Berapa jam facial wajah di salon

Dengan mengetahui harus facial berapa kali dalam sebulan, Stylovers bisa mengatur jadwal perawatan kulit dengan tepat.

Baca Juga: Kebiasaan Memencet Jerawat saat Facial, Sebenarnya Boleh Enggak Sih?

Dilansir dari Tribun Lifestyle, sejumlah ahli mulai dari general manager klinik estetika hingga terapis kecantikan menjelaskan mengenai harus facial berapa kali dalam sebulan.

Yuk, simak penjelasan mengenai harus facial berapa kali dalam sebulan menurut ahli berikut ini!

Facial dilakukan untuk membersihkan wajah dari jerawat, komedo, dan kotoran.

Sejumlah ahli dermatologi memang menyarankan setiap orang untuk rutin melakukan perawatan facial di klinik kecantikan.

Namun, harus facial berapa kali dalam sebulan ya jika ingin memiliki kulit wajah yang lebih bersih dan sehat?

Rupanya, frekuensi yang disarankan adalah dua kali dalam sebulan, Stylovers.

Baca Juga: Cek Hoax Soal Perawatan Wajah: Facial Sebabkan Breakout Hingga Laser Bikin Kulit Menipis?

“Facial wajah bagusnya dua kali dalam sebulan. Selain debu, kotoran, dan bakteri, wajah yang terbiasa makeup juga lebih rentan berjerawat dan berkomedo,” jelas Maya Soviasari, General Manager Esthetic Melrose Rooserve Japan.

Maya juga mengingatkan bahwa sebaiknya jangan melakukan facial hanya saat ingat atau sempat saja.

“Jadi, salah sebenarnya kalau banyak orang berasumsi facial hanya kalau ingat atau kalau perlu saja,” lanjutnya.

Hal serupa juga disampaikan oleh Mariyani, terapis kecantikan dari Clinic Merivi, Jakarta Barat.

Menurut Mariyani, kulit kita secara alami memproduksi sebum yang nantinya akan bercampur dengan kotoran, debu, asap, serta radikal bebas selama kita beraktivitas dan berkeringat.

Jika dibiarkan, kondisi tersebut berisiko akan menimbulkan jerawat, peradangan, komedo, dan masalah kulit lainnya.

Baca Juga: Intip Facial Mewah Rp 100 Juta dengan Scrub Wajah dari Berlian dan Batu Ruby, Cuma Buat Sultan!

Sehingga, perawatan facial memang disarankan untuk membersihkan wajah dan mengurangi risiko pori-pori tersumbat.

Jika ingin melakukan perawatan facial, tentunya Stylovers jangan lupa untuk menemukan klinik kecantikan yang terpercaya dengan tenaga yang profesional, ya.

Nah, itu dia Stylovers penjelasan mengenai harus facial berapa kali dalam sebulan menurut sejumlah ahli. Apakah kamu sudah rutin melakukan facial? (*)

Facial saat berjerawat boleh-boleh saja. Namun, perhatikan dulu seberapa parah jerawatnya. Ingat, facial bukan untuk menyembuhkan jerawat. Facial bertujuan untuk membersihkan wajah dan membersihkan komedo saja.

Jika jerawat Anda aktif dan meradang, bahkan hingga merah atau bernanah, saya tidak menyarankan Anda untuk facial dulu. Perawatan ini nantinya malah berisiko memperparah reaksi radang. Selesaikan perawatan jerawat Anda dan tunggu sampai kondisi kulit membaik, barulah boleh facial.

Sembarangan facial saat sedang jerawatan malah memperparah jerawat

Perlu digarisbawahi bahwa pada facial untuk kulit yang berjerawat, proses ekstraksi hanya dilakukan pada komedo, baik komedo hitam (blackhead comedones) maupun komedo putih (whitehead comedones). Jerawat yang sedang meradang, merah atau bernanah TIDAK BOLEH diekstraksi maupun dipencet.

Memencet jerawat yang sedang aktif dan melakukan ekstraksi komedo yang asal-asalan tanpa teknik khusus dapat mengakibatkan jerawat bertambah besar dan meradang.

