Bila ada anak-anak bermain lompat tali secara tidak langsung sebenarnya latihan lompat tinggi gaya

Merdeka.com - Ada begitu banyak manfaat lompat tali bagi kesehatan tubuh. Salah satu jenis olahraga yang paling digemari ini juga cukup mudah untuk dilakukan. Beberapa orang masih menggunakan untaian karet gelang yang dibentuk menjadi tali panjang. Ada juga yang sudah menggunakan tali khusus yang memang biasa digunakan saat lompat tali.

Akan tetapi di balik segudang manfaat lompat tali, ada dampak buruk yang menghantui. Hal ini biasanya akan muncul bila tidak melakukan lompat tali dengan baik dan benar. Penasaran dengan manfaat lompat tali dan dampak buruknya bagi kesehatan?

Melansir dari honestdocs, Senin (5/10/2020), simak ulasan informasinya berikut ini.

2 dari 6 halaman

Manfaat lompat tali yang pertama adalah meningkatkan kekuatan otot dan kepadatan tulang. Seperti yang diketahui, olah raga lompat tali akan menggerakkan hampir seluruh bagian tubuh.

Terutama pada bagian tas tubuh. Tak heran, lompat tali mampu membentuk tubuh bagian atas seperti bahu dan lengan. Selain itu, lompat tali juga bisa membentuk tubuh bagian punggung dan perut. Kendati begitu, olah raga lompat tali lebih berfokus pada kaki yang melompat.

Karena hal itulah lompat tali mampu membantu meningkatkan kepadatan tulang dan otot kaki. Lompat tali juga bisa menghindari seseorang dari cedera, nyeri otot hingga osteoporosis.

3 dari 6 halaman

Manfaat lompat tali berikutnya yang bisa dirasakan yakni mampu meningkatkan koordinasi dan keseimbangan tubuh. Penyesuaian irama, tempo gerakan, kecepatan serta posisi tubuh dibutuhkan dalam olahraga lompat tali.

Tak hanya itu, olahraga lompat tali juga membutuhkan koordinasi dan keseimbangan tubuh. Terutama pada tangan, kaki serta mata. Agar nantinya tidak terjatuh atau tersandung saat melakukan lompat tali. Untuk itu, tak mengherankan bila lompat tali bisa meningkatkan koordinasi dan keseimbangan tubuh. Selain itu, lompat tali juga bisa membantu kinerja otak menjadi lebih aktif, fokus serta berhati-hati.

4 dari 6 halaman

Memelihara kesehatan organ dalam tubuh juga menjadi manfaat lompat tali selanjutnya. Dengan melakukan olahraga lompat tali dengan rutin, organ dalam bisa menjadi lebih fit. Mulai dari jantung, paru-paru dan pembuluh darah (kardiovaskular).Lompat Tali juga dapat membantu memelihara kesehatan paru-paru. Selain itu juga mampu melatih sistem pernapasan menjadi lebih kuat dan teratur. Tak hanya itu, manfaat lompat tali lainnya adalah mampu membantu melancarkan metabolisme tubuh. Bahkan lompat tali juga baik bagi tubuh karena membantu mengeluarkan racun melalui keringat.

5 dari 6 halaman

Manfaat lompat tali berikutnya yakni mampu membakar kalori lebih optimal. Siapa sangka, melakukan lompat tali lebih efektif dibanding dengan lari atau jogging. Menurut beberapa penelitian, melakukan lompat tali selama 10 menit setara dengan berolahraga lari selama 30 menit.

Tahukah kalian, dengan 30 menit melakukan lompat tali akan membakar sekitar 400 kalori. Sedangkan, melakukan lompat tali selama 1 jam akan membantu membakar sebanyak 800-1000 kalori.Manfaat lompat tali yang terakhir adalah membantu menambah tinggi badan seseorang. Lompat tali rupanya bisa membentuk postur tubuh menjadi lebih ideal. Bahkan jika melakukan lompat tali sejak kecil, maka tubuh bisa lebih tegap. Hal ini lantaran tulang anak-anak masih pada masa pertumbuhan.

6 dari 6 halaman

Di sisi lain, manfaat lompat tali juga diikuti dengan dampak buruk. Biasanya dampak buruk ini terjadi pada siapa saja yang melakukan lompat tali dengan salah. Misalnya seperti tanpa persiapan cukup, teknik yang salah hingga melakukannya secara berlebihan.

Berikut dampak buruk lompat tali yang harus diketahui:

1. Cedera dan Kram OtotDampak buruk pertama yang sering dialami adalah cedera dan kram otot. Hal ini terjadi akibat tidak melakukan pemanasan atau stretching terlebih dahulu. Akibatnya, otot menjadi tegang dan tidak siap melakukan aktivitas lompat tali.

