Cara menyalurkan Syahwat ketika belum menikah bagi wanita

SEKS sulit dipendam, jadi harus disalurkan. Bagaimana caranya kalau kita sedang sendirian?

Seks ibarat makanan lezat Kalau sudah pernah menyantapnya, maka ingin menikmatinya lagi dan lagi. Lalu apa yang terjadi jika makanan lezat itu tak dapat terhidang di hadapan kita? Tak ada cara lain, cari makanan pengganti.

Mungkin tak sama lezatnya, tapi lumayanlah. Hasrat yang sedang tinggi jadi bisa terkendali. Inilah 10 cara menyalurkan dorongan seks menurut  Dr. Ferryal Loetan, ASC&T, SpRM, M.Kes (MMR), konsultan ahli dari RS Persahabatan, Jakarta.

1. MESRA-MESRAAN DI TELEPON, SMS, CHATTING, EMAIL

Pasangan yang harus berpisah sementara karena tuntutan pekerjaan atau studi dapat menjalin kehangatan melalui berbagai sarana komunikasi. Bukan hal tabu kok jika ingin mengekspresikan gejolak seks dengan pasangan di telepon. Kalaupun biaya yang harus dikeluarkan dirasa mahal, komunikasi tetap bisa dilakukan lewat SMS, chatting, email, maupun surat. Kalau perlu gunakan web cam di rumah, dan tampillah seksi untuk si dia.

2. IKUT AKTIVITAS MENYENANGKAN

Ini dilakukan agar pikiran tidak melulu dipenuhi semua hal yang berbau seks. Dengan mengikuti beragam aktivitas ringan yang menyenangkan, yang bersangkutan bisa mengendurkan saraf-sarafnya sekaligus mengendalikan dorongan seksualnya. Tak perlu bingung, begitu banyak yang bisa dilakukan, di antaranya memancing, main golf, jalan-jalan bersama teman, dan sebagainya. Aktivitas-aktivitas tersebut bisa dilakukan saat senggang atau libur.

Menyibukkan diri dalam rutinitas pekerjaan pun bisa dijadikan pilihan. Tidak ada salahnya jika memberi waktu lebih untuk menyelesaikan beban pekerjaan agar hasilnya optimal. Bukan tidak mungkin di kala sendiri kita justru memperoleh peningkatan karier.

3. BEROLAHRAGA

Dorongan seks umumnya berbentuk energi. Sebaliknya, energi pun mutlak ada saat berhubungan seks. Artinya, kita bisa mengendalikan energi seks itu pada aktivitas lain yang bermanfaat dan sarat akan energi. Lewat cara itu, dorongan seks sedikitnya akan berkurang (bukan menghilang).

Itulah sebabnya, suami/istri yang harus hidup sendirian bisa mengikuti beragam olahraga yang cukup menguras tenaga, seperti ikut senam aerobik, renang, beladiri, joging, dan sebagainya. Usai mengikuti olahraga tersebut, tubuh pasti akan terasa letih dan lebih suka beristirahat melupakan semua hal yang berbau seks. Olahraga bisa dilakukan secara rutin setiap hari, atau beberapa hari sekali. Tentu saja seberapa porsinya dan jenis olahraga apa yang jadi pilihan ada baiknya dikonsultasikan dulu ke ahlinya.

4. MENJAUHI RANGSANGAN

Libido yang tinggi bisa disebabkan oleh rangsangan yang datang dari lingkungan, baik yang berbentuk visual maupun cetak. Itulah sebabnya, agar nafsu untuk berhubungan intim bisa dikendalikan, jauhi hal-hal yang bisa meningkatkan libido, seperti bacaan porno, film yang "mengundang" maupun aktivitas sejenis lainnya. Memang sih situasi dan kondisi dewasa ini mustahil membuat kita terbebas dari hal-hal semacam itu. Namun dengan usaha keras, kendala tersebut bisa diminimalkan.

5. ISI WAKTU LUANG BERSAMA SAHABAT

Berkumpul, mengobrol, bercanda, makan bersama, dan jalan-jalan dengan teman diyakini bisa membuat kita sedikit lupa akan hal-hal yang berbau seks. Temuilah mereka di kala kita kesepian. Lakukan komunikasi yang hangat dan terbuka. Isilah berbagai kegiatan yang menyenangkan bersama mereka.

6. DEKATKAN DIRI PADA TUHAN

Mendekatkan diri pada Tuhan, diyakini sebagian orang bisa melupakan adanya dorongan seksual yang kuat. Tidak ada salahnya jika saran ini diikuti. Aktiflah dalam berbagai kegiatan kerohanian, baik di kantor, rumah, maupun di lingkungan tempat kita berada. Beragam masalah dan diskusi keagamaan cukup meredakan gejolak yang ada.

