Terjalinnya hubungan internasional juga bisa digunakan untuk mewujudlkan kepentingan nasional, seperti ekonomi, politik, sosial, budaya, dan lain sebagainya.

• Letak Geografis yang Berbeda

Letak geografis dan kondisi yang berbeda-beda membuat suatu negara menjalin suatu hubungan internasional karena adanya keinginan untuk memenuhi bidang kehidupan.

2. Faktor Eksternal

Faktor eksternal merupakan faktor yang muncul dari luar suatu negara, beberapa faktor eksternal yang membuat suatu negara menjalin hubungan internasional, yaitu:

• Ketergantungan dengan Negara Lain

Adanya berbagai permasalahan ekonomi, politik, dan hukum dalam suatu negara tidak bisa diselesaikan sendiri dan membutuhkan bantuan negara lain.

Hal ini membuat suatu negara menjalin hubungan internasional dengan negara lain untuk menyelesaikan masalah tersebut.

• Membangun Persahabatan

Terjalinnya suatu hubungan internasional antarnegara dilakukan untuk menjalin persahabatan dan juga komunikasi antarnegara.

Hal ini bisa membuat terjadi kerja sama antarnegara yang menguntungkan yang bisa meningkatkan produktivitas antarnegara.

Baca Juga: Mengenal Macam-Macam Perangkat Diplomatik Indonesia di Luar Negeri

Itu tadi beberapa faktor penyebab terjadinya hubungan internasional yang bisa menjadi salah satu referensi Adjarian saat mengerjakan soal tersebut.

Hubungan internasional disebut juga politik internasional. Salah satu keuntungan hubungan internasional adalah, tercapainya aspek kepentingan nasional suatu negara.

Contoh hubungan internasional yaitu diplomasi, politik internasional, dan organisasi internasional. Hubungan internasional ini penting untuk memenuhi kebutuhan dan kerjasama antar bangsa.

Tujuan utama dari hubungan internasional ini supaya kedua negara atau lebih saling menguntungkan. Kerjasama dua negara dapat meningkatkan ekonomi dan kebutuhan rakyatnya.

Pengertian Hubungan Internasional

Suwardi Wiraatmadja menjelaskan, hubungan internasional adalah segala macam hubungan antarbangsa, kelompok-kelompok bangsa, dalam masyarakat dunia.

Mengutip dari buku Pendidikan Kewarganegaraan, hubungan internasional ini meliputi hubungan antar negara dan individu dalam berbagai bidang.

Kerjasama internasional dalam bidang ekonomi, politik, budaya, dan pertahanan keamanan. Hubungan internasional menjelaskan tentang interaksi antar negara, baik itu secara individu atau kelompok.

Advertising

Advertising

Berikut pengertian hubungan internasional menurut para ahli, mengutip dari penerbitbukudeepublish.com:

Baca Juga

Hubungan internasional adalah disiplin ilmu untuk menjelaskan aktivitas politik lintas batas negara.

2. Joseph Ola

Joseph Ola mendefinisikan hubungan internasional sebagai suatu studi yang menelaah interaksi antar bangsa dalam sistem internasional

3. Seymon Brown

Menurut Seymon Brown, hubungan Internasional adalah studi yang berkaitan dengan pola tindakan dan reaksi antar negara.

4. Mochtar Mas'oed

Mochtar Mas’oed menyatakan, hubungan internasional merupakan hubungan yang sangat kompleks. Sebab, di dalamnya terdapat keterlibatan bangsa-bangsa yang masing-masing berdaulat.

Oleh karena itu, diperlukan mekanisme yang kompleks juga dalam interaksi antar negara-negara ini. Mekanisme yang dibuat pastinya lebih rumit dibandingkan mekanisme yang mengatur hubungan antar kelompok.

5. Couloumbis dan Wolfe

Hubungan internasional adalah studi sistematis mengenai fenomena yang bisa diamati.

Manfaat Hubungan Internasional

  • Dapat meningkatkan pembangunan suatu negara di berbagai sektor
  • Mampu menyelesaikan permasalahan internasional
  • Dapat menurunkan ketegangan dunia dan mengurangi konflik
  • Menjaga keseimbangan hubungan internasional
  • Dapat membantu proses pembangunan nasional untuk mencapai tujuan nasional

Faktor Pembentuk Hubungan Internasional

Mengutip dari buku Explore Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Jilid 2, hubungan internasional terbentuk karena dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Berikut penjelasannya.

1. Faktor Internal

Suatu negara merasa khawatir terhadap kelangsungan hidup. Contohnya suatu negara merasa terancam sehingga mendapatkan kudeta atau intervensi dari negara lain.

Faktor internal ini menjelaskan kepentingan suatu negara yang belum terpenuhi. Faktor pendorong internal ini membuat suatu negara membuka hubungan politik dan dukungan dari negara lain. Faktor internal bisa bersifat ekonomi, politik, kultural, dan keamanan.

Baca Juga

Menjelaskan suatu negara, tidak dapat berdiri sendiri tanpa kerjasama dan bantuan negara lain. Faktor dari luar ini menjelaskan perbedaan dan kemampuan suatu negara.

Perbedaan seperti penguasaan ilmu pengetahuan, iklim, tenaga kerja, dan budaya mempengaruhi faktor eksternal. Sehingga faktor eksternal membutuhkan hubungan internasional untuk mewujudkan dunia tertib, aman, damai, dan sejahtera.

Contoh Hubungan Internasional

1. ASEAN

Association of Southeast Asian Nations adalah organisasi geopolitik dan ekonomi, di Asia Tenggara. Terbentuknya ASEAN karena persamaan letak geografis, dasar kebudayaan, dan persamaan kepentingan.

Tujuan ASEAN yaitu mempercepat pertumbuhan ekonomi, sosial, budaya. Selain itu negara yang masuk ASEAN dapat memberi bantuan dalam bentuk penyediaan fasilitas, kerjasama di industri, pertanian, dan perdagangan.

2. Konferensi Asia Afrika (KAA)

Konferensi Asia Afrika dibentuk ketika negara di Asia dan Afrika baru mendapatkan kemerdekaan. Konferensi Asia Afrika ini diselenggarakan oleh Indonesia, Myanmar, Sri Lanka, India, dan Pakistan.

Pertemuaan KAA di Bandung tahun 1955, bertujuan untuk menciptakan kedamaian dan ketentraman. Selain itu KAA bertujuan untuk menyelesaikan masalah di Asia Afrika, perdamaian, dan kerjasama di dunia.

3. Gerakan Non Blok (GNB)

Gerakan Non-Blok adalah organisasi internasional yang berperan meredakan ketegangan dunia. Organisasi ini untuk menengahi perluasan blok barat dan timur. Tahun 1961, gerakan Non-Blok dibentuk.

Tujuan GNB yaitu mengembangkan solidaritas di negara berkembang, meredakan ketegangan dunia akibat perseteruan blok barat dan timur, serta menahan pengaruh buruk dari kedua blok.