Bukannya jerawat sembuh, bisa-bisa malah makin meradang hingga terinfeksi atau malah menyebabkan munculnya bopeng di kemudian hari.

Anda boleh facial wajah di rumah, asalkan…

Anda boleh melakukan facial sendiri di rumah. Namun hanya sebatas membersihkan wajah dan scrubbing, tanpa ekstraksi komedo. Pasalnya, ekstraksi komedo harus dilakukan oleh terapis kecantikan yang terlatih dan tersertifikasi. Hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya komplikasi atau memburuknya kondisi kulit Anda di kemudian hari.

Oleh sebab itu, jika Anda berniat untuk facial termasuk ekstraksi komedo, pastikan Anda melakukannya di klinik kecantikan yang dikelola oleh dokter kecantikan atau dermatolog profesional dan berpengalaman. Tak hanya itu, pastikan juga kalau klinik kecantikan yang Anda pilih memiliki terapis facial yang terlatih dan tersertifikasi.

Fimela.com, Jakarta Facial adalah perawatan kecantikan wajah untuk mengatasi masalah kulit. Perawatan facial ini dilakukan dengan cara mengelupas kulit, atau biasa disebut dengan mengeksfoliasi kulit. Facial tidak hanya dilakukan oleh perempuan saja, namun juga dilakukan oleh lelaki juga.

Facial memiliki banyak manfaat seperti membersihkan jerawat, mengecilkan pori-pori, mengontrol minyak di wajah, meregenerai kulit hingga membantu mencegah penuaan dini.

Walaupun facial adalah perawatan wajah paling dasar yang bisa dilakukan di salon atau klinik kecantikan, namun tidak banyak yang mengerti tentang hal-hal yang harus dilakukan, pada saat sebelum memulai dan setelah melakukan facial. Berikut beberapa hal yang harus dilakukan setelah dan sebelum melakukan facial, dilansir dari Dream.co.id:

BACA JUGA

Jangan Terlalu Sering, Ini Batasan Maksimal untuk Melakukan Facial

5 Manfaat Facial Bagi Kesehatan Kulit di Musim Dingin

Cara Membuat Sendiri Facial Mist untuk Wajah Berminyak

TERKAIT: 30 Kata-Kata Mimpi Buruk dalam Bahasa Inggris yang Penuh Makna

TERKAIT: 3 Cara Mencerahkan Wajah dengan Masker Bengkoang

TERKAIT: 4 Cara Membuat Gebetan Merasa Kehilangan Kita Lewat Chat

TERKAIT: 7 Penyebab Ketombe dan Cara Mengatasinya dengan Alami

TERKAIT: Resep Capcay Udang Bakso yang Mudah dan Gurih

TERKAIT: 4 Contoh Chat yang Tidak Membosankan dengan Gebetan

TERKAIT: 5 Cara Menghilangkan Bruntusan di Dahi secara Alami

TERKAIT: Resep Nasi Goreng Gila Ala Abang Kaki Lima yang Enak

Advertisement

Jenis Facial

Sebelum melakukan facial, lebih baik mengetahui jenis-jenis facial terlebih dahulu. Ada beberapa jenis facial yang bisa dilakukan untuk mengatasi berbagai masalah kulit seperti facial dehidrasi untuk membantu menghidrasi kulit, facial detoks untuk mengeluarkan racun di wajah, facial gold untuk mencegah penuaan dini, facial lifting untuk mengencangkan wajah, facial jerawat untuk menghilangkan jerawat dan facial vitamin c untuk mencerahkan wajah.

Selain itu ada beberapa teknik facial wajah seperti menggunakan oksigen, menggunakan ozon, menggunakan jarum dan lain sebagainya.

Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Facial

Sebelum melakukan perawatan facial, Sahabat Fimela bisa berkonsultasi kepada dokter kulit terlebih dahulu, agar tepat saat menangani masalah kulit wajah. Karena jika salah memilih jenis facial, maka wajah akan teriritasi dan menambah masalah kulit yang baru.