7. MASTURBASI

Ini adalah jalan terbaik yang aman dan cukup menyenangkan buat sebagian orang. Dorongan libido umumnya diatur di otak, bukan di badan secara fisik. Jadi, kadang peningkatan aktivitas fisik, menyibukkan diri dalam rutinitas, maupun kerohanian tidaklah bisa membuat gelora seks padam. Itulah sebabnya, tidak sedikit yang kepayahan

menahan gejolaknya, meski sudah mengikuti berbagai aktivitas penguras fisik, atau menjalani aktivitas kerohanian.

Jurus ampuh untuk orang-orang seperti ini adalah masturbasi. Dengan sentuhan atau rangsangan di zona erogen mampu membuat seseorang terpuaskan. Ini merupakan cara yang aman secara medis. Aman karena tidak menyebabkan gangguan kesehatan selama dilakukan dengan bersih, dan bebas dari ancaman penyakit seksual menular karena dilakukan sendiri.

8. BANTUAN ALAT SEKS

Saat ini banyak dijual alat bantu yang sangat bervariasi, baik untuk laki-laki maupun perempuan. Harganya beragam, dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Cara ini bagi sebagian orang dirasa lebih nikmat ketimbang bermasturbasi biasa. Tapi tentunya cara ini tidak bisa menggantikan kenikmatan berhubungan langsung dengan pasangan. Pilihlah alat bantu seks yang aman dan tidak merusak organ kelamin.

9. HINDARI SEKS BEBAS

Seks bebas lebih banyak enggak enak daripada enaknya. Anda gampang sekali terserang penyakit menular seksual, mengalami depresi akibat hubungan intim tanpa relasi yang langgeng, hamil tak diharapkan, dan segudang risiko lainnya. Apalagi jika tidak memakai karet pengaman atau daya tahan tubuh sedang lemah.

10. MEMILIH PASANGAN BARU? MENGAPA TIDAK!

Jika memang Anda sekarang berstatus single, mengapa tak mencoba membuka diri lagi. Sulit memang, apalagi jika pengalaman pernikahan sebelumnya menyimpan luka yang dalam. Tapi tidak ada salahnya membuka diri bagi orang lain yang berniat tulus menjadi pasangan hidup Anda. Dalam pernikahan, Anda akan mendapatkan relasi seksual yang aman dan menyenangkan, selain sahabat yang akan menjaga dan merawat kita.

Penulis : Saeful Imam.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Jumat, 25 September 2020

57698 dilihat

Cara menyalurkan Syahwat ketika belum menikah bagi wanita

Ilustrasi Seks. Foto: Repro Google

" Tapi kalau belum sanggup menikah, disarankan dengan banyak-banyaklah berpuasa. "

Cara menyalurkan Syahwat ketika belum menikah bagi wanita
Cara menyalurkan Syahwat ketika belum menikah bagi wanita

KENDARI, TELISIK.ID - Salah satu fitrah manusia adalah memiliki hawa nafsu atau hasrat seksual kepada lawan jenisnya.

Jika orang yang sudah punya Istri atau Suami hasrat seksualnya naik, maka ia bisa melampiaskan hasrat tersebut kepada pasangan sahnya.

Lantas, bagaimana jika yang alami adalah seorang yang belum mampu menikah?

Pembina Majelis Nurul Ilmi Kendari, Ustadz Mahyuddin mengatakan, bagi yang sanggup menikah segeralah menikah (termasuk menikah lagi).

Baca juga: Manfaat Bayam untuk Kesehatan Tubuh dan Ibu Hamil

Apalagi, dalam Islam menikah monogami adalah sunnah, sedangkan poligami mubah.

"Tapi kalau belum sanggup menikah, disarankan dengan banyak-banyaklah berpuasa," katanya kepada Telisik.id, belum lama ini.

Selain itu, lanjut Ustadz Mahyuddin, tuntunan lain untuk meminimalisir atau menghindari hasrat seksual tersebut adalah dengan menundukkan pandangan, berinteraksi dengan lawan jenis seperlunya, termasuk kepada sesama jenis juga seperlunya, terlebih jika punya kecenderungan menyukai sejenis.

"Sibukkan diri dengan menuntut ilmu, berdakwah dan ibadah lainnya. Kurangi aktivitas minim manfaat, terlebih yang bisa menstimulasi hasrat seksual," jelasnya.

Reporter: Fitrah Nugraha

Editor: Kardin

TAG:

PORTAL SULUT - Ada cara menyalurkan nafsu jika belum menikah agar tidak berujung zina dan dosa kata Buya Yahya.