2. Sesak Napas

3. Pendarahan

Manfaat Lompat Tali – Siapa yang sering melakukan permainan lompat tali saat masih kecil? Atau kamu masih memainkannya sampai saat ini? Permainan jadul yang satu ini memberikan kemudahan berupa alat kardio portabel yang murah.

Olahraga murah meriah dan praktis ini tergolong mudah didapatkan, sama seperti hula hoop. Ada begitu banyak manfaat lompat tali yang akan membuatmu berminat menambahkannya ke rutinitas sehari-hari.

Lompat tali dapat membantu Grameds melakukan latihan yang intens dan berkeringat tanpa harus meninggalkan rumah. Lompat tali bisa menjadi pilihan yang tepat selama masa pandemi ini. Selain itu, lompat tali dapat memberikan sejumlah manfaat, mulai dari koordinasi hingga kelincahan.

Keuntungan besar lainnya, lompat tali benar-benar menyenangkan untuk dilakukan. Mungkin tidak mengherankan jika lompat tali tampak semakin populer belakangan ini.

Lompat tali bisa menjadi salah satu rahasia terbaik dalam menjaga kebugaran di tengah pandemi yang mengkhawatirkan. Meskipun popularitas lompat tali tumbuh dalam beberapa tahun terakhir, sebagian besar orang belum menyadari segudang manfaat di dalamnya.

Beberapa pelatih profesional merekomendasikan lompat tali sebagai aktivitas yang dapat digunakan orang untuk tetap aktif. Aktivitas tersebut dinilai cocok selama masa pandemi karena masih banyak orang yang menghindari berolahraga di dalam ruangan gym.

Bagaimana, sudah yakin? Sebelum membahas lebih dalam tentang manfaat lompat tali, berikut adalah beberapa hal yang harus Grameds ketahui tentang jenis latihan yang luar biasa ini.

Apa Itu Lompat Tali?

Lompat tali adalah bentuk permainan atau latihan yang melibatkan teknik mengayunkan tali di sekitar tubuh dan melompatinya saat melewati bawah kaki kamu. Lompat tali adalah salah satu bentuk pelatihan kardiovaskulasr karena gerakan konstan ini dapat meningkatkan detak jantung kamu.

Konsep dasar lompat tali sebenarnya sederhana, tetapi semua tergantung pada tujuan kebugaran Grameds. Ada begitu banyak cara berbeda untuk menggunakan lompat tali.

Beberapa orang melakukan lompat tali dengan langkah cepat sebagai cara untuk melatih kecepatan dan kelincahan. Sementara yang lain fokus pada gerakan lompat tali untuk mengembangkan teknik dan kemampuan.

Beberapa orang lainnya menggunakan lompat tali untuk mengembangkan kreativitas dengan melakukan berbagai eksperimen gerakan yang lebih unik. Lompat tali bisa menjadi aktivitas yang bagus sebagai pemanasan atau pendinginan sebelum melakukan latihan yang lebih berat.

Bagaimana Cara Melakukan Lompat Tali?

Grameds tidak memerlukan keterampilan dasar untuk melakukan lompat tali. Yang Grameds butuhkan hanyalah tali berukuran tepat, permukaan yang sesuai, pakaian yang nyaman, dan sedikit pengetahuan tentang lompat tali.

Ilustrasi Memastikan Tali Berukuran Tepat (sumber: sfidnfits.com)

Berikut cara memastikan tali yang kamu miliki berukuran tepat:

1. Pegang ujung jumping rope di masing-masing tangan.
2. Langkahkan satu kaki ke tengah tali.
3. Tarik pegangan ujung jumping rope ke dada sehingga sejajar satu sama lain.

Jika bagian atas pegangan mencapai ketiak kamu, ukuran tali sudah tepat. Jika terlalu pendek, kamu membutuhkan tali yang lebih panjang.

Ketika tali terlalu panjang, kamu bisa menyesuaikan panjangnya dengan mengutak-atik perangkat kait yang ada di dalam pegangan, atau kamu bisa mengikat simpul yang kuat di bawah pegangan setiap sisi tali. Hindari lompat tali di permukaan yang sangat keras seperti aspal karena dapat menyulitkan persendian kamu.

Kemudian permukaan super soft, seperti rumput dan pasir juga perlu dihindari karena tidak memberikan dorongan yang cukup ketika kamu melakukan lompatan. Selain itu, tali kamu kemungkinan akan tersangkut di rumput dan pasir.

Beberapa pelatih profesional merekomendasikan untuk melompat di atas matras, jika itu memungkinkan. Grameds dapat membeli matras khusus lompat tali atau cukup gunakan matras yoga yang tipis.

