Massa cacl2 yang dibutuhkan untuk membuat 500 ml larutan cacl2 yang konsentrasinya 0,200 m adalah:
Jawabannya adalah c. 11,100 g. Massa cacl2 yang dibutuhkan untuk membuat 500 ml larutan cacl2 yang konsentrasinya 0,200 m adalah 11,100 g. Penjelasan dan Pembahasan Jawaban a. 0,100 g menurut saya ini salah, karena sudah menyimpang jauh dari apa yang ditanyakan. Jawaban b. 5,550 g menurut saya ini juga salah, karena setelah saya cek di situs ruangguru ternyata lebih tepat untuk jawaban pertanyaan lain. Jawaban c. 11,100 g menurut saya ini yang benar, karena sudah tertulis dengan jelas pada buku dan catatan rangkuman pelajaran. Jawaban d. 22,20 g menurut saya ini malah 100% salah, karena tadi saat coba cari buku catatan, jawaban ini cocok untuk pertanyaan lain. Kesimpulan Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa kita simpulkan bahwa pilihan jawaban yang paling benar adalah c. 11,100 g.. Jika masih ada pertanyaan lain, dan masih bingung untuk memilih jawabannya. Bisa tulis saja dikolom komentar. Nanti saya bantu memberikan jawaban yang benar. Lihat juga kunci jawaban pertanyaan berikut:
Berikut ini akan dibahas soal kimia OSK (Olimpiade Sains tingkat Kabupaten/kota) atau KSN Kabupaten/Kota tahun 2020 ala urip.info. Jumlah soal 30 pilihan ganda (5 opsi) dan 4 soal bentuk uraian. Soal Nomor 1 Dalam suasana basa, logam kobalt (Co) dapat mengalami reaksi oksidasi menjadi Co(OH)3 sementara natrium hipoklorit, NaOCl, dapat direduksi menjadi NaCl. Apabila reaksi tersebut disetarakan maka koefisien reaksi kobalt dan NaOCl masing-masing adalah ..... urip.info
Oksidasi: 2Co + 6OH– → 2Co(OH)3 + 6e– Reduksi: 3NaOCl + 3H2O + 6e– → 3NaCl + 6OH– Reaksi redoks: 2Co + 3NaOCl + 3H2O → 2Co(OH)3 + 3NaCl Jawaban yang tepat A. urip.info Soal Nomor 2 Massa CaCl2 yang dibutuhkan untuk membuat 500 mL larutan CaCl2 yang konsentrasinya 0,200 M adalah ..... urip.info
[CaCl2] = 0,2 M atau 0,2 mol/L; V(CaCl2) = 0,5 L n(CaCl2) = [CaCl2] × V(CaCl2) n(CaCl2) = 0,2 mol/L × 0,5 L n(CaCl2) = 0,1 mol urip.info m(CaCl2) = n(CaCl2) × M(CaCl2) m(CaCl2) = 0,1 mol × (40,08 + 35,45×2) g/mol m(CaCl2) = 11,098 g Jawaban yang paling medekati D. urip.info Soal Nomor 3 Di antara kelompok senyawa berikut ini, yang merupakan senyawa ionik adalah ..... urip.info
Senyawa ionik adalah senyawa yang tersusun dari ion positif (kation) dan ion negatif (anion). Biasanya senyawa ionik merupakan kombinasi unsur logam dan nonlogam, kecuali kation NH4+ dalam NH4Cl tersusun dari unsur nonlogam namun bermuatan positif. Jawaban yang tepat B. urip.info Soal Nomor 4 Asam sulfat, H2SO4 , dibuat dengan mereaksikan 400 g SO2, 175 g O2 , dan 125 g H2O. Reaksi berlangsung menurut persamaan reaksi (belum setara) SO2 + O2 + H2O → H2SO4 Pernyataan yang tidak benar adalah ..... urip.info
Menguji kebenaran setiap pernyataan:
urip.info Soal Nomor 5 Bila nilai ∆Ho untuk reaksi: Mg(s) + Cl2 (g) → 2MgCl2 (s) adalah –1283,6 kJ, maka entalpi pembentukan standar, ∆Hfo , magnesium klorida adalah .....
∆Hfo adalah entalpi setiap pembentukan 1 mol senyawa dari unsur-unsur penyusunnya pada keadaan standar. Pada reaksi yang disajikan adalah ∆Ho pembentukan 2 mol MgCl2. urip.info ∆Hfo MgCl2 = ½ (–1283,6 kJ/mol) = –641,8 kJ/mol Jawaban yang tepat C. urip.info Soal Nomor 6 Berdasarkan data kalor pembentukan H2O(g) = –241,8 kJ/mol, kalor disosiasi H2(g) = +436 kJ/mol, dan kalor disosiasi O2(g) = +498 kJ/mol, maka energi ikatan O–H adalah .....
H2(g) + ½ O2(g) → H2O(g) ∆H = 436 kJ/mol + ½ (498 kJ/mol) – (–241,8 kJ/mol) ∆H = 436 kJ/mol + 249 kJ/mol) + 241,8 kJ/mol) ∆H = 926,8 kJ/mol urip.info Dalam setiap molekul H2O atau H–O–H terdapat 2 ikatan O–H, jadi energi ikatan O–H = 926,8 kJ/mol ÷ 2 = 463,4 kJ/mol Jawaban yang tepat C. urip.info Soal Nomor 7 Di antara serial bilangan kuantum berikut, yang menjelaskan orbital 4f adalah .....
