Rumus Excel Perhitungan PPh 21 dan di Aplikasi Gadjian – Menghitung PPh 21 dengan spreadsheet merupakan cara paling umum sebelum era cloud. Jika Anda mahir dengan rumus Excel, menggunakan model hitung manual ini mungkin tidak terlalu sulit, meski butuh ketekunan, ketelitian, dan waktu ekstra. Show Cukup download perhitungan PPh 21 Excel 2021 yang tersedia di internet, Anda bisa menggunakan template itu dengan beberapa penyesuaian. Rumus PPh 21 Excel sama dengan rumus operasi hitung spreadsheet umumnya, seperti SUM, VLOOKUP, dan IF. Anda bisa melihat contoh Excel perhitungan PPh 21 di bawah ini: Rumus Perhitungan PPh 21 Excel dan Aplikasi Gadjian | Gadjian
Bagaimana membuat rumus untuk perhitungan PPh 21 terbaru Excel? Silakan perhatikan contoh di atas, yang merupakan perhitungan PPh 21 untuk karyawan dengan gaji Rp9.000.000, peserta BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, memiliki NPWP, dan berstatus tidak kawin tanpa tanggungan. Baca Juga: Cara Membuat Payroll Gaji di Excel Cara menyusun perhitungan PPh 21-nya seperti berikut:
Karena menggunakan perhitungan progresif, maka rumus perhitungan yang harus dimasukkan di sel (B24) cukup panjang, yakni: =IF(B23<=0;0;IF(B23<=60000000;(B23*5%);IF(B23<=250000000;((B23*15%)-6000000);IF(B23<=500000000;((B23*25%)-31000000);IF(B23<=5000000000;((B23*30%)-56000000);IF(B23>5000000000;((B23*35%))-306000000))))))
Cukup rumit ya? Tenang ada cara lain yang lebih mudah menggunakan aplikasi hitung PPh 21 otomatis. Baca Juga: Cara Lapor SPT Tahunan Karyawan di Gadjian PPh 21 aplikasi GadjianAnda tak perlu pusing memasukkan rumus di kolom Excel jika menggunakan aplikasi hitung pajak Gadjian. Yang perlu Anda lakukan hanyalah memasukkan data-data yang dibutuhkan untuk perhitungan PPh 21. Caranya sebagai berikut: 1. Mengisi PPh 21/26 AwalMasuk ke menu Kelola PPh 21/26 dan pilih PPh 21/26 Awal. Anda bisa input data pajak karyawan satu per satu atau dengan unggah template. Jika memilih input data, klik kolom Aksi untuk menampilkan form Edit PPh 21. Silakan melengkapi data yang diminta: a. Bulan karyawan bergabung di perusahaan dan bulan terakhir sebelum perusahaan menggunakan Gadjian. b. Nominal gaji/pensiun atau JHT setiap bulan c. Tunjangan PPh 21 jika Anda menggunakan metode hitung PPh 21 gross up d. Tunjangan lain, lembur, tunjangan BPJS, dan lainnya. e. Honorarium dan imbalan sejenis, jika ada f. Premi asuransi dibayar perusahaan, jika ada g. Natura dan kenikmatan yang dikenakan PPh 21 h. Tantiem, bonus, THR, gratifikasi i. Iuran pensiuan dan JHT j. PPh 21 yang sudah dibayar (dari bulan ke bulan) 2. Memilih metode hitung PPh 21Anda dapat memilih metode PPh 21 yang akan diterapkan, dengan masuk ke menu Personalia, di bagian Non-Remunerasi. Selain memasukkan data personalia karyawan seperti status karyawan, jabatan, golongan, dan lainnya, Anda juga perlu memilih satu dari 3 metode perhitungan pajak yang tersedia: gross, gross up, dan nett untuk karyawan bersangkutan.