Melakukan lompat tali di atas matras dapat membantu mengurangi benturan pada persendian kamu. Grameds juga bisa melakukan lompat tali di semua jenis lantai gym. Untuk outfit yang dibutuhkan, sepatu kets dan pakaian nyaman apa pun yang kamu miliki akan berfungsi dengan baik.

Bagaimana Gerakan Lompat Tali yang Baik?

Gerakan lompat tali yang baik harus dimulai dengan postur yang baik pula. Posisikan siku di garis tengah tubuh dan mata menatap lurus ke depan.

Kemudian masing-masing tangan memegang ujung pegangan dan putar tali menggunakan lingkaran kecil di pergelangan tangan kamu. Jaga lompatan tetap rendah agar kamu dapat melompat lebih cepat dan lebih lama.

Dengan begitu kamu tidak perlu mengeluarkan energi secara berlebihan. Fokuslah untuk melompat dengan ritme yang stabil. Mendengarkan musik dan mencoba melompat tepat waktu dengan irama dapat membantu Grameds membangun ritme yang baik.

Kamu juga bisa memilih lagu dengan tempo cepat untuk meningkatkan kecepatan melompat. Jika kamu adalah pemula untuk lompat tali, pastikan menjaga ritme gerakan lebih santai. Jika tidak, kamu dapat meningkatkan risiko cedera akibat gerakan yang berlebihan.

Beragam Manfaat Lompat Tali

Meski terlihat remeh, olahraga yang satu ini adalah latihan kardio yang baik, lho Grameds! Penasaran, apa saja manfaat lompat tali bagi kesehatan fisik dan mental? Simak artikel ini sampai tuntas, ya!

Manfaat Lompat Tali bagi Kesehatan Fisik

1. Meningkatkan Kesehatan Kardiovaskular

Ilustrasi Kesehatan Kardiovaskular (sumber: womansday.com)

Ingin memiliki jantung yang sehat? Rutin latihan lompat tali setiap hari, yuk! Jika kamu mencari opsi kardio yang efektif, lompat tali adalah salah satu latihan terbaik yang dapat dilakukan.

Lompat tali dapat membuat detak jantung kamu naik dengan sangat cepat karena melibatkan begitu banyak otot bekerja secara bersamaan. Lompat tali adalah aktivitas dengan intensitas tinggi.

Dalam hal manfaat kesehatan, lompat tali dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes. Itu berarti kamu dapat memasukkan lompat tali ke dalam latihan untuk mendapatkan manfaat menguntungkan.

Selain itu, lompat tali dapat menurunkan tekanan darah, mengurangi stres, dan membalikkan kolestrol jahat. Jika Grameds berniat meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru, lakukan latihan lompat tali dengan frekuensi dan durasi sekitar 3-5 kali seminggu selama 12-20 menit per sesi. Work smarter, not harder.

2. Meningkatkan Kepadatan Tulang

Ilustrasi Kepadatan Tulang (sumber: chicagohealthonline.com)

Percaya kalau lompat tali bisa meningkatkan kepadatan tulang kamu? Lompat tali dapat menjadi latihan terbaik dalam membantu membangun kepadatan tulang dengan gerakan melompat naik dan turun.

Kemudian lompat tali dapat meningkatkan kepadatan mineral pada tulang pinggul. Hal ini dinilai penting karena seiring bertambahnya usia kepadatan tulang cenderung menurun.

Kepadatan tulang yang menurun dapat menyebabkan kondisi osteomalacia, osteoporosis, dan rentan terhadap patah tulang. Dengan membangun kepadatan tulang melalui aktivitas seperti lompat tali, kamu dapat mengurangi risiko masalah ini.

Namun, jika kamu sudah menderita osteoporosis, sebaiknya tanyakan kepada dokter terlebih dahulu sebelum memulai olahraga lompat tali. Jika tulang masih dalam kondisi bagus, tak ada salahnya untuk mencoba lompat tali sebagai aktivitas baru di kala pandemi.

3. Membakar Banyak Kalori

Ilustrasi Menurunkan Berat Badan (sumber: today.com)

Manfaat yang sungguh menggiurkan, bukan? Terlebih saat kamu sedang dalam proses penurunan berat badan. Kamu tidak perlu mengikat diri pada treadmill selama satu jam untuk mendapatkan latihan kardio yang layak.

Yang kamu butuhkan hanyalah melakukan beberapa menit lompat tali untuk mendapatkan pembakaran kalori yang sama. Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa lompat tali dapat membantu kamu membakar lebih dari 1.000 kalori per jam.

Lompat tali dapat mencapai tingkat pembakaran hingga 1.300 kalori per jam. Bisa dibilang lompat tali membakar 0,1 kalori per lompatan, lho Grameds!