Jawaban yang tepat E. urip.info Soal Nomor 8 Di antara unsur berikut, yang dapat membentuk ion bermuatan +2 dengan konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 adalah .... urip.info Pembahasan Soal Nomor 8 urip.info Konfigurasi elektron X2+ = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 jumlah elektron = 28, ketika dalam keadaan dasar (netral, bukan ion, elektron dikembalikan dengan menambah 2) maka jumlah elektron menjadi 28+2 = 30. Unsur yang bernomor atom 30 adalah Zn. Jawaban yang tepat C. urip.info Soal Nomor 9 Di antara molekul atau ion berikut ini: SO3, CO2, NO2+, dan ClO2–, yang isoelektronik adalah .... urip.info
Spesi isoelektronik adalah spesi (boleh molekul atau ion) yang memiliki jumlah elektron sama. Jumlah elektron setiap atom = nomor atom, bila bermuatan positif jumlah elektronnya berkurang sebanyak muatan positif, bila bermuatan negatif jumlah elektronnya bertambah sebanyak muatan negatifnya. urip.info Analisis jumlah elektron setiap spesi: SO3 = 16 + (8×3) = 40 elektron CO2 = 6 + (8×2) = 22 elektron NO2+ = 7 + (8×2) – 1 = 22 elektron ClO2– = 17 + (8×2) + 1 = 34 elektron Jawaban yang tepat C. urip.info Soal Nomor 10 Berdasarkan geometri molekulnya, di antara ion atau molekul berikut yang mempunyai momen dipol paling besar adalah .... urip.info Pembahasan Soal Nomor 10 urip.info Semakin tidak simetris suatu molekul atau ion maka momen dipolnya semakin besar.Jawaban yang tepat B. urip.info Soal Nomor 11 Urutan yang benar mengenai peningkatan ukuran radius ion Na+, Mg2+, dan Al3+ adalah .... urip.info
Umumnya jari-jari kation dari unsur seperiode dari kiri ke kanan semakin kecil. Na, Mg, Al adalah unsur seperiode dari kiri ke kanan. Dengan demikian urutan jari-jari ion Al3+ < Mg2+ < Na+ Jawaban yang tepat B. urip.info Soal Nomor 12 Di antara senyawa ion berikut, yang mempunyai energi kisi paling kecil adalah .... urip.info Pembahasan Soal Nomor 12 Energi kisi ditentukan oleh besarnya jari-jari ion dan jumlah muatan sesuai Hukum Coulomb. Bahasan lebih detail dapat disimak di sini. urip.info mMn+ (g) + nXm– (g) ⟶ MmXn (s) + Energi kisi. E = k(Q1×Q2)/d Q adalah jumlah muatan d jarak antarion. urip.info Semakin besar muatan ion-ion dan semakin kecil jari-jari ion maka menghasilkan energi kisi semakin besar, sebaliknya semakin kecil jumlah muatan ion-ion dan semakin besar jari-jari ion-ion menghasilkan energi kisi semakin kecil.urip.info Dalam soal ini semuanya memiliki muatan yang sama yaitu +1 dan –1, dengan demikian yang menentukan energi kisi hanya jarak antarion, semakin besar jari-jari ion semakin kecil energi kisinya.urip.info Jari-jari ion Cs+ terbesar, demikian pula jari-jari I– juga terbedar dibanding ion yang ada dalam perbandingan soal ini, maka CsI diperkirakan mempunyai energi kisi terkecil. Jawaban yang tepat E. urip.info Soal Nomor 13 Pembahasan Soal Nomor 13 Petunjuk yang mudah diingat mengenai orbital hibrida adalah jumlah ikatan sekitar atom, tanpa memedulikan apakah ikatan tunggal, ganda, atau tripel, semua dianggap satu domain. urip.info 2 domain ikatan → orbital hibrida sp (1s + 1p) 3 domain ikatan → orbital hibrida sp2 (1s + 2p) 4 domain ikatan → orbital hibrida sp3 (1s + 3p) Atom C-1 → 3 ikatan = sp2 Atom C-2 → 4 ikatan = sp3 Atom C-3 → 3 ikatan = sp2 Atom C-4 → 2 ikatan = sp Jawaban yang tepat D. urip.info Soal Nomor 14 Pada 298 K, perubahan entalpi pembentukan standar dan perubahan entropi standar dari reaksi berikut : C(s) + ½O2(g) + 2H2(g) ⇌ CH3OH(g) berturut-turut adalah –205 kJ/mol dan 240 J/mol.K. Maka nilai ln Kp untuk reaksi tersebut adalah .... urip.info
ΔG° = –RT ln Kp urip.info ΔG° = ΔH° – TΔS° –RT ln Kp = ΔH° – TΔS° ln Kp = (ΔH° – TΔS°)/(–RT) ln Kp = (–205.000 – (298 × 240))/(–8,314 × 298) ln Kp = (–276.520)/(– 2477,572) ln Kp = 111,6 Jawaban yang tepat C. urip.info Soal Nomor 15 Perhatikanlah grafik energi reaksi hipotetis berikut : A + B → C + D, Nilai energi yang mengalami perubahan bila ditambahkan katalis adalah ....
Jawaban yang tepat D. urip.info Mohon koreksi bila dijumpai pembahasan yang kurang tepat, sola tulis pada kolom komentar di bawah ini. Terima kasih. |