Berikut ini yang termasuk fauna endemik indonesia timur adalah

Fauna Indonesia bagian Timur. (Foto: https://pixabay.com)

Berdasarkan tinjauan zoologi, Indonesia memiliki perbedaan jenis fauna antara bagian barat, tengah, dan timur. Persebaran hewan Indonesia didasarkan pada pendekatan biogeografi yang dilakukan oleh seorang Zoologis berkebangsaan Inggris bernama Alfred Wallace. Pendekatan biogeografi merupakan pendekatan yang melihat adanya keterkaitan antara tipe-tipe hewan dengan suatu wilayah.

Dikutip dari buku IPS Terpadu 2A untuk SMP dan MTs kelas VIII Semester 1 yang ditulis oleh Y. Sri Pujiastuti, dkk (2007: 21), persebaran fauna Indonesia dapat dibagi menjadi tiga tipe, yaitu tipe asiatis, tipe peralihan, dan tipe australis:

  • Fauna tipe asiatis (Asiatic) meliputi fauna yang berada di wilayah Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan Bali.

  • Fauna tipe peralihan (Austral Asiatic) meliputi fauna yang berada di wilayah Sulawesi dan Kepulauan Nusa Tenggara bagian tengah.

  • Fauna tipe australis (Australic) meliputi fauna yang terdapat di Kepulauan Aru dan wilayah Papua.

Nah, artikel kali ini akan membahas lebih lanjut fauna Indonesia bagian timur (Australis) dan contohnya.

Fauna Indonesia bagian Timur

Fauna Indonesia bagian Timur. (Foto: https://pixabay.com)

Dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Sosial (Geografi, Sejarah, Sosiologi, Ekonomi) untuk Kelas VII Sekolah Menengah Pertama yang ditulis oleh Mamat Ruhimat, dkk (2006: 175), wilayah Indonesia bagian timur atau wilayah fauna Tanah Sahul yang meliputi wilayah Papua dan pulau-pulau kecil di sekitarnya. Fauna di wilayah ini disebut juga sebagai fauna Australis. Garis batas paling barat hewan bercorak Australia dikenal dengan nama Garis Lydekker.

Jenis-jenis dan contoh fauna Indonesia bagian timur, antara lain sebagai berikut:

  1. Mamalia, misalnya kangguru, wallaby, nokdiak (landak di Papua), opossum layang (pemanjang berkantung), kuskus, dan kangguru pohon.

  2. Reptil, misalnya buaya, biawak, ular, kadal, dan kura-kura.

  3. Amfibi, antara lain katak pohon, katak terbang, dan katak air.

  4. Burung, misalnya nuri raja, cendrawasih, kasuari, dan kakatua.

  5. Berbagai jenis ikan dan serangga.

Karakter fauna Indonesia bagian timur adalah binatang menyusui kecil-kecil, tidak terdapat ikan air tawar, tidak banyak terdapat jenis kera dan kucing, bulu burung berwarna-warni, dan terdapat hewan berkantung. Semoga informasi ini bermanfaat! (CHL)

Jakarta -

Persebaran fauna di Indonesia dikelompokkan atas tiga wilayah, yaitu fauna Indonesia bagian barat, fauna Indonesia bagian tengah, dan fauna Indonesia bagian timur.

Persebaran fauna di Indonesia memiliki batas persebaran yang tidak setegas batas persebaran flora di Indonesia. Sebab, fauna merupakan makhluk hidup yang memiliki kecenderungan melakukan migrasi atau perpindahan dibandingkan dengan flora.

Persebaran fauna di Indonesia bagian barat dan tengah dibatasi oleh garis Wallace. Garis Wallace melewati Selat Lombok dan lurus sampai ke Selat Makassar, seperti dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Sosial (Geografi, Sejarah, Sosiologi, Ekonomi) untuk Kelas VII SMP oleh Mamat Ruhimat, Nana Supriatna, dan Kosim.

Wilayah fauna Indonesia bagian barat meliputi Sumatra, Jawa, Bali, Kalimantan, serta pulau-pulau kecil di sekitarnya. Region fauna Indonesia bagian barat sering disebut wilayah fauna Tanah Sunda.

Fauna Indonesia bagian barat disebut juga fauna Asiatis.

Contoh jenis fauna Indonesia bagian barat antara lain sebagai berikut:

1. Mamalia, seperti gajah, harimau sumatra, badak bercula satu, tapir, rusa, beruang madu, banteng, kerbau, monyet, orangutan, macan, tikus, bajing, kijang, kelelawar, landak, babi hutan, kancil, dan kukang.

2. Reptil, seperti biaya, kura-kura, ular, tokek, biawak, dan trenggiling.

3. Burung, seperti burung hantu, elang, jalak, merak, dan kutilang

4. Berbagai macam unggas, berbagai macam serangga, serta berbagai macam ikan tawar dan pesut, yaitu sejenis lumba-lumba di Sungai Mahakam.

Fauna Indonesia Bagian Tengah

Wilayah fauna Indonesia bagian tengah disebut juga wilayah fauna kawasan Wallacea. Kawasan Wallacea adalah wilayah peralihan antara fauna Asiatis dan fauna Australis.

Kawasan Wallacea terdiri atas Pulau Sulawesi dan pulau-pulau kecil di sekitarnya, Kepulauan Nusa Tenggara, Pulau Timor, dan Kepulauan Maluku.

Contoh jenis fauna di kawasan Wallacea yaitu:

1. Mamalia, seperti anoa, babi rusa, kuskus, monyet hitam, tarsius, kuda, sapi, dan banteng.

2. Reptil, seperti biawak, komodo, kura-kura, buaya, dan ular.

3. Amfibi, seperti katak pohon, katak terbang, dan katak air.

4. Berbagai macam burung, seperti burung dewata, maleo, mandar, raja udang, burung pemakan lebah, rangkong, kakatua, nuri, merpati, dan angsa.

Nah, jadi persebaran fauna di Indonesia bagian barat dan tengah dibatasi oleh garis Wallace. Selamat belajar, detikers!

Simak Video "Main Sambil Belajar di Festival Flona Lapangan Banteng"



(twu/pal)