Melakukan lompat tali selama sepuluh menit setara dengan berlari sejauh delapan menit. Dibandingkan dengan aktivitas lain, lompat tali adalah salah satu bentuk latihan paling efisien yang dapat kamu lakukan untuk membakar kalori.

4. Menciptakan Lebih Banyak Aktivitas Otot

Manfaat yang bisa kamu dapatkan melalui lompat tali ialah penguatan tubuh. Saat melakukan lompat tali, kamu memerlukan banyak otot di setiap ayunan.

Semakin berat tali, semakin besar keterlibatan otot dalam melakukannya. Lompat tali menawarkan latihan tubuh secara lengkap.

Lompat tali akan melatih otot betis, paha, bisep, trisep, bahu, otot punggung, dan otot dada. Kamu tidak hanya membangun kekuatan tubuh bagian bawah, tetapi juga tubuh bagian atas untuk mengontrol gaya saat mengayunkan tali.

5. Meningkatkan Koordinasi

Siapa sangka kalau permainan jadul yang satu ini bisa meningkatkan koordinasi tubuh? Lompat tali membutuhkan banyak koordinasi, terutama saat kamu melewati lompatan dasar.

Tangan, kaki, lengan, tungkai, dada, dan bahkan mata perlu bekerja sama untuk memastikan bahwa kamu telah mengayunkan dan melompati tali dengan benar. Kemudian mengulangi pola dengan irama yang stabil juga membutuhkan koordinasi tubuh agar tidak tersandung tali.

6. Meningkatkan Keseimbangan

Selain meningkatkan koordinasi, manfaat lompat tali meluas hingga ke keseimbangan tubuh. Lompat tali bisa menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan keseimbangan kamu.

Lompat tali bisa menjadi metode tambahan untuk meningkatkan keseimbangan serta koordinasi motorik. Saat melakukan lompat tali, kamu harus membangun keseimbangan di setiap lompatan agar dapat melompat secara efektif. Dengan latihan yang konsisten, Grameds akan menemukan bahwa keseimbangan menjadi lebih mudah dari waktu ke waktu.

Manfaat Lompat Tali bagi Kesehatan Mental

1. Menjadi Olahraga Bersifat Meditasi

Permasalahan hidup kerap membuat kamu rentan mengalami stres. Supaya stres tidak memburuk, sempatkan waktumu untuk bermain lompat tali. Dapat dikatakan bahwa lompat tali adalah aktivitas yang terasa seperti terapi.

Latihan lompat tali akan melibatkan ritme dan gerakan berulang yang dapat mengaktifkan bagian-bagian tertentu pada otak untuk menghilangkan stres. Saat melakukan aktivitas ini, pikiran hanya akan fokus pada melompat dan mengulangi gerakan.

2. Meningkatkan Kesehatan Secara Keseluruhan

Aktivitas fisik seperti lompat tali secara tidak langsung dapat meningkatkan beberapa area kesehatan, yakni kualitas tidur, kemampuan mengatasi stres, ketajaman mental, dan meningkatkan produktivitas. Jelas bahwa manfaat lompat tali dapat memperpanjang kesehatan fisik.

3. Aktivitas Menyenangkan

Manfaat menggiurkan lainnya, lompat tali dapat mendorong otak untuk melepaskan endorfin. Nah, lompat tali bisa membantu kamu menjadi rileks. Kesenangan menjadi faktor yang sangat penting dalam menemukan rutinitas latihan berkelanjutan.

Grameds pasti tahu bahwa dalam hal olahraga, konsistensi adalah segalanya. Kamu harus bisa bertahan dengan rutinitas sehari-hari dalam jangka waktu panjang jika ingin melihat hasil yang maksimal.

Tetapi untuk konsisten dengan sesuatu, kamu harus benar-benar menikmatinya. Meskipun beberapa orang memiliki pandangan yang berbeda, lompat tali diyakini menawarkan latihan yang menyenangkan.

Lompat tali dapat membebaskan kamu untuk berolahraga saat bepergian dan bebas dari gym. Tidak seperti berlari, lompat tali memungkinkan kamu belajar hal baru dengan teknik yang baru.

Olahraga mudah, praktis, bisa dilakukan kapan pun di mana pun, dan memiliki banyak manfaat kesehatan fisik serta mental membuat lompat tali sayang untuk dilewatkan. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, segera mainkan! Jangan biarkan lompat tali di rumahmu menjadi berdebu.

Rekomendasi Buku & Artikel Terkait

• Custom log
• Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
• Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
• Tersedia dalam platform Android dan IOS
• Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
• Laporan statistik lengkap
• Aplikasi aman, praktis, dan efisien