Saat perjalanan ke klinik kecantikan untuk melakukan facial, jangan lupa untuk menggunakan tabir surya, agar kulit tidak terpapar sinar matahari secara langsung. Kulit yang terpapar sinar matahari secara langsung, akan mengalami iritasi dan kulit menjadi kemerahan.

Sebelum melakukan facial, biasanya dokter juga menganjurkan agar tidak menggunakan riasan wajah yang terlalu tebal. Karena riasan wajah yang tebal bisa membuat pori-pori tersumbat, dan wajah menjadi sangat kotor karena riasan.

Advertisement

Hal yang Harus Dilakukan Setelah Facial

Hal yang harus dilakukan setelah facial yaitu harus menjaga kulit wajah dengan benar. Setelah keluar dari klinik kecantikan, usahakan menggunakan tabir surya dan menggunakan masker, agar kulit wajah tidak terkena polusi atau debu saat perjalanan, dan agar terhindar dari paparan sinar matahari langsung.

Setelah facial, pori-pori pada kulit wajah cenderung terbuka dan kulit wajah menjadi lebih tipis. Usahakan jangan menggunakan riasan setelah facial. Gunakanlah riasan sehari setelah melakukan facial.

Sahabat Fimela juga harus rajin merawat kulit wajah di rumah, dengan mencuci wajah dan menggunakan produk perawatan kulit. Kamu bisa menggunakan produk perawatan kulit wajah dari dokter, maupun menggunakan produk yang beli di drugstore.

Tips Facial di Rumah

Sebenarnya melakukan facial di salon atau klinik kecantikan membutuhkan durasi waktu satu hingga dua jam. Tentu saja tidak semua orang memiliki waktu luang untuk pergi ke salon atau klinik kecantikan. Untuk melakukan perawatan wajah, kamu juga bisa melakukan facial di rumah dengan perawatan secara alami.

Untuk melakukan perawatan wajah dengan facial, baik di rumah atau pun di salon dan klinik kecantikan, lakukan minimal satu kali seminggu, agar kulit tidak terlalu tipis dan iritasi. Berikut beberapa tips untuk melakukan facial di rumah.

Advertisement

Double Cleansing

Sebelum melakukan facial di rumah, lakukanlah double cleansing untuk mengangkat sisa riasan, debu dan kotoran yang menempel di wajah. Kalau double cleansing ini harus dilakukan setiap hari, pada saat setelah menggunakan riasan wajah.

Double cleansing dilakukan dengan cara membersihkan wajah dengan micellar water, cleansing balm atau cleansing oil terlebih dahulu. Setelah itu gunakanlah facial wash, agar wajah terasa lebih bersih dan siap untuk melakukan facial.

Menguapi Wajah

Karena perawatan facial berfungsi untuk membersihkan pori-pori, dan mengatasi berbagai masalah kulit, kamu bisa menguapi wajah terlebih dahulu untuk membuka pori-pori, setelah melakukan double cleansing.

Menguapi wajah bisa dilakukan dengan mendidihkan air, lalu uapi wajah dengan uap air hangat tersebut. Untuk yang memiliki wajah berjerawat, bisa menguapi wajah dengan menggunakan air rebusan daun sirih.

Advertisement

Menggunakan Scrub

Setelah pori-pori terbuka, Sahabat Fimela bisa menggunakan scrub atau masker wajah untuk mengatasi masalah kulit. Scrub digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, meregenerasi kulit dan membersihkan pori-pori sampai yang terdalam.

Ada berbagai macam scrub alami yang bisa digunakan, contohnya teh hijau untuk mendetoks kulit, lemon untuk mengatasi kulit jerawat, kopi untuk membantu mengatasi penuan dini dan masih banyak lagi.

Jika sudah selesai melakukan scrub wajah, bersihkan wajah kembali dengan facial wash, dan lanjutkan menggunakan produk-produk skincare.

Berapa jam waktu facial wajah di salon?

Berapa biaya facial wajah di salon?

Berapa lama hasil facial terlihat?

Bolehkah facial di salon?