Buya Yahya berkata ada cara menyalurkan hawa nafsu agar tidak berujung zina dan dosa bagi yang belum menikah.

Agar tidak berujung zina san dosa, lakukan cara menyalurkan hawa nafsu ini bagi yang belum menikah kata Buya Yahya.

Dalam ceramahnya, Buya Yahya menjelaskan cara menyalurkan hawa nafsu ini.

Baca Juga: Makan Sambil Minum Air Berbahaya Bagi Kesehatan Tubuh, Ini Penjelasan dr. Zaidul Akbar

Bagi yang belum menikah atau belum punya pasangan, bisa mencoba cara menyalurkan hawa nafsu ini agar tidak berujung zina dan dosa.

Lantas seperti apa cara menyalurkan hawa nafsu agar tisak berujung zina dan dosa ini?

Dilansir Portalsulut.com dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, pada Senin, 23 Mei 2022, berikut penjelasannya.

Buya Yahya menjelaskan cara menyalurkan hawa nafsu yang diperkenankan dalam Islam.


Page 2

Baca Juga: Anti Miskin! Baca Doa Ini Setiap Kali Masuk Rumah, Rezeki Mengalir Hingga ke Tetangga Kata Gus Baha

Setiap manusia memiliki hawa nafsu, yang ketika muncul maka turut mendorong seseorang melakukan hal yang dilarang salam Islam.

Kebanyakan ini terjadi pada orang yang belum menikah.

Buya Yahya mengatakan ada cara menyalurkan hawa nafsu bagi yang belum menikah.

Cara ini dikatakanan Buya Yahya, tidak berujung zina dan dosa.

Cara menyalurkan hawa nafsu, yang dimaksud Buya Yahya adalah onani atau manstrubasi.

Baca Juga: Anak Wajib Tahu, Baca Dzikir Ini Setiap Kali Selesai Shalat, Orang Tua Akan Bebas dari Siksa Kubur

Namun perlu diketahui, perbuatan onani atau manstrubasi adalah haram dan dosa dalam Islam.

Akan tetapi cara tersebut boleh dilakukan kata Buya Yahya asal berada pada kondisi mendesak.

Ada syarat yang harus dilakukan jika melakukan onani atau manstrubasi ini.


Page 3

Sesikitnya ada 3 syarat yang disampaikan Buya Yahya, cara menyalurkan hawa nafsu ini agar tidak berujung zina dan dosa.

“Misalnya dia takut kepada zina, maka kasusnya akan berbeda,” kata Buya Yahya.

Baca Juga: Kerjakan Setelah Shalat Isya, Amalan Ini Jadi Pembela Di Alam Kubur Kata Buya Yahya

Buya Yahya mengatakan, jika merasa takut berbuat zina dan ingin terhindari dari perbuatan itu, maka onani atau manstrubasi dibolehkan atau diperkenankan.

Namun harus mengikuti 3 syarat berikut ini kata Buya Yahya.

3 syarat menyalurkan hawa nafsu seperti onani atau manstrubasi yang diperkenankan sebagai berikut.

Syarat pertama kata Buya Yahya adalah ketika takut terjerumus dalam maksiat atau perbuatan zina.

Jika seseorang merasa demikian, maka diperkenankan melakukan cara tersebut.

Yang kedua, jika melakukan cara ini maka jangan di tempat yang nyaman.

Kata Buya Yahya bukan di tempat seperti kasur dan sejenisnya.


Page 4

“Lakukanlah dengan cara dan di tempat tidak nyaman, bukan di kasur yang empuk dan sebagainya yang nyaman,” kata Buya Yahya.

Terpenting seseorang itu bisa menyalurkan hawa nafsunya agar tidak terjerumus dalam zina dan dosa.

“Yang penting jangan dinikmati,” kata Buya Yahya.

Sementara syarat yang ketiga, jangan dilakukan dengan khayalan.

Sebab kata Buya Yahya akan menjerumuskan atau berujung zina dan dosa besar.

Alasannya, jika melakukan cara ini kemudian ditambahkan khayalan maka akan merasa ketagihan dan terus menerus melakukannya.

Misalnya melihat foto maupun video yang membangkitkan syahwat itu sangat dilarang.

“Itu akan menjadi kecanduan dan tidak akan ada habisnya, itu berbahaya sekali,” tegas Buya Yahya.

Namun yang terbaik adalah yang bisa menahan dan menghindari perbuatan tersebut.

Caranya kata Buya Yahya dengan menhambil air wudhu dan mendirikan shalat serta perbanyak istigfar.


Page 5

Cara menyalurkan Syahwat ketika belum menikah bagi wanita

Buya Yahya./ /Instagram.com/buyayahya_albahjah//.*/Instagram.com/buyayahya_albahjah/