Sebutkan dan jelaskan 4 faktor penyebab guling depan tidak bisa mengguling dengan lurus

Pada olahraga senam lantai, cara memberikan bantuan guling depan adalah menggulingkan tubuh bagaikan sebuah roda. Gerakan guling depan adalah salah satu gerakan yang ada dalam olahraga senam lantai.

Pada umumnya, gerakan guling depan menggunakan alat bantu pada olahraga senam seperti matras. Fungsi matras adalah untuk mencegah terjadinya benturan yang membahayakan tubuh.

Kali ini, Info Sport akan jelaskan cara memberikan bantuan guling depan yang benar. Berikut adalah penjelasannya.

Cara Memberikan Bantuan Guling Depan

Sebagian besar orang, pasti merasa gerakan guling depan menjadi gerakan yang sulit dilakukan. Maka dari itu, seseorang yang ingin menguasai guling depan harus berlatih dengan bersungguh-sungguh.

Jika kamu tidak rutin berlatih, risiko cedera cukup tinggi. Apabila belum mahir, sebaiknya kamu meminta bantuan teman atau berlatih dengan instruksi pelatih.

Nah, Info Sport akan jelaskan yang dimaksud dengan guling depan yang bisa kamu tiru. Simak informasinya berikut ini:

1. Orang yang memberi bantuan kepada kamu, harus berdiri tepat di samping orang yang akan melakukan gerakan guling depan

2. Pegang kepala bagian belakang orang yang akan guling depan. Langkah ini bertujuan untuk membantu menundukkan kepala pesenam dan menolak pada kedua lutut

3. Apabila sudah siap berguling, orang yang membantu secara cepat harus memegang punggung agar dapat mendorong tubuh ke depan dengan sempurna.

4. Ketika langkah ketiga sudah dilakukan, bagian paha pesenam harus segera dipegang untuk segera didorong. Sementara itu, tangan lainnya tetap memegangi kepala bagian belakang supaya posisinya kepala dan leher tetap menekuk

5. Setelah memasuki tahap terakhir, pegang bagian dada dan punggung agar bisa kembali ke posisi jongkok dengan sempurna.

Kesalahan yang Perlu Dihindari saat Guling Depan

Ada kalanya, seseorang mencoba guling depan tanpa adanya pengawasan dari orang lain. Hal tersebut memang berbahaya, bahkan orang yang sudah mahir pun bisa saja melakukan kesalahan.

Berikut ini Info Sport sebutkan kesalahan kesalahan yang sering dilakukan saat guling depan:

1. Tumpuan tangan tidak tepat

Kesalahan yang paling sering dilakukan adalah posisi tumpuan tangan yang kurang tepat. Jika tumpuan kurang tepat, maka bisa menyulitkan gerakan saat melakukan guling depan dan bisa menyebabkan cedera.

Posisi tumpuan yang baik adalah menyesuaikan dengan lebar bahu (sekitar 50 cm) dari kaki.

2. Tumpuan tangan kurang kuat

Kesalahan kedua masih seputar tumpuan, yakni tumpuan tangan yang kurang kuat. Apabila tumpuan tangan kurang kuat, maka bisa mengakibatkan keseimbangan kurang terjaga.

Untuk itu, pastikan tumpuan tangan sudah cukup kokoh untuk melakukan gerakan guling depan.

3. Bahu tidak menempel ke matras

Pada gerakan guling depan, posisi awal adalah dengan berjongkok. Maka bagian bahu atau pundak harus menyentuh pada matras ketika tangan melakukan tolakan

Bahu yang tak menempel pada matras dapat mengakibatkan tubuh tidak stabil sehingga guling depan tidak lurus atau bahkan menyamping keluar dari matras.

4. Tangan tidak melakukan tolakan

Saat melakukan tolakan, tangan menjadi penolak utama. Lakukan dorongan atau tolakan yakni dengan menggunakan tangan saat melakukan guling depan. Jika tangan tidak turut mendorong, gerakan guling depan akan sulit diselesaikan karena hanya mengandalkan kaki dan bahu.

Gerakan guling depan bisa dikatakan sempurna apabila kaki ditekuk hingga gerakan akhir. Posisi kaki yang menekuk akan mempermudah dalam melanjutkan gerakan guling depan. Misalkan kaki dalam keadaan lurus, gerakan guling depan tidak akan sempurna.

Itulah penjelasan mengenai cara memberikan bantuan guling depan. Kamu bisa melakukan olahraga senam lantai secara mandiri di rumah atau di mana saja.