Metode yang Anda pilih akan diterapkan dalam perhitungan slip gaji, dan berlaku untuk semua komponen pendapatan kena pajak. 3. Mengatur komponen pendapatan kena pajakMasuk ke menu Pengaturan dan Gaji & THR. Ada tiga komponen pendapatan yang secara default tersedia di aplikasi Gadjian, yaitu gaji pokok, uang lembur, dan tunjangan hari raya (THR) keagamaan. Anda tinggal menambahkan komponen pendapatan lainnya. Masukkan nama pendapatan, dan pilih tipe pendapatan yang tersedia di aplikasi, yakni:
Jika sudah, Anda bisa mengatur apakah pendapatan itu termasuk penghasilan kena PPh 21 atau tidak. Pilih “Ya” jika pendapatan akan dipotong pajak, atau pilih “Tidak” jika pendapatan tidak akan dipotong pajak. Rumus Perhitungan PPh 21 di Aplikasi Gadjian | GadjianBaca Juga: Cara Menghitung Lembur Karyawan Terbaru dan Contohnya Jika pendapatan akan dipotong pajak, maka pilih tipe A1-nya yang tersedia, yakni:
Setelah semua pengaturan benar dan disimpan di aplikasi, kalkulator PPh 21 akan menghitung otomatis pajak karyawan pada saat penggajian tiap bulan. Pendapatan yang diatur kena pajak akan terhitung PPh 21-nya dengan sendirinya. Karyawan yang pajaknya diatur gross up, otomatis akan mendapat tambahan tunjangan PPh 21 di slip gajinya. Sedangkan yang diatur nett tidak akan dipotong PPh 21 di slip gajinya. Mana lebih baik: Hitung PPh 21 di Excel atau aplikasi Gadjian?Jika Anda hanya mempekerjakan belasan orang karyawan, menggunakan rumus PPh 21 dan template mungkin bukan masalah. Tetapi jika karyawan Anda puluhan hingga ratusan, penggunaan Excel tidak efisien dan menguras waktu kerja. Belum lagi jika ada jenis perhitungan PPh 21 yang agak rumit, risiko salah hitung sangat tinggi, misalnya salah menerapkan aturan pajak, salah input data, dan salah memasukkan komponen perhitungan. Sebaliknya, aplikasi payroll Gadjian jauh lebih baik untuk pekerjaan kompleks. Aplikasi ini dapat mengerjakan perhitungan gaji ratusan karyawan, termasuk potongan pajaknya dalam waktu singkat. Hasilnya juga akurat karena kalkulator pajak menghitung secara otomatis. Panduan Penting dalam Memilih Software HRIS Yang Tepat | GadjianGadjian merupakan software terbaik untuk menghitung PPh 21 gaji karyawan tetap, karyawan tidak tetap, pekerja harian, tenaga ahli, dan bukan pegawai yang menyediakan jasa untuk perusahaan. Anda tinggal cek hasil perhitungannya di slip gaji online. Baca Juga: Format Slip Gaji Karyawan Swasta Terbaru Pengguna Gadjian juga tidak perlu repot mengubah rumus seperti di Excel apabila peraturan pajak direvisi oleh pemerintah. Penyedia layanan software as a service (SaaS) ini akan menyesuaikan sistem hitung di kalkulator PPh 21 online agar tetap akurat sesuai ketentuan terbaru. Jadi, jika ingin mengefisienkan pekerjaan rutin penggajian dan perhitungan pajak karyawan, Anda sebaiknya mencoba aplikasi Gadjian. Software berbasis website ini bisa digunakan oleh perusahaan kecil hingga besar, atau yang memiliki karyawan sedikitnya 6 orang. Writer: AS Berapa besar pajak PPh 21?Tarif Progresif PPh 21
Wajib Pajak dengan penghasilan tahunan hingga Rp 50.000.000,- adalah 5% Wajib Pajak dengan penghasilan tahunan Rp 50.000.000, - Rp 250.000.000,- adalah 15%. Wajib Pajak dengan penghasilan tahunan Rp 250.000.000,- Rp 500.000.000,- adalah 25%.
Bagaimana cara menghitung pajak penghasilan?Sedangkan cara menghitung pajak penghasilan orang pribadi sebagai pengusaha yang diperoleh dari penghasilan lainnya adalah: PPh dari Pendapatan Lainnya = Penghasilan Bruto – PTKP x Tarif Pajak. Penghasilan Neto = Penghasila Bruto x Persentase Norma Penghitungan Penghasilan Neto (NPPN)
Berapa tarif PTKP?PTKP dasar wajib pajak: Rp 54 juta. PTKP dari status kawin: Rp 4,5 juta. PTKP satu istri: Rp 54 juta. PTKP tambahan dari dua anak kandung: Rp 9 juta.
|